Tampil Modis dengan Barang Branded, Wanita Ini Malah Banyak Dibully, Akhirnya Stres hingga Meninggal
Seorang seleb TikTok ini mengalami stres emosional karena banyak dibully hingga akhirnya meninggal dunia.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Ika Putri Bramasti
Cobalah mengawasi anak-anak Anda di malam hari sebanyak yang Anda bisa.
4. Menghindari teman dan lingkaran sosial

Anda mungkin memperhatikan saat anak memilih untuk tinggal di rumah daripada pergi bertemu teman.
Itu bisa menjadi tanda-tanda pertumbuhan atau ketakutan.
Mereka mungkin ingin menghindari kemungkinan bertemu pengganggu dengan cara apa pun yang mereka bisa.
Putus sekolah mungkin bukan pilihan bagi mereka, jadi mereka tinggal di rumah lebih lama.
5. Menarik diri dari interaksi keluarga

19 persen siswa yang diintimidasi melaporkan ketegangan dalam hubungan mereka dengan anggota keluarga.
Anak Anda mungkin berada di ruangan yang sama dengan Anda, tetapi mereka mungkin tidak berkontribusi sama sekali dalam percakapan.
Atau mereka bisa mulai menghabiskan lebih banyak waktu di kamar mereka.
Ini berbahaya, terutama ketika anak sebelumnya tidak memiliki masalah dalam berinteraksi dengan keluarga.
6. Perubahan sikap yang tiba-tiba terhadap orang tua

Ditindas dapat menyebabkan masalah dengan kesehatan emosional anak.
Mereka mungkin mulai menunjukkan perubahan dalam cara mereka menangani perasaan mereka.
Jika mereka menjadi korban bullying, kemungkinan akan sengaja melakukan hal yang salah.