Jemput Anak di Sekolah, Wanita Ini Jadi Pusat Perhatian Para Pria, Pakaiannya Jadi Sorotan
Akibat pakaian terlalu ketat, ibu muda ini dilirik banyak pria saat dirinya menjemput sang anak di sekolah, pilih cuek.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang ibu muda dilirik oleh banyak pria saat mengenakan pakaian latihan yang ketat untuk menjemput putranya dari sekolah.
Dari masa ke masa, penampilan setiap ibu-ibu memiliki perbedaan.
Misalnya, citra seorang ibu di masa lalu, berpakaian santai, dengan rambut acak-acakan, dan sibuk merawat bayinya.
Namun, ibu-ibu zaman sekarang, setelah melahirkan, tak sedikit dari mereka masih mempertahankan bentuk tubuhnya.
Bahkan, mereka pun kerap berpakaian sangat muda dan dinamis.
Namun, ada juga kasus di mana ibu muda berpakaian terlalu terbuka sehingga banyak orang menganggapnya menyinggung.
Seperti kejadian yang baru saja dialami oleh ibu muda satu ini.
Baca juga: Penampilan Sule Setelah Digugat Cerai Nathalie Holscher Menyedihkan, Tampak Tak Terurus, Badan Kurus
Baca juga: Ketahuan Bukan Anak Kandung, Bocah 5 Tahun Ditinggalkan di Sekolah, Keluarga Tak Ada yang Mau Urusi

Seorang ibu muda di provinsi Guangdong (Cina) tampak mengenakan celana olahraga ketat saat menjemput anaknya sepulang sekolah menarik perhatian dan memicu kontroversi.
Oleh karena itu, di gerbang taman kanak-kanak dan saat dia pergi menjemput anaknya, dia justru menarik perhatian banyak orang karena pakaiannya.
Ibu ini memakai topi olahraga dan celana olahraga yang ketat.
Cara berpakaiannya membuat banyak orang meliriknya, terutama pria.
Setelah menjemput putranya dari ruang kelas, wanita itu dengan senang hati mendekati dan membawanya pergi.
Dia pun mengabaikan tatapan mata orang-orang di sekitarnya.
Beberapa orang berpikir bahwa berpakaian adalah hak setiap individu, selama itu tidak mempengaruhi orang lain.
"Ibu itu memiliki tubuh yang indah, jadi apa salahnya memakainya, orang-orang mengatakan bahwa dia cantik untuk memamerkan wajahnya yang jelek," ujar salah satu warganet.
"Mungkin ruang gym atau yoga dekat dengan sekolah, jadi ibu ini nyaman untuk dipilih. bangun anak-anaknya," sambung yang lain.
"Tidak buruk sekali, masyarakat modern, semua orang tolong pikirkan itu," timpal warganet lainnya.
Namun, sebagian besar warganet menganggap bahwa memakai baju training untuk menjemput anak di sekolah seperti orang tua di atas adalah hal yang ofensif.
"Pakaian latihan bila dikenakan di tubuh akan terlalu menonjol.
Tidak pantas di tempat umum, terutama di tempat seperti sekolah.
Ini akan berdampak buruk pada pemikiran anak," ujar salah satu warganet.
"Mungkin dia sengaja berpakaian seperti itu untuk menarik perhatian.
Kalau dia seorang orang yang lebih bijaksana, mungkin dia akan meletakkan kemeja di pinggangnya untuk mengurangi keberatan," bela warganet lain.
Baca juga: Putus Sekolah, Pemuda Ini Sukses Jualan Cincin dari Sendok Antik, Hasilkan Rp1.4 Miliar per Bulan
Kisah Lain, Sudah Rapi, Wanita Ini Dipulangkan saat Wawancara Kerja Karena Pakaian
Wanita ini dipulangkan karena bajunya dianggap terlalu santai saat wawancara kerja.
Padahal wanita ini sudah mengenakan celana hitam, kemeja polos, dan sepatu flat.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Baca juga: Sebulan Lagi Nikah, Pria Ini Syok Calon Check In dengan yang Lain, Nangis Bingung: Putus Apa Lanjut?
Seorang wanita mengikuti interview pekerjaan, ternyata malah disuruh pulang karena baju terlalu santai.
Dikutip dari Newsweek pada 17 Juni 2022, wanita itu curhat di situs populer Reddit.
Wanita itu bercerita dirinya baru saja melamar pekerjaan di sebuah perusahaan di Amerika Serikat.
Ketika tiba, ternyata pihak yang akan mewawancarinya belum datang.
Dirinya pun harus menunggu lebih dulu untuk diwawancara.
Beberapa saat kemudian, pewawancara datang dan melihat tubuhnya dari atas kebawah.

