Resah dengan Ulah Gus Samsudin, Gus Miftah Sentil Praktik Perdukunan: Saya Ingin Menyelamatkan Umat
Gus Miftah sentil polemik Gus Samsudin dengan Pesulap Merah, sang pendakwah sebut praktek perdukunan itu haram.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Sosok Gus Samsudin tengah menjadi sorotan setelah trik dukun berkedok agama dibongkar oleh Marcel Radhival atau biasa dikenal sebagai Pesulap Merah.
Setelah trik dukunnya dibongkar, Gus Samsudin merasa Pesulap Merah telah membuat padepokannya sepi dan digeruduk warga.
Bahkan kala itu Gus Samsudin sempat ingin menguggat Pesulap Merah Rp 100 miliar.
Seiring berjalannya waktu, Gus Samsudin justru meminta maaf pada Pesulap Merah.
Namun sayangnya, Pesulap Merah enggan memberi maaf dan menolak berdamai.
Baca juga: Biaya Pengobatan Gus Samsudin Capai Rp 20 Juta, Selebgram Ini Bukannya Sembuh Malah Drop: Kasihan
Polemik antara Gus Samsudin dengan Pesulap Merah itu telah sampai ke telinga pendakwah kondang Gus Miftah.
Gus Miftah pun akhirnya menanggapi terkait polemik perdukunan tersebut.
Gus Miftah mengatakan bahwa dirinya bersifat netral tidak berpihak ke satu pihak.
"Saya tidak membela Pesulap Merah tapi tidak menistakan atau menghina Samsudin," ungkap Gus Miftah dikutip TribunStyle.com dari YouTube Cumi-cumi, Kamis (1/9/2022).
Gus Miftah menegaskan bahwa hukum perdukunan tersebut menurut Majelis Ulama Indonesia (MUI) haram.
"Saya pikir begini, kalau saya ditanya soal gimana hukum perdukunan, MUI jelas mengatakan perdukunan itu haram," terangnya.

Gus Mifah menegaskan kembali bahwa ia tak membela namun ia juga menganggap yang dilakukan Pesulap Merah ada benarnya.
"Kenapa saya komentar, bukan berarti saya membela dia (Pesulap Merah), tapi yang dilakukan ada benarnya, walaupun tidak semua semuanya benar," tuturnya.
Lebih lanjut, Gus Miftah mengatakan bahwa dirinya ingin menyelamatkan umat dan jangan sampai menjadi korban penipuan dari praktik perdukunan tersebut.
"Saya menyelamatkan umat jangan sampai jadi korban penipuan dari praktek perdukunan," jelasnya.
"Saya juga tidak tahu niat Pesulap Merah benar-benar untuk mengedukasi atau mungkin ada kepentingan yang lain, saya juga tidak tahu, karena saya tidak kenal Pesulap Merah," beber Gus Miftah.
Gus Miftah mengatakan jika merasa tertipu untuk segera melaporkan ke pihak yang berwajib.
"Kalau orang yang merasa tertipu silahkan dilaporkan, walaupun pembuktian perdukunan itu susah, makanya masuk KUHP susah." pungkasnya.
Biaya Pengobatan Gus Samsudin Capai Rp 20 Juta
Meski begitu, awalnya banyak orang penasaran dengan metode pengobatan Gus Samsudin.
Bahkan, Gus Samsudin mematok harga hingga Rp 20 juta untuk biaya pengobatannya.
Baca juga: Ngaku Tak Niat Cari Uang, Gus Samsudin Sesumbar Dikontrak Rp 1 M Stasiun TV, Publik Tunggu Kebenaran
Hal itu terungkap lewat sebuah pengakuan dari selebgram Balena, dia mengaku pernah berobat di Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin.
Balena datang menemui Gus Samsudin tahun lalu untuk menjalani pengobatan setelah merasa punya penyakit aneh.
