Breaking News:

Mendiang Eril Berusia 23 Tahun Hari Ini, Atalia Rayakan Ultah, 'Selamat Berbahagia di Surga-Nya'

Jadi momen pertama kali keluarga Ridwan Kamil merayakan ulang tahun Eril tanpa sosoknya, Atalia Praratya posting video menyayat hati.

Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Instagram @ataliapr
Atalia Praratya tak ingin lupakan hari bahagia sang anak dengan membuat postingan menyentuh hati. Terbongkar foto tumbuh kembang Emmeril 

TRIBUNSTYLE.COM - Jadi momen pertama kali keluarga Ridwan Kamil merayakan ulang tahun Eril tanpa sosoknya, Atalia posting video menyayat hati.

Tepat pada hari ini, Sabtu (25/6/2022), seharusnya Emmeril Kahn Mumtadz atau yang biasa disapa Eril berusia 23 tahun.

Tetapi sayangnya, Eril pergi sebelum perayaan hari kelahirannya itu tiba.

Di hari bahagia sang anak, Atalia Praratya tentunya tak ingin melewatkan momen tersebut.

Ia pun lantas membagikan video yang menunjukkan tumbuh kembang Eril di Instagram pribadinya.

Atalia Praratya unggah video tumbuh kembang Eril
Atalia Praratya unggah video tumbuh kembang Eril (Instagram @ataliapr)

Baca juga: SUDAH Lama Direstui? Foto Nabila & Eril Ternyata Diabadikan Langsung oleh Ridwan Kamil: Gaya Banget

Baca juga: Eril UIang Tahun, Terkuak Kondisi Makam Putra Ridwan Kamil, Indah Dipenuhi Bunga dan Banjir Peziarah

Dalam video yang dibagikannya, Atalia berbagi cerita bagaimana Eril ketika di dalam kandungan hingga tumbuh semakin dewasa.

"Selamat ulang tahun, A Erilkuuuu," ujar Atalia dilansir dari Instagram, Sabtu 25 Juni 2022.

Tak lupa ia juga mendoakan agar sang anak bahagia di sana.

"Semoga Allah selalu menyayangimu dan membuatmu bahagia di sana.

Seperti yang selalu kamu lakukan untuk membuat orang lain bahagia di sini.

Doa mamah dalam setiap helaan nafas," pungkasnya.

Tak menunggu lama, unggahan itu pun langsung dibanjiri komentar dari netizen dan beberapa rekan artis.

"Selamat berbahagia di surga-Nya Aa Eril. Aamiin Ya Rabb," tulis Rossa.

"Al Fatihah untuk Aa Eril, aamiin," komentar Eddies Sadilla.

"Waktu kecil bu Atalia banget, pas gede jadi mirip pak Emil"

"Bahagia di sana a Eril"

"Semoga bahagia di surga a Eril"

Emmeril Kahn Lahir di RS Warga Miskin Amerika: Penerima Bansos

Emmeril Kahn Mumtadz kini jadi anak yang membanggakan, Ridwan Kamil simpan kisah pilu.

Gubernur Jawa Barat ini mengenang pahitnya hidup saat akan dikaruniai anak pertama.

Sang putra sulung, Emmeril Kahn Mumtadz, lahir di New York, Amerika Serikat, pada 25 Juni 1999.

Kisah kelahirannya kerap diceritakan Ridwan Kamil dalam sejumlah kesempatan.

Termasuk saat Kang Emil menghadiri kegiatan penandatanganan kesepahaman bersama antara Pemprov Jabar dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) ihwal Pelayanan Penyelenggaraan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Asal Jabar, di Gedung Sate, akhir Maret lalu.

Meski di Amerika, kisah Emil, putra sulungnya tidak dilahirkan di rumah sakit besar yang mahal, tapi di sebuah rumah sakit khusus warga miskin karena kondisi karier Ridwan Kamil sebagai arsitek saat itu sedang mengalami keterpurukan.

Ridwan Kamil tinggal di Amerika Serikat saat Eril lahir
Ridwan Kamil tinggal di Amerika Serikat saat Eril lahir (Instagram @ataliapr)

"Tahun 1998, setahun setelah jadi pekerja migran Indonesia di sana, saya di-PHK," kenangnya.

"Saat itu ekonomi Indonesia sedang krisis."

"Bayangkan, saya harus dipulangkan ke Indonesia, padahal setahun sebelumnya berangkat dengan bangga, diantar keluarga satu bus, dadah-dadah."

"Tapi setahun kemudian harus pulang sebagai orang yang di-PHK."

Saat itu, kata Emil, pilihannya hanya dua, yakni pulang sebagai pecundang atau nekat bekerja di negeri orang walau tanpa jaminan.

Akhirnya, setelah memohon agar visanya tidak dicabut, ia melamar ke sekitar 100 perusahaan di Amerika Serikat.

