Selamatkan Putrinya di Tragedi Itaewon, Pria 62 Tahun Rela Gendong Sejauh 1 Km, Begini Nasibnya
Seorang ayah rela menggendong putrinya yang coba selamatkan diri dari Tragedi Itaewon. Ia menggendong putrinya itu sejauh 1 kilometer.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Ika Putri Bramasti
Alhasil Jang turun dari taksi dan berlari sekitar 1,5 km ke kantor polisi Itaewon.
Jang pun pilu ketika mengingat lagi momen pertemuannya dengan sang putri.
Ia melihat putrinya terbaring.

Baca juga: Termasuk Lee Ji Han, Ada Satu Lagi Artis Korea Selatan yang Jadi Korban Tragedi Halloween Itaewon
"Empat orang terbaring di sana, termasuk putri saya. Kondisinya sangat buruk. Dia harus segera dibawa ke rumah sakit," kata Jang.
Saking banyaknya korban dan kekacauan, polisi menjadi sangat sibuk menangani situasi darurat tersebut.
Khawatir kondisi putrinya semakin memburuk, Jang memutuskan untuk menggendongnya di punggung.
Ia lalu berlari sepanjang 1 km untuk mencari taksi tetapi tidak bisa.
Untungnya, ada pasangan berusia 30-an yang memberinya tumpangan ke Hallym University Medical Center, Yeouido.
Namun, ruang gawat darurat di sini penuh dengan pasien lain dari Itaewon.
Putri Jang kemudian dipindahkan ke bus lain ke ruang gawat darurat di dekat tempat tinggal Jang dan dalam kondisi stabil.
Jang tidak bisa menahan rasa kaget dan sedihnya karena begitu takut kehilangan putrinya.
Putrinya Jadi Korban Tragedi Halloween di Itaewon, Ayah Sedih Baca Surat Terakhir: Harus Bagaimana?
Viral surat ulang tahun terakhir dari seorang gadis yang menjadi korban Tragedi Halloween di Itaewon.
Surat itu ditujukan ke ayahnya, sekaligus mengirim foto cantiknya yang kemudian mendapatkan pujian.
Sang ayah menangis pilu membaca surat itu dan tak tahu harus bagaimana setelah kehilangan putri yang begitu dicintainya.