Pintu Rumah Diketuk Tengah Malam, Penghuni Kaget Temukan Bayi di Teras Rumah: Banyak yang Mau Adopsi
Heran mengira ada tamu saat tengah malam, penghuni kontrakan di Depok itu kaget temukan bayi di depan pintu.
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Bayi laki-laki tak berdosa dibuang orangtua di depan kontrakan warga Depok.
Pintu rumah itu diketuk orang tak dikenal pada dini hari, penghuni keluar dan kaget melihat ada bayi.
Bayi laki-laki itu dalam kondisi sehat dan banyak yang mau mengadopsinya.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca juga: SABARNYA Istri Pertama, Dampingi Suami Nikah Lagi, Gendong Anak, Mempelai Pria Ternyata Sultan
Baca juga: Bayi Kembar 5 Dulu Viral Kini Sudah Masuk SD, Kompak Foto Pakai Seragam, Ibu Ungkap Betapa Repotnya
Hari itu Yani beraktivitas seperti hari-hari biasanya, hingga akhirnya terdengar suara ketukan pintu di rumah kontrakannya yang berujung pada pengalaman yang tak akan terlupakan seumur hidupnya.
Pada Rabu (20/7/2022) dini hari, Yani bangun sekira pukul 01.30 WIB. Ia pun langsung bergegas menyiapkan segala keperluan untuk berdagang nasi uduk.
Tiba-tiba, terdengar suara ketukan dari arah pintu rumah kontrakannya.
Ia sempat berpikir tamu mana yang datang ke rumahnya pada waktu dini hari.
Buntutnya, ia pun mengecek sumber suara ini dan membuka pintu kontrakannya.
Alangkah terkejutnya Yani ketika ia mendapati sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki yang menangis kecil di hadapannya.
“Saya sudah bangun jam segitu kan nyiapin dagangan nasi uduk ya, tiba-tiba ada yang ngetuk pintu terus saya buka bayinya ada di depan pintu di teras ini,” beber Yani saat dijumpai TribunJakarta di kediamannya, Kamis (21/7/2022).
Saat ditemukan, Yani mengatakan masih terdapat ari-ari pada bayi berjenis kelamin laki-laki ini.
“Kondisinya mah bersih sih, cuma ari-arinya masih ada, jenis kelaminnya laki-laki,” tuturnya.
Setelah itu, ia pun melaporkan temuan bayi ini ke keluarganya, dan baru setelah itu diteruskan ke pengurus lingkungan setempat hingga ke Polsek Beji, Depok.
Lebih lanjut, Yani mengatakan kondisi bayi tak berdosa ini semakin berangsur membaik pasca ditemukan, dan kini dirawat sementara di Bidan Ketut yang ada di dekat rumahnya.

Bahkan, Yani mengatakan sudah banyak warga yang ingin mengadopsi bayi malang tersebut.
“Alhamdulillah banyak itu yang mau adopsi, tapi kan ada prosedurnya ya. Saya juga mau tapi kan rembukan dulu sama keluarga,” pungkasnya.

Baca juga: Kisah Pria Pendonor Sperma, Keliling Dunia Jemput Pelanggan, Kini Punya 46 Anak dan 9 Calon Bayi
Baca juga: Tak Pernah Potong Sejak Bayi, Bocah 6 Tahun Pecahkan Rekor Dunia dengan Rambut Terpanjang 1,2 Meter
Kisah Lainnya - VIRAL Bayi 18 Bulan Meninggal Akibat Dipaksa Diet Vegetarian, Orang Tua Hanya Beri Sayur & Buah
Ingin anak ikuti pola hidupnya sebagai vegetarian, orang tua ini malah hilangkan nyawa anak.
Seorang wanita vegetarian asal Amerika Serikat didapati bersalah karena menyebabkan anak laki-lakinya yang berusia 18 bulan mati kelaparan.
Melansir dari Metro UK, disebutkan wanita itu hanya memberi makan anaknya berupa sayur dan buah mentah.
Wanita yang diketahui bernama Sheila O'Leary (39) itu dihukum atas kasus pembunuhan oleh hakim pada hari Rabu.
Menurut Fort Myers News Press, ibu tersebut dituduh melakukan pelecehan anak dalam kematian Ezra O'Leary September 2019 lalu.

Ezra memiliki berat hanya 7,7 kilogram (kg), 3,18 kg lebih rendah dari usia rata-ratanya ketika orang tua anak itu menemukan korban telah berhenti bernapas.
"Anak ini tidak makan. Dia dipaksa kelaparan selama 18 bulan," kata Francine Donnorummo, kepala unit korban khusus di Kejaksaan Agung, dikutip dari Kosmo, Senin (4/7/2022).
Sheila dan suaminya, Ryan O’Leary memberitahu polisi bahawa Ezra melakukan diet vegetarian yang ketat, namun masih diberi susu.
Korban tidak makan selama sekitar satu minggu sebelum meninggal dan mengalami kesulitan tidur, terang mereka.
"Terdakwa membuat pilihan yang bisa membunuh putranya.
Kebanggaannya (menjadi vegetarian) menyebabkan korban meninggal.
Itu adalah sikap ceroboh terhadap kehidupan manusia," tegas Donnorummo.
Laporan otopsi menemukan Ezra meninggal karena komplikasi yang terkait dengan kekurangan gizi.
Jaksa mengatakan Sheila gagal mencari perawatan medis untuk putranya ketika dia menyadari bayinya sakit.
Jaksa menambahkan, setelah korban meninggal, pasangan itu juga menelantarkan tiga anak mereka yang berusia di bawah 11 tahun.
(TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma) (TribunStyle/Vidya)
Diolah dari artikel di TribunJakarta.com yang berjudul Bayi Laki-Laki Tak Berdosa Dibuang Orang Tua di Depan Kontrakan Warga Depok: Banyak yang Mau Adopsi