Selamatkan Putrinya di Tragedi Itaewon, Pria 62 Tahun Rela Gendong Sejauh 1 Km, Begini Nasibnya
Seorang ayah rela menggendong putrinya yang coba selamatkan diri dari Tragedi Itaewon. Ia menggendong putrinya itu sejauh 1 kilometer.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Ika Putri Bramasti
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Tragedi pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan memang begitu memilukan.
Ratusan orang tewas akibat gelombang kerumunan.
Tak sedikit pula yang berhasil lolos dari maut di Itaewon.
Namun mereka mengalami luka-luka.
Seperti yang dialami seorang gadis yang kisah penyelamatannya mengharukan ini.
Dilansir TribunStyle.com dari Saostar pada Minggu, 6 November 2022, awalnya seorang pria bermarga Jang bercerita bahwa ia mendapat panggilan dari anaknya.
Pria berusia 62 tahun itu tinggal di Kota Seongnam, Provinsi Gyeonggi.
Baca juga: Putrinya Jadi Korban Tragedi Halloween di Itaewon, Ayah Sedih Baca Surat Terakhir: Harus Bagaimana?
Di malam kejadian, putri Jang mengaku orang-orang di sekitarnya telah tewas.
"Ayah, semua orang di sebelah saya sudah mati," beber putri Jang.
Sinyal telepon kemudian terputus.
Sambil panik, Jang menarik napas lega ketika menerima pesan teks dari putrinya yang mengatakan bahwa dia berada di kantor polisi Itaewon:
"Aku masih hidup, tetapi kakiku sepertinya patah. Kerumunan orang saling menginjak-injak. Itaewon. Aku didorong dalam perjalanan pulang. Tolong aku. Aku takut," tambahnya.
Hati orangtua mana yang tak gelisah ketika mengetahui kondisi putrinya demikian.
Jang langsung bergegas mencari taksi.
Namun jalan-jalan di Itaewon diblokir untuk lalu lintas.
