Berita Viral
Ortu Ngebet Undang 1000 Tamu saat Mantu, Anak Terpaksa Utang, Masa Pengantin Baru Kena Imbas: Lelah
Imbas turuti keinginan orang tua undang 1000 tamu di hari pernikahan, pengantin baru yang hanya pekerja biasa terpaksa buat pinjaman uang Rp 130 juta.
Editor: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Pilu nasib pasangan suami istri asal Malaysia yang baru saja menikah ini.
Imbas turuti keinginan orang tua undang 1000 tamu di hari pernikahan, keduanya yang hanya pekerja biasa terpaksa mengajukan pinjaman uang.
Akibatnya, selama 6 bulan menikah mereka jadi tak tenang karena harus melunasi pinjaman tersebut. Seperti apa perjuangan mereka?
Sepasang pengantin telilit utang ratusan juta setelah menikah, gara-gara orang tua tak mau pernikahan sederhana.
Dikutip dari World of Buzz pada 9 November 2022, pengantin tersebut mengutarakan kesulitan mereka.
Pengantin baru itu menderita karena melunasi pinjaman karena berusaha mewujudkan impian orang tua mereka untuk mengadakan upacara pernikahan mewah.
Dalam sebuah postingan yang dibagikan oleh halaman Twitter 'Emosi', pengantin wanita menjelaskan kejadian tersebut.
Baca juga: KINI Punya Istana, Pasutri Crazy Rich Dulu Susah, Tinggali Rumah Bantuan Tsunami, Banyak Utang
Selama 6 bulan menikah, mereka merasa tersiksa karena harus melunasi hutang RM 40.000 atau sekitar 130 juta rupiah.
Untuk melunasi utang tersebut, mereka harus melakukan banyak pekerjaan.
“Selama 6 bulan pernikahan ini, saya lebih banyak menangis daripada bahagia,
Semuanya dimulai sebelum upacara, orang tua saya memaksa kami untuk mengambil pinjaman untuk pernikahan,
Kami berdua bekerja seperti biasa,
Suami saya adalah pegawai dan saya, di sisi lain, adalah pekerja kontrak pemerintah,
Saya awalnya memberi tahu orang tua saya bahwa kami ingin mengadakan upacara kecil,
Dan kami ingin mengundang tidak lebih dari 100 orang,
Orang tua saya tidak setuju karena mereka mengatakan bahwa ada banyak saudara dan teman yang harus mereka undang,
Jika tidak, mereka akan tersinggung,” katanya.

Baca juga: Tunangan Hobi Utang hingga Rp 16 Juta, Spam Chat Jika Tak Diberi, Wanita Muak, Mantap Batal Nikah
Kata-kata orang tua wanita itu membuat suaminya jadi merasa mereka seolah tidak percaya dengannya untuk menikahi putri mereka.
Terutama jika pernikahan mereka ukurannya kecil.
Sang suami kemudian mengobrol dengan orang tuanya dan bertanya kepada mereka berapa banyak orang yang ingin mereka undang.
“Setelah dihitung, ada sekitar 1.000 orang dan mereka ingin melangsungkan pernikahan di hotel,
Orang tua saya menyarankan agar kami mengambil pinjaman pribadi sebesar RM40.000 jika kami ingin menikah,” ceritanya.
Akhirnya mereka melakukan itu dan menggelar pernikahan yang mewah.
Undangan di pernikahan tersebut mencapai sekitar 1000 orang.
Resepsi pernikahan yang diinginkan orang tuanya berjalan sukses.
Banyak kolega yang memuji mereka atas kemegahan pesta resepsi.
Namun, kini pengantin baru hidup bagaikan di neraka.
“Sekarang kami sedang berjuang untuk melunasi pinjaman,
Setelah suami saya pulang kerja, dia langsung melakukan pengiriman makanan,

Baca juga: Tak Bisa Bayar Utang, Pria Minggat, Apes Istri Disuruh Menanggung, Bayar dengan Hubungan Fisik
Saya melakukan dropshipping online tapi itu masalahnya,
Saya merasa sedih kadang-kadang tidak ada penjualan,
Suami saya dulu ceria dan sekarang dia hanya banyak tidur ketika dia pulang,
Dia bilang dia lelah bekerja tanpa henti,
Dia benar-benar menyesal mengambil pinjaman,
Jika kita tidak hidup kita akan damai,
Dia membayangkan bisa pulang dari kantor dan beristirahat dengan saya,” ceritanya.
Pasangan ini pun memberikan nasehat pada banyak orang untuk tidak melakukan hal yang tidak disanggupi.
Kisah ini viral dan banyak yang menganggapnya sebagai pelajaran untuk tidak membiarkan orang lain menekan jika tidak mampu.
Hingga 9 November 2022, postingan ini masih viral di Malaysia.
Kisah Lain, Gadis Tak Malu Dinikahi dengan Mahar Rp 74 Ribu, Cincin Pinjam Mertua, Terkuak Alasan

Jauh dari kata mewah, gadis ini justru santai dan menerima pinangan sederhana dari sang suami.
Si gadis pun membeberkan alasan mengapa ia tak malu dinikahi dengan mahar yang terbilang sedikit.
Menikah penuh kemewahan terkadang diinginkan oleh pasangan calon pengantin.
Selain itu, mahar yang diberikan untuk pasangannya juga tak main-main, seperti uang ratusan hingga miliaran rupiah, emas hingga berlian.
Terlebih, jika pasangan yang dinikahi memiliki gelar, biasanya mahar yang akan diberikan juga luar biasa.
Namun, itu semua sebenarnya tergantung kemampuan masing-masing.
Bahkan, tak jarang ada pasangan yang berhutang demi acara pernikahan mereka itu
Tapi, wanita yang memiliki gelar ini tak memperhitungkan mahar yang diterima dari suaminya.
Menurut wanita yang akrab disapa Nadia itu, ia hanya tak ingin pernikahannya terikat utang.
Dilansir dari TikTok @aidaneusofff, Nadia berbagi tentang pesta pernikahannya yang hemat dan sederhana.
Nadia menjelaskan, jumlah seserahan yang diterima hanya RM7000 atau sekitar Rp 23 juta.

Sedangkan, maskawin yang diterimanya RM22.50 atau sekitar Rp 74 ribu sesuai dengan kelahirannya.
Berdasarkan cerita lain, dalam pernikahan itu ia juga hanya memakai cincin milik ibu mertuanya.
Kemudian, ia mengembalikannya setelah upacara selesai.
Nadia mengatakan, dia dan pasangannya tidak membeli cincin saat itu.
"Menikah di kantor agama karena mudah, tidak perlu laporan ke banyak tempat jika ingin menikah di masjid.
Jangan ikuti apa kata orang.
Belum tentu jika Anda memiliki gelar, hantaran setidaknya 10k (Rp 33 juta).
Ikuti kemampuan kita karena kehidupan setelah menikah itu penting," cerita Nadia, dilansir dari OHBULAN!, Jumat (7/10/2022).
Di akhir unggahannya itu, Nadia mengaku sangat nyaman menjalankan pernikahan sesuai dengan keinginan dan kemampuannya sendiri.
Dia menambahkan, dia tidak ingin pusing karena kehidupan setelah menikah lebih penting.
(Tribunnewsmaker/ Talitha/TribunStyle/ Vidya)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker dengan judul Pengantin Utang Ratusan Juta Karena Ortu Ingin Resepsi Mewah & Undang 1000 Orang, Kini Sulit Lunasi
Baca artikel lainnya terkait berita viral di sini>>