Berita Viral
MIRIS Siswi SMP di Medan Jadi Korban Bullying, Teman Malah Nonton, Beruntung Diselamatkan Sosok Ini
Siswi SMP di Medan ini menjadi korban bullying oleh teman satu sekolahnya, dia dipukuli dan dipermalukan di jalanan.
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Beredar video siswi SMP di Medan tengah menjadi korban bullying.
Siswi malang itu mendapatkan perlakuan yang sangat buruk, dia dipukuli dan dipermalukan oleh teman sekolahnya di jalanan.
Ironisnya, teman-temannya yang lain hanya menonton, beruntung ada seorang tukang becak yang menyelamatkan.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca juga: Perut Sakit saat Pelajaran Olahraga, Siswi SMA di Karanganyar Syok Tiba-tiba Melahirkan, Anak Siapa?
Baru-baru ini viral video memperlihatkan seorang siswi SMP Negeri 27 Medan, ATS menjadi korban bullying oleh temannya berinisial A.
Pada video tersebut, tampak ATS dijambak, dipukuli dan dipermalukan di jalanan.
Saat ATS dibully, teman-temannya yang berada di lokasi justru diam saja.
Mereka cuma menonton tanpa berani melerai.
Karena kasus ini, keluarga ATS kemudian membuat laporan ke Polrestabes Medan.
Kasusnya kemudian ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polrestabes Medan.
Kanit PPA Sat Reskrim Polrtestabes Medan, AKP Mardianta Ginting mengatakan, rencananya korban akan dimintai keterangannya pada Rabu (21/9/2022) besok.
"Kemarin sudah kami komunikasikan, agar pada 21 September 2022 besok korban datang ditemani pendamping hukum untuk dimintai keterangannya," kata Mardianta, Selasa (20/9/2022).
Mardianta mengatakan, selain memeriksa saksi korban, pihaknya juga akan memanggil terlapor.
Perwira berpangkat tiga balok emas di pundak ini berjanji akan menyelesaikan kasus yang telah dilaporkan korbannya, sesuai bukti lapor LP/B/ 2835/IX/SPKT/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA.
Dari keterangan yang diperoleh Tribun-medan.com, aksi penganiayaan yang dialami ATS bermula saat dirinya mendapatkan aksi bullying di sekolah.
Pelaku bullying adalah A.
A merundung korban sedemikian rupa, lalu menganiaya korban di luar sekolah.
Dari video yang beredar, tampak A menjambak rambut ATS hingga kerudungnya terlepas.
ATS juga terjatuh di tanah, dan tetap dianiaya oleh A.
Di saat korban dianiaya, tak satupun dari teman-temannya yang melerai penganiayaan ini.
Beruntung, ada penarik becak yang melihat, dan kemudian memisahkan A dan ATS.
Baca juga: Terlalu Imut, Guru Ini Sampai Dikira Siswa, Satpam Melarangnya Keluar Area Sekolah: Minta Izin Dulu
RODA Hidup Berputar, Pria Dulu Dibully Dilempar Batu Gegara Tak Bisa Baca, Kini Sukses di Usia Muda
Nasib pria ini berubah drastis, dulu jadi korban bullying kini sukses di usia muda.
Saat masih duduk di bangku SD, ia pernah jadi korban bullying dilempar batu gegara tak bisa membaca.
Kini beranjak dewasa, nasibnya telah berubah drastis.
Semasa sekolah dulu dibully habis-habisan oleh teman-temannya, bocah dalam foto di atas kini miliki gelar dan profesi mentereng.
Ya, bocah tersebut yakni pemilik akun Instagram @alano_10 dan TikTok @alano_1010 yang kini telah berusia 22 tahun.
Melalui akun Instagramnya, terungkap asalnya yakni Sumatera Barat.
Pria bernama Alano tersebut mengaku pernah mendapatkan kekerasan saat dulu duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Saat dulu SD ia mengaku pernah dilempar batu lantaran belum bisa membaca.
Bahkan, karena kejadian itu, ia memilih pindah sekolah agar berjalani hidup lebih tenang.
Namun, ketika SMP ia kembali mendapatkan risakan dari lingkungan sekitarnya.
Kali ini lantaran teman-temannya meledek fisiknya yang dirasakan sangat menyakitkan.
Saat duduk di bangku SMA, ia mulai belajar dengan giat agar bisa lulus SNMPTN dan mendapat beasiswa untuk kuliah.

Di masa putih abu-abu itu, ia juga mengaku gagal dalam hal asmara lantaran perasaan cintanya ditolak oleh cewek yang disuka.
Kerja kerasnya lalu berbuah manis lantaran ia berhasil duduk di bangku perkuliahan.
Namun, ia merasa salah jurusan dan sempat mendapatkan Indeks Prestasi (IP) sementara yang rendah, 2,27.
Kendati begitu, ia terus berjuang keras hingga akhirnya lulus S1 dalam waktu 3 tahun 5 bulan.
Tak sampai di situ saja, ia berhasil lanjut program S2 dan merampungkannya dalam waktu 1 tahun 5 bulan.
Ia mengaku merampungkan studi S1 dan S2 nya dalam waktu 4 tahun 8 bulan dengan beasiswa penuh alias gratis.
Lulus dalam waktu cepat bukan berarti ia hanya kuliah-pulang, kuliah-pulang alias kupu-kupu.
Melansir dari akun TikToknya @alano_1010, ia membagikan pengalamannya semasa menempuh pendidikan.
Ia mengaku sempat menjadi asisten dosen, tutor beberapa mata kuliah di organisasi, koordinator asisten tugas besar, asisten laboratorium lintas jurusan, kerja di konsultan, hingga jadi pembicara di beberapa seminar nasional.
Kini, di usianya yang memasuki 22 tahun, Alano telah menjadi seorang dosen muda di sebuah perguruan tinggi.
Cerita pria mantan korban bullying yang kini sukses pun viral di media sosial.
Tak sedikit kisahnya mencuri perhatian publik.
Bahkan, banyak warganet yang mengaku takjub dengan pencapaian Alano di usia muda.
Kerja kerasnya selama ini telah berbuah manis, bahkan masa lalu yang pahit pun seolah telah larut dalam kenangan.
agung*** Lu SD umur brpa lihhh??? Umur 22 udh jadi dosenn, skolah pindah2an, kuliah salah jurusan
twent2*** Bullyan itu memang buruk, tapi sisi positifnya mas ini jadikan bullyan sebagai bahan bakar penyemangat untuk sukses bukan malah down. Bahkan bisa jadi karena bullyan dia lebih sukses drpd tidak kena bully karena jadi terlena ga bekerja keras
pha*** Anda cuma hanya orang yg beruntung
dian*** Alhamdulillah, orang sabar selalu ada jalan yang terbaik
rico*** Kereeennnn
wifaa*** Awesome.
(tribun-medan.com/Grid.ID)
Diolah dari artikel di Tribun-Medan.com yang berjudul Siswi SMP Negeri 27 Medan Dibully, Dijambak dan Dipukuli Hingga Telentang, Teman-temannya Diam Saja dan di Grid.ID yang berjudul Viral Kisah Nelangsa Bocah Korban Bullying, Dulu Dilempar Batu Gegara Tak Bisa Baca, Kini Nasibnya Berubah hingga Punya Gelar dan Profesi Mentereng