Berita Viral
Gadis Beli Rumah Seharga Rp 16 Ribu, Sempat Mengira Penipuan, Begini Kondisi Bangunannya
Gadis membeli rumah seharga Rp 16 ribu, sempat mengira penipuan. Terkuak kondisi bangunannya.
Penulis: Heradhyta Amalia
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Kisah seorang gadis membeli rumah dengan harga murah yakni Rp 16 ribu.
Pemerintah Inggris menggelar program 'Homes for a Pound' untuk warganya.
Syarat yang harus dipenuhi yakni penghuni harus tinggal atau bekerja di Liverpool minimal 5 tahun dan wajib merenovasi bangunan tersebut hingga disebut Standar Rumah Layak dalam kurun waktu 12 bulan.
Pelamar yang terpilih yakni yang memiliki cukup uang untuk merenovasi rumah tersebut.
Seorang gadis tak percaya dirinya terpilih menjadi pelamar yang beruntung mendapatkan rumah dengan harga murah tersebut.
Bagaimana kisah selengkapnya?
Baca juga: SUKSES Rumah Bak Istana, Artis Tetap Sederhana, Tak Gengsi Jualan, Tidur di Emperan Beralas Karung
Dilansir dari Newsweek, Jumat (30/9/2022), seorang gadis mencurahkan perasaannya setelah terpilih mendapatkan rumah seharga Rp 16 ribu tersebut.
Ia sempat mengira ditipu.
"Wow, mereka memberikan rumah gratis.
Pemerintah Inggris menelepon saya dan mengatakan bahwa mereka telah memilih saya untuk menerima rumah Victorian Terrace dengan dua kamar tidur hanya dengan satu pon.
Awalnya saya pikir itu penipuan, saya tidak percaya ketika saya tahu itu nyata," beber sang gadis.
Namun tenyata, rumah dengan harga murah itu diberikan dalam keadaan rusak.
Sang gadis syok melihat kondisi bangunannya.
"Yang tidak saya sadari adalah bahwa rumah yang akan saya berikan dalam keadaan rusak.
Saya harus mengunjungi rumah untuk memastikan saya menginginkannya.
Ketika saya pertama kali menginjakkan kaki di properti itu.
Saya berpikir: "Ya Tuhan, itu gelap gulita, semua jendela ditutup dan bocor"" sambungnya.
 
Baca juga: 15 TAHUN Dinikahi Artis, Wanita Dikira Ibu Rumah Tangga Biasa, Ternyata Anak Jenderal, Banyak Bisnis
Meski kondisi sangat buruk, gadis itu yakin dirinya bisa merenovasi bangunan tersebut.
"Anda harus mengenakan topi keras dan pakaian pelindung bahkan untuk berjalan di dalam rumah, itu sangat buruk.
Namun, terlepas dari semua masalah, saya seperti: "Saya menyukainya, saya masih menginginkannya. Tikus? Saya tidak peduli!" curhatnya.
Gadis itu rela berhenti dari pekerjaannya demi fokus merenovasi rumah tersebut.
Bahkan, ia rela terjun langsung untuk merenovasi rumahnya.
"Saya rela pensiun dari pekerjaan, saya diberi waktu 12 bulan untuk merenovasi tempat ini.
Saya memaksimalkan cahaya di dalam rumah dan saya memiliki ide gila untuk memasang skylight di atap, sehingga cahaya akan berpindah dari luar ke lantai atas rumah.
Tetapi karena saya ingin kamar tidur saya lebih gelap dari ruang tamu saya, saya memutuskan untuk memindahkan dapur dan ruang tamu saya ke lantai atas," bebernya.
Gadis itu turut menghancurkan dinding dan langit-langit rumahnya, melakukan pemindahan barang-barang tak terpakai, dan lainnya.
Setelahnya, gadis itu memindahkan barangnya ke dalam rumah.
Setelah pembangunan rampung, gadis itu butuh listrik untuk penerangan di dalam rumah.
Tak hanya itu, ia juga butuh sumber pipa dipasang di rumah tersebut.
Meski tak mudah, gadis itu berhasil menyelesaikan renovasi dalam waktu 12 bulan meski belum sepenuhnya selesai.
Rumah itu dianggap sebagai 'standar rumah yang layak'.
Diketahui, rumah bagian atas telah selesai direnovasi sepenuhnya dan sangat indah serta nyaman ditempati.
 
Baca juga: Rumah Sepi, Pembantu Nekat Pakai Kamar Tidur Majikan untuk Bercinta, Gelagapan saat Ketahuan
Kini, gadis itu fokus untuk merenovasi lantai bawah setelah mengumpulkan biaya dari hasil kerjanya sekarang sebagai guru yoga.
Sang gadis sangat senang akhirnya memiliki tempat tinggal sendiri.
"Saya telah pindah berkali-kali dalam hidup saya, dari Liverpool pada usia enam tahun dan kembali pada usia 18 tahun.
Saya merasa akhirnya dapat menetap di sebuah rumah seharga £1 (sekitar $1 atau Rp 16 ribu). Ini luar biasa," pungkasnya.
(TribunStyle.com/Heradhyta)
 
							 
                 
											