Ulah Baim Wong Bikin Ahmad Sahroni Kesal, Minta Dirjen HAKI Tolak Pendaftaran CFW : Gak Ada Kerjaan

TRIBUNSTYLE.COM - Pasangan selebriti Baim Wong dan Paula Verhoeven banjir hujatan setelah mendaftarkan paten Citayam Fashion Week ( CFW) ke Dirjen HAKI.

Tidak sedikit dari masyarakat luas menyebut langkah orangtua Kiano dan Kenzo itu tidak etis.

Mereka pun berbondong-bondong menghujat pasangan suami istri tersebut.

Yang terbaru, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni turut bereaksi atas ulah Baim Wong.

Ahmad Sahroni menyebut apa yang telah dilakukan Baim Wong dinilai telah mengganggu kreasi anak muda di SCBD.

Baca juga: Heboh Jeje Slebew Marah-marah di Citayam Fashion Week, Elly Sugigi Minta Sadar Diri: Jangan Sombong

Baca juga: Diminta Tak Ikut Campur, Ridwan Kamil Berharap Pendaftaran CFW Dicabut, Baim Wong : Sudah Mau Final

Menurut Ahmad Sahroni, penggelaran Citayam Fashion Week wajib diapresiasi.

Karena anak-anak muda bisa mengeluarkan kreatifitasnya melalui kegiatan positif dan berkreasi dengan lepas di Citayam Fashion Week.

Ia pun menyentil suami Paula Verhoeven itu karena dinilai melakukan tindakan tak bermanfaat.

"Kreasi anak muda di SCBD nggak usah diklaim-klaim pake merek segala, nggak ada kerjaan amat cinnn," tulis Ahmad Sahroni dikutip TribunStyle.com, Senin, (25/7/2022).

Lebih lanjut, Ahmad Sahroni juga meminta kepada Kementerian Hukum dan HAM agar mengkaji permohonan Baim tersebut dengan baik.

"Dirjen HAKI juga tidak boleh asal terima atas pengajuan nama merk begitu aja, harus ada kajian mendalam untuk menerima hal merk tersebut," tegas Ahmad Sahroni.

"Jangan sampai Kreasi anak anak muda yang terlahir secara spontan malah di manfaatkan orang lain," tambah Ahmad Sahroni.

Selain itu, Ahmad Sahroni juga menghimbau kepada aparat polisi untuk tak melarang para anak-anak remaja yang meramaikan kawasan SCBD.

"Pak Polisi jangan larang yah.

Biarkan anak-anak muda berkreasi dengan lepas disana, daripada melakukan hal hal negatif," ujarnya.

Kendati begitu, Wakil Ketua Komisi III DPR ini berpesan kepada anak-anak muda yang ikut acara Citayam Fashion Week tidak lupa menjalankan kewajibannya.

"Dan untuk para member SCBD jaga kesehatan dan pulang tepat waktu agar orang tua tidak nyari-nyari," pungkasnya.

Tak hanya Ahmad Sahroni, sebelumnya dikabarkan orang nomor 1 Jawa Barat, yakni Gubernur Ridwan Kamil ikut mengomentari hal tersebut.

Ridwan Kamil berikan nasehat kepada Baim Wong untuk segera mencabur ajuannya tersebut.

Baca juga: Ernest Prakasa Sindir Baim Wong Serakah Terkait Citayam Fashion Week, Suami Paula Beri Tanggapan

Berikut isi lengkap postingan Ridwan Kamil tersebut, Senin (25/7/2022).

"Dear Baim Wong dkk,

Nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial.

Fenomena #CitayamFashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuhkembangnya harus natural dan organik pula.

Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya gerakannya malah akan mati muda.

Biarkan ini jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional.

Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture," ujar Ridwan Kamil dikutip TribunStyle.com, Senin, (25/7/2022).

Ridwan Kamil kemudian menyarankan Baim Wong tidak perlu ikut campur dengan fonomena Citayam Fashion Week tersebut.

"Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh.

Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur.

Jikapun ingin diorganisasikan lebih baik, biarlah mereka sendiri yang mengurusnya melalui komunitasnya. Oleh mereka bukan anda.

Anda dan istri sudah hebat punya kerja luar biasa.

Lanjutkan. Tapi bukan untuk inisiatif yang ini," tuturnya.

Mengakhiri penjelasannya, suami Atalia Praratya itu kemudian menyarankan Baim Wong untuk mencabut pendaftaran Citayam Fashion Week ke HAKI 

"Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja.

Terima kasih jika bisa memahaminya," pungkas Ridwan Kamil.

Tak hanya Ridwan Kamil, beberapa tokoh turut menyoroti apa yang sedang dilakukan oleh suami dari model cantik Paula Verhoeven.