Namun, dari 100 itu, ia hanya mendapat 5 kali kesempatan wawancara.

Emil mengatakan dua wawancara pertamanya tidak berjalan baik karena pihak perusahaan merendahkan kemampuannya sebagai arsitek dan memandang lulusan perguruan tinggi di Indonesia tidak prospektif.

Pada wawancara di perusahaan ketiga, ia akhirnya bisa diterima setelah percaya diri menyatakan bahwa ia sempat menjadi mentor komputer kepada rekan-rekannya di Indonesia.

Di perusahaan inilah, ia kemudian meniti karier dari bawah sampai menjadi kepercayaan perusahaan.

Ia dipercaya mengerjakan proyek Beijing Finance Street.

Dengan kerja kerasnya, pun sempat merasakan menjadi pekerja berkedudukan tinggi setelah naik jabatan di perusahaan tersebut.

Baca juga: Tak Seindah Drakor Ridwan Kamil Beber Momen Susah, Emmeril Lahir di RS Khusus Warga Miskin Amerika

Baca juga: AA DI SANA Polosnya Arkana, Asyik Digendong Spontan Tunjuk Arah Ini, Bak Lihat Eril, Ini Videonya!

Ridwan Kamil dan Atalia Praratya sempat hidup susah di Amerika Serikat
Ridwan Kamil dan Atalia Praratya sempat hidup sulit di Amerika Serikat (jambi.tribunnews.com)

Namun cerita manis ini tak berlangsung seterusnya.

Akibat kelalaian HRD yang lupa mengurus visa kerjanya, karier Ridwan Kamil harus terputus.

Di sinilah ia merasa sangat kesulitan, sendirian, karena saat itu ia tidak memiliki perlindungan sebagai PMI layaknya saat ini.

"Hidup saya tak seindah drama Korea. Saya ganti perusahaan ada empat kali, di perusahaan ketiga di-PHK lagi karena HRD lupa memperpanjang visa saya."

"Bagai disambar geledek di New York. Visa sudah expired, saya tidak bisa ngelawan. Makanya saya sekarang lahirkan Jabar Migrant Service Center supaya PMI lain tidak mengalami hal buruk yang saya alami," kata Emil saat itu.

Saat terkena PHK untuk kedua kalinya, istri tercintanya Atalia Praratya sedang hamil delapan bulan.

Ia dan istrinya tidak bisa segera pulang ke Tanah Air karena wanita hamil berusia delapan bulan tidak dibolehkan naik pesawat.

Ia pun berusaha kembali bekerja di New York walau tanpa visa.

"Di-PHK tidak ada pesangon, tidak ada asuransi, dan biaya melahirkan di Amerika Serikat itu Rp 70 juta, uang dari mana?"

"Yang dilakukan, saya pun akhirnya pernah bekerja tanpa visa, dengan julukan ilegal migran."

"Saya kerjanya tukang ukur bangunan. Dengan gaji UMR, anjlok dari gaji profesional," katanya.

Akhirnya, sang istri melahirkan anak pertamanya, Emmeril Kahn Mumtadz, di rumah sakit khusus warga miskin kota New York, demi mendapatkan jaminan pembiayaan persalinan.

Emmeril Kahn Mumtadz, putra Ridwan Kamil lahir di rumah sakit untuk warga miskin Amerika Serikat
Emmeril Kahn Mumtadz, putra Ridwan Kamil lahir di rumah sakit untuk warga miskin Amerika Serikat (Kolase Instagram @emmerilkahn)

"Pendapatan saya yang di atas UMR itu nanggung. Asuransi tidak punya dan gaji juga tidak cukup untuk membayar biaya persalinan."

"Saya minta gaji saya diturunkan sedikit di bawah UMR supaya masuk ke rumah sakit itu."

"Anak pertama Gubernur Jabar akhirnya lahir dengan status warga miskin kota penerima bansos," katanya.

Baru setelah dua bulan melahirkan anak pertamanya, mereka pun bisa pulang ke Tanah Air.

Itu setelah 4,5 tahun mereka berada di Amerika.

Selama tujuh tahun menjadi PMI sejak 1997 sampai 2004, Emil juga sempat mengadu nasib di Hong Kong.

Ia berada di sana hampir selama 2,5 tahun.

"Itu jatuh bangun saya sebagai pekerja migran, semua sendiri."

"Saya tidak mau kisah saya ini terulang, makanya kalau ada apa-apa, PMI segera register di Jabar Migrant Service Center," tuturnya.

(TribunStyle/Vidya, Tribunnewsmaker)

Diolah dari artikel Tribunnewsmaker.com dengan judul Dulu Lahir di RS Warga Miskin di Amerika

Baca artikel lainnya terkait Eril

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Ridwan KamilErilAtalia Praratya
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved