Breaking News:

VIRAL Kambing Menangis saat Dijual, Peluk Pemiliknya Seolah Tak Mau Pisah, Ekspresinya Jadi Sorotan

Seekor kambing menangis saat hendak dijual oleh pemiliknya, momen saling peluk dengan pemilik disorot, tak mau pisah.

Twitter @Ram_vegan
Seekor kambing menangis saat hendak dijual. 

TRIBUNSTYLE.COMMemiliki hewan peliharaan memang menjadi kesenangan tersendiri bagi sebagian besar orang.

Apalagi bagi yang sudah merawatnya sejak masih kecil.

Hal ini tentu membuat mereka memiliki kedekatan tersendiri.

Hal ini pun berlaku untuk jenis hewan apapun.

Baca juga: Nabung Selama 10 Bulan, 7 Bocah Ini Patungan Beli Sapi Kurban, Orangtua: Mereka Sisihkan Uang Jajan

Baru-baru ini viral di media sosial seekor kambing menangis terisak-isak karena dijual oleh pemiliknya.

Dilansir dari Twitter, @ram vegan, akun itu membagikan video di mana seekor kambing menangis seperti bayi karena dijual oleh pemiliknya.

Postingan itu dengan cepat menjadi viral, hampir 24.000 orang telah melihatnya, dan ada lebih dari 100 suka sejak diunggah.

Lokasi video tersebut belum diungkap oleh pengguna Twitter tersebut.

Menurutnya, video itu diambil pada hari Idul Adha lalu, saat kambing itu dibawa untuk dijual di pasar, seperti yang ia ucapkan dalam utas Twitter.

"Bahkan hewan yang tidak bisa berbicara memiliki perasaan dan emosi.

Meskipun tidak dapat berbicara, mereka sangat mencintai pemiliknya.

Ketika terpisah dari pemiliknya, jiwa mereka sakit," ujarnya dikutip TribunStyle.com, Rabu, (24/8/2022).

Seekor kambing menangis saat hendak dijual.
Seekor kambing menangis saat hendak dijual. (Twitter @Ram_vegan)

Rekaman video menunjukkan kambing itu meletakkan kepalanya di bahu pemiliknya dan meratap seperti manusia.

Pemilik dan orang-orang yang melihatnya meneteskan air mata.

Warganet pun ramai mengomentari unggahan tersebut.

Tak sedikit dari mereka mengaku tak tega jika kambing itu harus dijual.

"Air mata ... Apakah Anda masih menjualnya? Saya harap tidak," tulis seorang pengguna di Twitter.

"Saya benar-benar menangis setelah menonton video ini," sahut yang lain.

"Jika pemiliknya memiliki hati itu, dia akan menyelamatkan kambing itu.

Kita manusia adalah bagian terburuk dari planet ini," timpal yang lain.

Simak video lengkapnya di sini.

Baca juga: KISAH Slamet, Sapi Milik Presiden Jokowi Untuk Kurban di Surabaya: Jadi Langganan Juara Kontes

Kisah Lain, Nabung Selama 10 Bulan, 7 Bocah Ini Patungan Beli Sapi Kurban

Mulia, itulah satu kata yang pantas disematkan untuk ketujuh anak-anak di Bogor yang menabung untuk berkurban sapi.

Mereka bertujuh patungan dengan cara menabung selama 10 bulan yang disisihkan dari uang jajannya.

Meski sempat terkendala oleh biaya kebutuhan sehari-hari, namun syukurnya berkat kegigihan mereka, ketujuh anak itu bisa membeli sapi seharga Rp 20 juta.

Ketujuh anak itu adalah Abu Bakar Sidiq (13), Zhilal (11), Sauqi (11), Fauzan Alfahri(11), Sukatma (12), Zalfa (12) dan Yudi Pratama (18), warga Kampung Arido, RT 01 RW 05, Kelurahan Cibogor, Bogor Tengah, Kota Bogor.