Tak disangka, kalimat yang keluar dari mulut pewawancara itu adalah menyuruhnya untuk pulang.
Menurutnya, baju yang dipakainya terlalu santai dan tidak cocok dengan budaya perusahaan.
Pewawancara memintanya untuk melakukan jadwal ulang wawancara.
Wanita itu padahal mengenakan kemeja, celana kain hitam, dan sepatu flat.
Sementara perusahaan yang akan dilamarnya ternyata memiliki budaya pakaian yang bebas.
Karyawannya kebanyakan memakai kaos dan celana jeans.
"Aku datang lebih awal untuk interview,
Memakai celana hitam, kemeja polos, dan sepatu flat,
Resepsionis yang mengantarkanku ke lantai atas memakai sweater abu-abu dan celana jeans,
Sedangkan pewawancara malah menyuruhku untuk jadwal ulang karena bajunya terlalu santai," tulisnya.
Daripada jadwal ulang, wanita itu memilih untuk tak jadi melakukan interview.
Dirinya merasa mendapatkan tanda-tanda tidak baik dari perusahaan itu.
Banyak netizen pun mendukungnya untuk tak melanjutkan interview.
'Red flag, bagus kamu pergi dari situ', tulis seorang netizen.
'Bagus kamu pergi, bayangkan kamu setiap hari harus memikirkan baju", kata netizen lainnya.
Tidak sedikit juga yang membagikan cerita wawancara kerja yang tak biasa.
Salah satunya ada yang menceritakan dirinya pernah disuruh pulang karena rambutnya jelek.
Postingan ini menjadi viral dan mendapatkan lebih dari 10.000 upvote.
Hingga 17 Juni 2022, postingan ini masih menjadi viral dan menjadi pembicaraan di Reddit.
Kisah Lain, Ijin Cuti untuk Bulan Madu & Ditolak Oleh Bosnya, Pria Ini Langsung Resign, Ini yang Terjadi

Dikutip dari Newsweek pada 18 Januari 2022, pria tersebut meminta waktu cuti hingga 3 minggu.
Permintaan cutinya tersebut tidak dilakukan secara mendadak.
Pria tersebut mengira permintaan cutinya akan dikabulkan oleh bosnya.
'Pemintaan cuti ditolak' begitu tulisan di email yang diterimanya.
Mulai dari menelepon hingga mengirim beberapa email.
'Dengar, kita semua adalah orang yang berdedikasi, jika kamu ingin hari libur hingga 3 minggu,
Akhirnya, pria itu berkata pada bosnya, jika dirinya tidak peduli dengan posisinya di perusahaan.
Pria tersebut kemudian menikah dan mencari pekerjaan di perusahaan lain.
Mantan bosnya berharap pria itu dapat masuk kerja setelah menikah.
Dirinya mengatakan sudah mengundurkan diri dari perusahaan.

Bos tersebut berkata untuk jangan bermain-main dan segera ke kantor.
Ternyata, sang pria diterima di perusahaan rival perusahaan lamanya.
Bahkan dari segi gaji, dirinya juga mendapat lebih banyak.
Postingan pria ini menjadi viral dan banyak yang mengucapkan selamat padanya.
(TribunStyle.com/Jonisetiawan)