Berita Viral
Remaja Tewas Akibat Melakukan Choking Challenge di TikTok, Keluarga Curiga: Ada yang Memaksanya
Niat hati ingin mengikuti tren di TikTok, Milagros Soto remaja berusia 12 tahun asal Argentina justru meninggal.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM -TikTok menjadi aplikasi paling up-to-date yang membagikan challenge, berita, hingga video musik terbaru.
Tren TikTok terus berkembang dari tahun ke tahun.
Jika beruntung, sang 'pembuat viral' terkadang diundang ke stasiun televisi.
Pada awal tahun 2023, terdapat beberapa tren TikTok yang viral di media sosial.
Kamu bahkan bisa mencobanya sendiri atau bersama teman-teman.
Baca juga: VIRAL Tren Pelayan Wanita Mengaduk Minuman Pelanggan Pria dengan Lidah, Langsung Banjir Kecaman
Namun, tidak semua tren di jejaring media sosial terutama TikTok itu bagus untuk dicontoh.
Bahkan banyak tren yang sangat ofensif dan dikutuk keras oleh banyak orang.
Seperti tren yang muncul pada baru-baru ini.
Seorang gadis berusia 12 tahun meninggal setelah mengikuti tren Choking Challenge atau tantangan tersedak yang pertama kali dipopulerkan di TikTok.
Kejadian itu terjadi pada 13 Januari 2023 di kota Capitán Bermudez, Provinsi Santa Fe, Argentina.
Gadis tersebut bernama Milagros Soto, ditemukan oleh sang ayah tewas di rumahnya setelah diduga berpartisipasi dalam "tantangan tersedak" yang viral, salah satu dari beberapa mode fatal yang beredar di TikTok.
Dilansir dari Daily Mail, gadis kecil itu ditemukan tergantung di tali.
Tantangan Choking Challenge juga dikenal sebagai "blackout challange" atau "tantangan pingsan".
Aksi berbahaya ini menyebabkan para pengisi konten viral untuk membuat diri mereka sesak napas hingga pingsan.
Para ahli telah memperingatkan bahwa tren yang aneh ini berpotensi berbahaya, dan dapat menyebabkan pingsan, kerusakan otak, kejang, dan lebih buruk lagi yaitu kematian.

Milagros Soto, telah mencoba tantangan itu dua kali dengan sukses, tetapi gagal melepaskan jeratan pada upaya ketiga.
"Pada kesempatan ketiga, dia tidak bisa melepaskan tali dari lehernya," kata bibi korban, Laura Luque.
Motivasi Soto untuk mencoba aksi maut itu masih belum jelas.
Namun, bibinya mengklaim bahwa siswa tersebut telah menerima pesan WhatsApp dengan tautan ke tantangan tersebut.
"Saya percaya seseorang memaksanya untuk melakukannya," ujar salah satu kerabat.
"Dia sangat menderita karena intimidasi," imbuhnya.
"Dia memberi tahu kami bahwa tidak ada yang menginginkannya di sekolah karena dia cantik dengan rambut pirang," tuturnya.
Pihak berwenang sejak itu melakukan penyelidikan untuk mengetahui dasar kematian remaja cantik itu.
Sementara itu di lain sisi, masyarakat juga sangat terpukul atas meninggalnya Soto.
"Kami berduka atas meninggalnya salah satu siswa kami, traedi ini mengerikan," kata juru bicara School 223 Tte. Gral. Pablo Ricchieri, tempat korban hadir.
Mereka menggambarkan almarhum sebagai "siswa yang hebat, teman, manis, baik dan baik hati."
Diketahui, Soto bukanlah anak muda pertama yang meninggal secara tragis karena mengikuti tren di TikTok.
Selama musim panas, pemuda Inggris, bernama Leon Brown, (14) dan Archie Battersbee, (12), diduga juga meninggal karena hal yang sama.
Baca juga: TREN Berciuman dengan Orang Asing di China, Anak Muda Menyukainya: Jadi Hiburan Fisik dan Psikologis

Tren Lain, Pelayan Wanita Mengaduk Minuman Pelanggan dengan Lidah
Sementara itu di lain sisi, media sosial juga dipenuhi dengan video seorang pelayan wanita yang dianggap sangat ofensif.
Menilik dari video yang beredar, seorang gadis muda diyakini sebagai karyawan di sebuah toko awalnya membawakan gelas air untuk pelanggan.
Ketika tamu memegang segelas air, dia menunjukkan video di teleponnya.
Pada saat itu, gadis itu menggunakan tangannya untuk mencelupkan dan mencicipi segelas air milik pelanggan tersebut.
Tak hanya itu, gadis itu kemudian mengaduk minuman itu dengan lidahnya.
Kemudian tamu itu mengeluarkan beberapa lembar uang dan menyerahkannya kepada gadis yang tersenyum itu.
Baca juga: BAK Tren, Wanita Pura-pura Meninggal Gegara Utang, Nabrak Jembatan, Apes Didoakan Mati Beneran

Tren itu kemudian berkembang cukup pesat.
Di video lain juga menunjukkan seseorang gadis memegang segelas bir.
Pada saat itu, gadis itu mencicipi bir dengan tangannya.
Baca juga: Cara Ikuti Tren Filter Anime yang Ramai di Tik Tok dan Instagram, Bagaimana Ubah Foto Jadi Kartun
Kemudian setelah itu, gadis itu mengaduk bir menggunakan lidahnya.
Segera setelah dibagikan, video-video tersebut mendapat perhatian besar dari publik.
Sebagian besar kesal dengan video-video ini.
"Terlihat terlalu ofensif, bahkan jika Anda adalah teman yang bertindak bersama untuk merekam klip, konten seperti ini tidak boleh disebarkan," ujar salah satu warganet.
"Tidak ada yang baik, konten seperti ini harus dikutuk," imbuh warganet lain.
"Terlihat terlalu mesum," kata netizen yang marah.(*)
(TribunStyle.com/Jonisetiawan)
Baca berita viral lainnya di sini
Sumber: TribunStyle.com
Jejak Karier Ahmad Sahroni, Dulu Tukang Cuci Kapal, Mendadak Crazy Rich hingga Jadi DPR RI |
![]() |
---|
10 Kontroversi Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Mobil Tesla Hancur, Jam Tangan Rp11 M Jadi Rebutan |
![]() |
---|
Viral Pemuda di Jepang Pacari Wanita 83 Tahun, Tak Masalah Beda Usia Jauh, Terungkap Awal Mula Kenal |
![]() |
---|
Kisah Wanita Jepang Pilih Tinggal di Rumah Penuh Sampah Usai Suami Wafat, Padahal Aset Melimpah |
![]() |
---|
Momen Bahagia Annisa Pohan Quality Time Bareng Keluarga di Jepang, Penampilan Almira Buat Salfok |
![]() |
---|