Kisah inspiratif itu diunggah akun Twitter @sayid_machmoed.

Baca juga: Tak Pernah Absen Kurban Idul Adha Tiap Tahun, Ayu Ting Ting Bantu Potong Daging: InsyaAllah Berkah

7 bocah patungan untuk membeli sapi kurban.
7 bocah patungan untuk membeli sapi kurban. (Twitter @sayid_machmoed)

"Mereka tidak terlihat kaya di hadapan manusia, tetapi mereka sudah terlihat kaya di hadapan Allah Adik-adik kita ini menabung 10 bulan dari uang jajanya untuk membeli sapi seharga Rp20 juta dengan kolektif 7 orang.

Jauh-jauh naik angkot dari Pasar Anyar ke Dramaga Bogor," tulis Sayid dikutip TribunStyle.com, Senin, (11/7/2022).

Postingan Sayid telah retweet sebanyak hampir 3 ribu, dan 10 ribu like.

Diketahui, Ide patungan kurban sapi itu pertama kali muncul sekitar setahun silam.

Saat Lebaran Haji, Iki, sapaan akrab Abu Bakar Sidiq iri melihat orang lain dapat berkurban, meski usianya masih sangat muda.

Ide patungan kurban sapi itu pertama kali muncul sekitar setahun silam.

Saat Lebaran Haji, Iki, sapaan akrab Abu Bakar Sidiq iri melihat orang lain dapat berkurban, meski usianya masih sangat muda.

Iki sempat mengusulkan membuat arisan kurban sapi dan disambut hangat oleh teman sepekampungannya.

Niat baik itu pun mendapat dukungan penuh dari para keluarga dan orang tua anak-anak tersebut.

"Dia bilang, bu Iki mau nabung buat beli kurban. Kata saya sanggup gak?

Insya Allah sanggup kata dia gitu nanti mau ngisihin dari uang jajan setiap hari.

Kalau saya jarang kasih uang jajan, paling ada yang ngasih ke dia, tapi dia jujur kalau dapet uang," ujar Sati, dilansir dari akun instagram @kepoin_trending.

Setiap hari masing-masing menyisihkan uang jajannya antara Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu.

Uang itu kemudian disetorkan kepada Yeni Haryani, ibu kandung Fauzan, yang juga peserta arisan.

Namun di tengah perjalanan, mereka sempat patah semangat.

Sebab, sebagian peserta memilih mundur dengan alasan orangtua mereka membutuhkan uang.

Baca juga: Penipuan Sapi Kurban Idul Adha, Penjual Menghilang Setelah Dapat Uang, Panitia Merasa Bersalah

Ilustrasi sapi kurban.
Ilustrasi sapi kurban. (Tribun Timur/ SUKMAWATI IBRAHIM)

Pintu rezeki pun makin terbuka lebar.

Ketujuh anak-anak yang memiliki keahlian memainkan alat marawis ini mendapat orderan manggung di acara-acara pernikahan maupun pengajian akbar.

Sati (47) ibu kandung Iki mengaku sangat terharu dan bangga karena cita-cita anaknya untuk berkurban sapi bisa tercapai.

Dirinya sempat meragukan ide anaknya itu membuat arisan kurban. Sebab, dirinya sama sekali tidak pernah memberi uang jajan kepada anak bungsunya itu.

Hal senada juga dikatakan Yani Haryani (45), ibu dari Fauzan.

Dia tidak menyangka bahwa niatan mereka dapat terwujud dari hasil menysihkan uang jajan.

"Alhamdulillah, sekarang terwujud.

Kita sebagai orangtua pasti seneng dan bangga sama mereka dan bisa menjadi inspirasi orang lain kalau anak-anak patungan bisa kurban masa yang dewasa enggak," pungkasnya.

(TribunStyle.com/Jonisetiawan)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
kambingTwitterIdul Adha
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved