MODAL Pengin Punya Imam, Venna Melinda Nekat Terima Ferry Irawan, Pilu Ingat Kelakuan Suami: Beda

TRIBUNSTYLE.COM - Venna Melinda akhirnya muncul di depan publik dan menceritakan semua yang dialaminya.

Seperti diketahui, dia menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya, Ferry Irawan.

Betapa pilunya Venna Melinda, pria yang dipercaya sebagai pendampingnya hingga maut memisahkan, nyatanya tega melakukan kekerasan padanya.

Sembilan bulan menikah dengan Ferry Irawan, Venna Melinda mengaku tak pernah melanggar janjinya untuk setia dalam pernikaha mereka.

Dengan suara terbata-bata, Venna Melinda mengaku bahwa dirinya adalah tipe wanita yang selalu memegang komitmen.

"Sebetulnya aku itu orang yang kalau udah komitmen, insyaAllah aku akan sampai ke titik darah penghabisan, aku akan selalu komitmen," katanya, dilansir Tribunstyle.com dari YouTube Trans TV Official pada Selasa, 17 Januari 2023.

Baca juga: KINI Ditahan, Ferry Irawan Menyesal Lakukan KDRT ke Venna Melinda, Minta Damai : Abi Mohon Sama Kamu

Sebelum memilih Ferry Irawan sebagai pasangan hidup, Venna Melinda memang betah menjanda hingga 9 tahun.

Hal itu karena dirinya benar-benar mendambakan sosok pria yang bisa menjadi imam untuknya.

Bukan harta ataupun rupa, dia hanya ingin memiliki suami yang mampu membuatnya jauh lebih baik.

"Karena 9 tahun sendiri itu yang aku nantikan adalah seorang imam, yang membuat aku jauh lebih istiqomah," terang Venna dengan mata berkaca-kaca seolah menahan air matanya jatuh.

"Emang aku nggak ada kualifikasi selain dia memang laki-laki yang bisa menjadi imam yang baik," tambahnya.

Saat usia pernikahannya dengan Ferry Irawan berjalan 6 bulan, Venna Melinda masih merasakan hangatnya perlakuan sang suami.

Baca juga: Ferry Irawan Peluk hingga Berlutut di Kaki Athalla Naufal, Putra Venna Melinda: Aku Gak Respect

Namun semua itu berubah ketika dia memutuskan untuk terjun ke politik.

Tiga bulan belakangan ini, ibunda Verrell Bramasta itu merasa ada perubahan yang cukup mencolok atas sikap Ferry Irawan padanya.

"Jadi 9 bulan perkawinan ini, 6 bulan aku memang merasakan kebahagiaan.

Kalau ribut rumah tangga adalah, tapi di tiga bulan terakhir aku ngerasain ada yang berbeda dari suami aku," beber Venna Melinda.

"Kalau kita debat, dan aku memang bukan tipikal perempuan yang kalau aku tidak nyaman, kan aku harus berkerja ya.

Dan dari awal aku udah bilang 'oke kita dari nol, tapi kita komit ya, harus dari nol kita kerja bareng'.

Dan 3 bulan terakhir aku alhamdulillah dapat kesempatan lagi di politik dan aku harus lebih banyak membuka diri untuk berkomunikasi dengan oranglain," imbuhnya.

"Sebetulnya semuanya itu persoalan yang kecil banget. Tapi suuzon sama cemburuannya ini menurut aku udah ditaraf nggak masuk akal," tutup Venna Melinda.

Simak video lengkapnya

Emosi Venna Melinda saat Ferry Irawan tak mengakui melakukan KDRT di depan polisi

Sementara itu, Venna Melinda buka suara saat Ferry Irawan sempat tak mengakui perbuatan KDRT di depan polisi.

Ferry Irawan saat ini telah ditetapkan menjadi tersangka kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) atas laporan Venna Melinda.

Kini, Venna Melinda mulai menceritakan detail kasus KDRT yang ia alami.

Ternyata setelah terjadi KDRT, Ferry Irawan sempat tak mengakui perbuatannya di depan kepolisian yang datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Janitor yang nolongin aku udah dateng sama security, hal pertama yang ditanya security 'ada apa Pak Ferry?' dan pada saat ditanya dia bilang 'ini bukan saya, saya nggak tau apa-apa'," ujar Venna Melinda dikutip dalam kanal YouTube Trans TV Offivial pada Senin (16/1/2023).

Sejak saat itu, Venna Melinda bisa menilai sifat asli Ferry Irawan.

Baca juga: Unggah Foto Bareng Venna Melinda & Hotman Paris, Dewi Perssik Tulis Pesan Bijak Terkait Rumah Tangga

Padahal, pada saat kejadian berlangsung, Venna Melinda terluka cukup parah di bagian hidung.

"Wah di situ saya bisa menilai suami macam bagaimana yang melihat istrinya berdarah-darah bukannya menolong malah menghalangi saya meminta pertolongan," ujar Venna Melinda.

Setelah itu, datang para petugas kepolisian dari Polres Kediri ke TKP.

Pada saat itu, Ferry Irawan masih tak mengakui perbuatannya.

"Datang lagi Pak Kanit dari Polres Kediri tanya lagi 'Pak Ferry ini ada apa', dia masih bilang dengan gaya yang sama 'oh bukan saya, saya nggak tahu apa-apa'," ujar Ferry Irawan.

Mendengar pengakuan Ferry Irawan, Venna Melinda langsung menyimpulkan untuk melayangkan laporan.

"Di situ poin saya, saya ditanya untuk damai atau enggak, enggak saya mau bikin laporan, di detik itu juga saya tahu dia bukan suami yang baik, dia bukan imam yang baik, dia bukan pemimpin yang saya cari," ujar Venna Melinda.

Venna Melinda menyebut Ferry Irawan tak punya hati nurani karena telah melakukan KDRT.

"Dia nggak punya hati nurani," ujar Venna Melinda.

Venna Melinda tak bisa membayangkan apabila ia pingsan setelah mengalami KDRT.

Apabila Venna Melinda pingsan, kasus KDRT ini tak mungkin terungkap.

"Saya bilang ke polisi 'Pak bagaimana kalau saya pingsan, siapa yang akan mengungkap kasus ini? alhamdulillah Allah sayang sama saya loh, saya masih bisa lari minta tolong, saya masih bisa hubungi orang," ujar Venna Melinda.

Setelah kejadian itu, Venna Melinda berjuang sendirian.

Venna Melinda mengurus kasus KDRT dengan cara melakukan visum sendirian.

"Saya masih bisa visum sendirian, saya ke Polres sendiri, saya inget banget," ujar Venna Melinda.

(Tribunstyle.com/Putri Asti , Tribunnews.com/Pra).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ferry Irawan Sempat Tak Mengakui soal KDRT di Depan Polisi, Venna Melinda: Dia Bukan Suami yang Baik