Melansir dari youtube Cumi-cumi.com, Rabu (31/8/2022) Balena menceritakan kronologi dirinya sebelum berobat ke Gus Samsudin.
Balena mengaku saat itu dua ekor serangga keluar dari kulitnya.
Dia sempat datang ke rumah sakit dan menerima obat untuk dikonsumsi, namun penyakit itu tak kunjung hilang.
Karena merasa aneh dengan gejala yang dideritanya, Balena pun mencari informasi pengobatan hingga membawanya datang ke Gus Samsudin.
"Waktu itu kan keluar serangga keras banget di dalam kulit, butuh berjam-jam untuk mengeluarkannya." kata Balena dikutip TribunStyle.com, Rabu (31/8/2022).
"Akhirnya bisa keluar, aku minta bantuan sama temen aku pakai pinset gitu kan, nah itu ada dua serangga." sambungnya.
"Waktu itu aku suruh bakar serangganya, pas dibakar seluruh badanku kepanasan, mukaku merah kayak udang rebus," sambungnya.
"Badan aku gatel semua akhirnya aku kerumah sakit disitu cuma dikasih obat alergi karena mungkin dokter mikirnya aku cuma alergi, sudah aku minum obatnya tapi gak sembuh-sembuh." terangnya.
Baca juga: Geram Trik Licik Dikuak Mantan Kameramen, Gus Samsudin Ancam Lapor Polisi, Richard Lee Ketawa: Sakti

Tak tinggal diam dengan penyakitnya, Balena lantas menghubungi kedua orang tuanya.
"Akhirnya aku telepon mama papa aku di Sukabumi, karena mereka panik langsung lah pergi ke Jakarta." kata Balena.
Berkat saran dari kedua orangtuanya, Balena pun dibawa ke Gus Samsudin.
"Diperjalanan cari-cari di YouTube akhirnya dapat padepokan itu, mama papa langsung ajak aku ke sana." terangnya.
"Sampai disana aku kaget banyak banget pasiennya dan antri," sambungnya.
Balena mengaku terkejut saat mengetahui biaya pengobatan yang ditawarkan Gus Samsudin hingga mencapai tarif Rp 20 juta.
"Di sana aku dikasih tiga paket, awalnya dimintai tarif Rp 20 juta ke papa ku langsung." ungkapnya.
"Terus dia nawarin lagi yang paket Rp 15 juta, aku minta yang lebih murah lagi, ada Rp 5 juta, yaudah akhirnya aku pilih yang Rp 5 juta aja," sambungnya.
Lebih lanjut, Balena mengaku saat pulang dari pengobatan Gus Samsudin ia menuruti semua perintahnya untuk mandi tujuh hari tujuh malam.
Namun bukannya pulih, Balena justru malah sakit drop.
"Tapi pas pulang dari sana aku kan disuruh mandi tujuh hari tujuh malam, dari jam 12 malam sampai subuh aku disuruh salat." terangnya.
"Karena aku orangnya penasaran jadi aku tuntasi dulu ritualnya, pas aku selasaikan bukannya sembuh aku malah drop masuk angin." sambungnya.
Sementara Balena juga berpesan kepada Gus Samsudin jika ilmu kesaktian dimanfaatkan jangan memberi tarif yang mahal.
"Kalau memang itu ilmu kesaktian yang beliau punya tolong dimanfaatkan untuk menolong orang yang lagi kesakitan dan jangan dikasih tarif yang berlebihan." terangnya.
Namun jika memang kesaktian yang dipunya hanya trik, Balena meminta untuk segera dihentikan.
"Tapi kalau itu memang trik tolong dihentikan karena kasihan orang sakit kesana itu butuh pengobatan bukan untuk dikasih trik ini, itu." pungkasnya.
(TribunSumsel/Laily)
Artikel ini diolah dari TribunSumsel dengan judul: Gus Miftah Sentil Praktik Perdukunan, Tak Hina Gus Samsudin, Tak Bela Pesulap Merah : Ada Benarnya