Breaking News:

Berita Viral

STRES Kerja di Kota, Pria Ini Kembali ke Kampung Untuk Beternak, Penghasilan Hampir Setengah Miliar

Berhenti dari pekerjaannya di kota karena terlalu banyak tekanan, seorang pria kembali ke kampung halaman untuk beternak, penghasilannya menakjubkan.

Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Ika Putri Bramasti
Eva.vn
Kisah Zhang, pemuda tinggalkan kota untuk jadi peternak di kampung halaman, penghasilannya menakjubkan. 

TRIBUNSTYLE.COM - Berhenti dari pekerjaannya di kota karena terlalu banyak tekanan, seorang pria kembali ke kampung halaman untuk beternak, penghasilannya menakjubkan.

Banyak orang berpikir bahwa di kota besar ada lebih banyak kesempatan kerja, penghasilan tinggi, dan standar hidup yang lebih baik.

Akan tetapi, terkadang hiruk pikuk kehidupan kota yang super sibuk membuat banyak orang lelah, tertekan, dan stres.

Baru-baru ini, kisah seorang pemuda yang meninggalkan kota dan kembali ke kampung halaman untuk beternak telah menarik perhatian banyak orang.

Melansir Eva.vn, pemuda itu diketahui bermarga Zhang, tinggal di provinsi Zhejiang, China.

Baca juga: KISAH 7 Artis Indonesia Pernah Jadi Guru: dari Nagita Slavina, Kiky Saputri hingga Isyana Sarasvati

Dia sering membagikan video di jejaring sosial Douyin tentang pekerjaannya menggembala ternak.

Berpikir itu hanya pekerjaan biasa, tetapi banyak orang tertarik dan terkejut mengetahui yang sebenarnya.

Dulunya Zhang kerja di kota, tapi kemudian memutuskan kembali ke kampung halamannya untuk menjadi petani dan peternak.

Zhang lulus dari universitas dan mendapat pekerjaan tetap di kota.

Namun, setelah beberapa lama ia melakukan pekerjaan di kota, pemuda itu merasa sangat lelah dan tertekan.

Dia tidak tahan dengan hiruk pikuk kota, sehingga memutuskan meninggalkan kota dan kembali ke desa.

Baca juga: Tempuh Jarak 415 Km, Petani Cuma Dibayar Rp1.500 untuk 205 Kg Bawang Merah, Nota Pembayaran Viral

Kisah pria tinggalkan kota kembali ke kampung untuk beternak.
Kisah pria tinggalkan kota kembali ke kampung untuk beternak. (Eva.vn)

Setelah kembali ke rumah, Zhang menyisihkan gelar universitasnya untuk bekerja sebagai penggembala ternak.

Setiap hari, Zhang menggiring ternaknya ke pegunungan, dan sore harinya mengantar mereka pulang.

Zhang mengungkapkan bahwa keluarganya memiliki lebih dari 70 kerbau dan sapi, masing-masing berharga sekitar 10 ribu sampai 20 ribu yuan atau sekitar Rp 22 juta sampai Rp 44 juta.

Secara khusus, sapi emas memiliki kualitas daging yang baik dan harga pasar yang tinggi.

Namun, itu juga harus dinaikkan dalam waktu lama, 3 sampai 4 tahun sebelum bisa dijual.

Zhang menceritakan bahwa dia telah kembali ke kampung halaman untuk beternak selama beberapa tahun.

Meskipun pekerjaannya saat ini manual dan cukup berat, tetapi dia telah berhasil menghindar dari hiruk pikuk kota.

Dia merasa telah hidup jauh lebih nyaman dan tetap tinggal dekat dengan keluarga.

Baca juga: Digaji Rp 100 Ribu, Guru Honorer Jalan Kaki Susuri Hutan Demi Ngajar, Sering Temui Hewan Buas: Sabar

Pemuda tinggalkan kota demi hidup di desa jadi peternak, penghasilan menakjubkan.
Pemuda tinggalkan kota demi hidup di desa jadi peternak, penghasilan menakjubkan. (Eva.vn)

Selain itu, penghasilan Zhang juga tidak kalah dengan bekerja di kota, bahkan lebih tinggi.

Setiap tahun, Zhang menghasilkan sekitar 200 ribu yuan, mencapai Rp 438 ratus juta, hampir setengah miliar rupiah, dari ternaknya.

Sekarang Zhang sangat puas dengan hidupnya dan tak punya niatan kembali ke kota.

Kisah Zhang telah mengejutkan dan menginspirasi banyak warganet China.

Banyak dari mereka tak menyangka penghasilan pemuda di desa bisa setinggi itu, mengalahkan penghasilan bekerja di kota.

(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

Baca berita viral lainnya di sini

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
ChinabeternaksapiZhang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved