Viral Bocah 10 Tahun Kena Scamming dengan Iming-iming Game, Uang Ayahnya Rp 494,3 Juta Raib
Bocah 10 tahun ditipu oleh sebuah kelompok kejahatan dengan iming-iming game yang disukai, ayahnya merugi ratusan juta.
Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Bocah 10 tahun ditipu oleh sebuah kelompok kejahatan dengan iming-iming game yang disukai, ayahnya merugi ratusan juta.
Berdasarkan laporan Thaiger, seorang pria di Thailand Selatan menjadi korban terbaru dari penipuan online atau 'scamming' setelah kelompok itu menipu putranya untuk mentransfer sejumlah uang.
Menurut laporan, penipu menipu putra korban yang berusia 10 tahun untuk mentransfer 1.206.000 baht atau senilainRp 494,3 juta dari rekening bank ayahnya, dari 7 hingga 25 Juli.
Pria berusia 49 tahun yang dikenal sebagai A ini, diketahui tinggal bersama putranya di provinsi Nakhon Sri Thammarat.
Kelompok scammer ini awalnya menghubungi nomor telepon A di aplikasi LINE.
Baca juga: Penipuan Sapi Kurban Idul Adha, Penjual Menghilang Setelah Dapat Uang, Panitia Merasa Bersalah
Baca juga: Makan Snack Seharga Rp 500, Gadis Ini Teriak Histeris Ada Cincin Emas di Dalamnya: Dikira Stiker

Kebetulan saat itu, ia sedang mengizinkan putranya menggunakan telepon untuk pelajaran online dan bermain video game.
Saat scammers mengetahui kalau seorang anak yang menjawab panggilannya, mereka pun melihatnya sebagai kesempatan untuk mengambil keuntungan.
Penipu bertanya kepada bocah itu tentang video game favoritnya dan apakah dia ingin memenangkan poin game.
Setelah menjawab 'ya', penipu memberikan instruksi dan meminta korban untuk tidak memberi tahu ayahnya apa yang telah dia lakukan.
Bocah itu awalnya diminta untuk mengirim foto kartu identitas ayahnya, dikutip dari Kosmo, Senin (1/8/2022).
Selanjutnya, mereka menipu korban untuk melakukan tujuh transaksi bank dari 7 hingga 25 Juli.
Setelah berhasil mendapatkan 1.206.000 baht (Rp 494,3 juta), mereka memblokir nomor telepon korban.
A yang menerima pemberitahuan tentang transaksi bank pun dibuat terkejut.
Akhirnya, dengan segera ia melaporkan kejadian ini dan sampai sekarang polisi masih menyelidikinya.
Kisah Lainnya - VIRAL Wanita Tergiur Beli HP Murah Harga Rp 350 Ribu di Toko Online, saat Datang Isinya Malah Garam
Wanita ini cuma bisa elus dada saat HP yang diimpikannya digantikan dengan garam.
Baru-baru ini, viral sebuah video di media sosial yang memperlihatkan seorang wanita tertipu karena membeli ponsel dengan harga murah.
Video yang dibagikan oleh akun Instagram @statusfakta itu menunjukkan si wanita malah menerima sebungkus garam dan bukannya HP yang diincarnya.
Di awal kisah, si wanita itu meminta tolong kepada kurir yang mengirim paketnya untuk membuka barang yang dibelinya itu.
Sebenarnya, wanita yang tak diketahui namanya ini juga telah menaruh curiga, sebab harga ponsel yang dibelinya sangat murah yaitu Rp 350 ribu.
Baca juga: Pria Ini Dibuat Kecewa Setelah Beli Durian Kualitas Premium Seharga Rp 400 Ribu, ke mana Isinya?
Baca juga: Merasa Tertipu di Malam Pertama, Suami Tega Ceraikan Istri Setelah Melihat Wajahnya Tanpa Make Up

Sembari kurir paket membuka barang dengan cutter, si pemilik itu asyik merekam untuk dijadikan bukti jika barang yang dibeli tidak sesuai.
"Takutnya bohong. Masa ada HP seharga Rp 330 ribu.
Takutnya isinya sabun atau apa gitu.
Kalau bohong kan ini (video) dikasih ke orangnya, dibalikin," ujar wanita itu dilansir dari Instagram, Selasa (19/7/2022).
Kecurigaan yang dirasakan wanita itu pun memang benar saat paket berhasil dibuka, bukannya HP yang didamba, ia malah mendapat sebungkus garam.
"Garam," ujar si kurir.
"Nah, tuh kan," tandas si wanita.
Video yang menjadi viral itu pun akhirnya menjadi perhatian netizen dan mereka turut memberikan berbagai macam respon.
Banyak dari mereka yang malah menyalahkan si wanita karena tetap membeli barang meski sudah curiga.
"Aneh, sudah tahu harga murah tetap aja dibeli"
"Kalau nggak yakin ngapain dibeli ibu"
"Ya ibu, murah-murah malah dibeli"
"Itung-itung beramal mbak, mungkin dia lebih membutuhkan"
"Rp 350 ribu dapat garam"
Kisah Lainnya - Niat Jual Barang Secara Online, Wanita Ini Salah Unggah Fotonya Tanpa Busana: Pantas Banyak Pesan
Emma Jones (26) dari Inggris, baru-baru ini dikejutkan dengan ratusan pengikut dan permintaan pertemanan secara online.
Saat itu tengah hari, setelah Emma memposting gambar alat dapur di toko online-nya.
Ketika dia membuka Facebook, dia terkejut melihat sekitar 50 permintaan pertemanan dan lebih dari 100 pesan dikirim kepadanya.
Baca juga: Numpang Toilet di Rumah Teman, Gadis Ini Temukan Rahasia Suami Temannya, Tarik Tisu Keluar Uang
Baca juga: 4 Tahun Pacaran 2 Bulan Tunangan, Gadis Pilu Pernikahan Batal Gara-gara Datang Orang Ketiga

Mirip dengan Facebook, halaman Instagram pribadi Emma juga memiliki lebih dari 150 pengikut baru dan terdapat 100 pesan baru di folder permintaan pesan.
Merasa ada sesuatu yang salah, Emma memeriksa halaman penjualan online-nya lagi.
Saat itulah dia menyadari bahwa foto ke-5 dari foto yang dia unggah di halaman penjualan online-nya adalah gambar dirinya tanpa busana di depan cermin.
Dia melihat gambar pada halaman tersebut telah dilihat lebih dari 117.000 kali dan mendapatkan penawaran tertinggi mencapai $1.250 (Rp 18.2 juta).
Melihat unggahan wanita itu, banyak warganet yang berkomentar menggoda.
"Apakah anda memiliki close-up bagian-bagian di foto terakhir?" tulis salah seorang warganet.
"Apakah semua yang ada di gambar di atas tersedia untuk dibeli? Semuanya terlihat bersih dan rapi," sambung warganet lain.
Selain itu, banyak warganet mengerti bahwa gadis itu secara tidak sengaja mengunggah fotonya tanpa busana dan mengirim pesan untuk mengingatkannya agar menghapus foto itu.
Segera setelah mengetahuinya, Emma dengan cepat menghapus foto sensitif itu.
Tapi setelah itu, sorotan kepadanya terus meningkat pesat.
Demi ketenangan pikiran, Emma telah menghapus semua iklan.
Berbagi tentang kejadian itu, Emma berkata:
"Ini adalah foto saya ketika memulai diet.
Saya menggunakan ponsel saya untuk mengunggah iklan, jadi mungkin saya menyertakannya secara tidak sengaja."
Pada akhirnya, Jones mengatakan dia terlalu takut untuk menjual barangnya itu, sehingga dia memilih untuk memberikannya kepada seorang teman.
(TribunStyle/Vidya/Amr)