Salah satunya datang dari komika Ernest Prakasa melalui cuitan akun Twitternya, @ernestprakasa, pada Minggu (24/7/2022).

"Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia," tulis Ernest Prakasa dikutip TribunStyle.com, Senin, (25/7/2022).

Tak hanya Ernest, banyak netizen turut menyoroti langkah yang diambil Baim Wong.

Banyak netizen menilai suami Paula itu ingin memperkaya diri sendiri.

Hal ini seperti yang terlihat pada kolom komentar unggahan akun gosip @rumpi_gosip, pada Minggu (24/7/2022).

endang.s*** Serakah amat sih. Jalanan pun mau kalian akui. Mentang-mentang duit banyak. Bikin kekacauan aja.

novaika_*** Ga perlu juga di bikin haki gitu kan.. anggap lah ini event rakyat kayak karnaval gitu.. atau pasar malam.. atau sejenisnya.. atau event2 rakyat lainnya . ga harus atas nama seseorang.. dan ga cuma menguntungkan pihak tertentu saja..

nona.elsa.*** Helehhh pasti nanti di kontenin. Mayan kan bang nambah pundi² money.

Dituding serakah, Baim lantas memberikan penjelasannya.

Ia mengungkap tujuannya mendaftarkan CFW sebagai HAKI lewat postingan Instagram pribadinya @baimwong, dikutip TribunStyle.com pada Senin (25/7/2022).

"Citayam Fashion Week ini bukan milik saya. Ini milik mereka semua. Ini milik Indonesia.

Saya hanyalah orang yang punya visi menjadikam Citayam Fashion Week sebagai ajang untuk membuat trend ini menjadi wadah yang legal dan enggak musiman.

Dan yang paling penting, bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia," ungkap Baim Wong.

Inisiatif tersebut muncul atas ide sang istri yang merupakan model ternama ingin mengenalkan fashion Indonesia hingga mancanegara.

Baim menilai Catwalk di zebra cross jalan tersebut merupakan bentuk kesadaran masyarakat tentang dunia fashion.

Baca juga: Kecewanya Baim Wong, Niat Baiknya Daftarkan CFW ke HAKI Tak Didukung Publik : Semua Karena Paula

"Kenapa saya tergerak? Berawal semua ini karena istri saya ( Paula Verhoeven).

Karena dia mengerti dunia fashion, dia melihat Citayam Fashion Week ini adalah gerakan di mana orang-orang sudah mempedulikan fashion.

Dan ternyata di Indonesia fashion itu enggak harus mahal dan mereka bangga memakainya.

Kebanggaan itu adalah achievement yang penting dan itu harus dibudidayakan," ungkapnya.

Hal itulah yang membuat ia ingin agar CFW legal secara hukum.

"Bagaimana caranya? Orang-orang dengan mimpi yang besar yang harus membantu mereka," imbuhnya.

Lebih lanjut, Baim membantah ingin mengambil keuntungan dari apa yang dilakukannya.

"Bukan karena kepentingan bisa dapat berapa? Tapi visinya itu mau dibawa sejauh apa?

Dan sejauh apa kita percaya dengan tujuan itu?

Dan tujuan itu untuk kesejahteraan siapa? Dan apakah ada manfaatnya untuk orang banyak?

Terlalu banyak risiko ketika punya cita-cita atau tujuan yang besar karena membuat sesuatu menjadi besar pasti memerlukan biaya," ungkapnya.

Baca juga: Paula Verhoeven Menolak Diam, Istri Baim Wong Turun ke Citayam Fashion Week, Bonge Tak Mau Kalah

Mantan kekasih Marshanda itu juga mengaku telah meminta izin pada artis CFW Bonge, Roy, Kurma, dan Jeje.

"Dan saya pun bilang kepada mereka semua (Bonge, Roy, Kurma, Jeje waktu lagi sakit tapi saya sudah undang juga), persis sehari sebelum berita ini ada.

Hasilnya dari sini saya belum tahu ada atau enggak, tapi kalaupun ada, itu akan jadi milik kalian juga.

Dan bukan cuma itu, ingat ada nama Citayam di depannya, ini juga milik mereka, ini benar-benar milik Indonesia.

Dengan tangan kalian (Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma) kalian bangun Citayam menjadi daerah hebat dengan uang ini," paparnya.

Pada penjelasan terakhirnya, Baim mengaku hanya memerlukan kepercayaan dari masyarakat.

"Saya hanya bagian kalian untuk bisa meraih mimpi ini. Saya hanya butuh kepercayaan kalian," pungkasnya.

(TribunSumsel/Aggi)

Artikel ini diolah dari TribunSumsel dengan judul: Ahmad Sahroni Sentil Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke Ditjen HaKI : Gak Ada Kerjaan Cin!