INDAHNYA Toleransi, Pastor Ini Doakan Eril Putra Ridwan Kamil, Nama Disebut Lengkap, Intip Videonya!
Emmeril Kahn Mumtadz telah dimakamkan. Putra Ridwan Kamil itu terus menuai doa dari semua elemen masyarakat, termasuk dari pastor. Intip videonya.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Ika Putri Bramasti
Ridwan Kamil pun berterimakasih pada berbagai pihan yang sudah mengirimkan doa untuk sang putra sejak sebelum Eril ditemukan hingga dimakamkan.
Gubernur Jabar itu pun meminta waktu agar dapat beradaptasi seusai kehilangan Eril.
"Izinkan kami untuk menyesuaikan diri, berhadaptasi terhadap situasi duka yang mendalam ini," ujarnya.
Sudah Siapkan Hati
Pidato Ridwan Kamil diawali dengan mewakili Eril untuk meminta maaf kepada masyarakat yang pernah memperoleh tindakan yang kurang berkenan.
Selain itu, jika ada masyarakat atau rekan terdekat Eril masih memiliki urusan dunia, Ridwan Kamil ingin agar yang bersangkutan menghubungi pihaknya.
“Kami memohon dibukakan pintu maaf untuk ananda Emmeril Kahn Mumtadz apabila selama hidupnya ada ucapan, ada tindakan yang kurang berkenan, kami mohon dibukakan pintu maaf.”
“Jika ada hal-hal yang masih bersangkut paut dengan urusan di dunia, urusan utang-piutang, dan lain-lain yang berhubungan, kami mohon segera menghubungi keluarga kami untuk kami selesaikan agar almarhum bisa lepas dari tanggung jawab di dunia,” kata Ridwan Kamil.
Lebih lanjut, menurut Ridwan Kamil, kehilangan Eril tanpa ada kepastian selama dua pekan merupakan waktu yang sangat panjang.
Hanya saja hal tersebut bisa diambil hikmahnya oleh masyarakat terkait hilangnya Eril ketika belum ditemukan jasadnya.
“Selama 14 hari, Allah memberikan waktu kepada kita untuk memberikan petunjuk kepada kita untuk mengambil pelajaran dari apa yang kita lihat, dengar, dan luangkan,"ujarnya.
Selanjutnya, Ridwan Kamil pun jujur bahwa hilangnya Eril selama 14 hari dan tanpa kepastian merupakan sesuatu yang melelahkan.
Namun di balik itu, Ridwan Kamil mengaku memperoleh pelajaran terkait hilangnya Eril yaitu kehidupan putra sulungnya yang singkat, tetapi dianggap penuh manfaat.
“Dalam rentang 14 hari yang sejujurnya sangat melelahkan namun kami pun banyak mendapat pelajaran dan kearifan."
"Tentang hidup Eril yang secara kasat mata rasanya terlalu singkat tapi setelah dicermati ternyata kehidupannya sangat padat penuh manfaat," terangnya.
(TribunStyle.com/Febriana/TribunnewsBogor.com/Rheina)
Sebagian diolah dari artikel TribunnewsBogor.com dengan judul Foto Terakhir Jenazah Eril Dicium oleh Keluarga, Atalia Praratya Tulis Pesan Ini: Tunggu Ya Sayang