VIRAL Dokter Spesialis Hilang Selama 20 Hari Diduga Disembunyikan Jin, Ditemukan Asyik dengan Wanita

TRIBUNSTYLE.COM - Istri panik mencari suami yang hilang sampai diduga disembunyikan jin, ternyata asyik berduaan di hotel.

Seorang dokter bernama dr. Faisal memicu kepanikan setelah dilaporkan hilang tanpa jejak selama 20 hari.

Yang lebih membuat panik lagi, mesin sepeda motornya masih hidup, kartu identitas, sandal dan beberapa barang pribadi ditemukan terbengkalai di tepi jurang tanpa pemilik.

Setelah dilaporkan hilang, istri dr. Faisal menyerahkan semua barang yang ditemukan kepada pihak berwajib.

Kemudian misi pencarian pun dilakukan.

Baca juga: VIRAL! Aliran Sesat Penyembah Mayat, Pemimpinnya Perintahkan untuk Minum Air Kencing & Makan Ketombe

Baca juga: Viral Pria Dikira Nikahi Anak-anak Padahal Istrinya Memang Kecil, Kini Bahagia Dikaruniai Anak

Selama 20 hari pencarian, ahli radiologi gagal mendeteksi korban, meski polisi juga telah menggunakan unit anjing pelacak dan memperluas misi pencarian ke 4 area lainnya.

Menurut istrinya, terakhir kali mereka bertemu, dr. Faisal menginformasikan kalau dirinya akan ikut serta dalam misi penanggulangan banjir di beberapa provinsi di sekitar tempat tinggal mereka, dilansir dari OHBULAN!, Sabtu (28/5/2022).

Karena tak kunjung ditemukan, akhirnya muncul beberapa spekulasi yang membuat banyak orang percaya bahwa sesuatu yang lebih buruk telah terjadi pada dokter tersebut.

Diantaranya, ada warga sekitar yang mengaku mencium bau bangkai busuk di lokasi ditemukannya sepeda motor dan dr. Faisal diduga disembunyikan jin di dalam batu dan tidak bisa menemukan jalan keluarnya.

Namun, pernyataan itu kini bisa terbantah setelah polisi melaporkan bahwa mereka telah menemukan dr. Faisal.

Usut punya usut, ternyata dia ketahuan sedang berduaan dengan seorang wanita di kamar sebuah penginapan.

Saat digerebek, mereka berdua pun terlihat sangat malu dan berusaha menyembunyikan wajah satu sama lain.

Wanita yang ditemukan bersama dr. Faisal diketahui hanya sebagai teman biasa.

Pura-Pura Diculik Agar Bisa Pergi Ketemu Mantan, Wanita Ini Justru Masuk Penjara & Didenda Rp 4 M

Seorang wanita yang menghilang selama 3 minggu ternyata pura-pura diculik agar bisa bertemu dengan mantan.

Ia mengarang alibi ini agar sang suami tidak curiga.

Setelah kebenaran terungkap, wanita ini dijatuhi hukuman penjara lantaran berbohong kepada pengadilan.

Dilansir dari Mirror (19/4/2022), wanita bernama Sherri Papini tiba-tiba lenyap saat sedang jogging di California pada 2 November 2016.

Suami Sherri, Keith Papini, melaporkan hilangnya sang istri setelah wanita tersebut tak kunjung menjemput anak-anak mereka dari tempat penitipan anak.

Usai berminggu-minggu dilakukan pencarian, Sherri malah muncul dengan sendirinya, tepat 22 hari setelah Ia dilaporkan hilang.

Kala itu, Wanita 39 tahun ini berada dalam kondisi diborgol dan tubuhnya penuh luka lebam.

Sherri mengaku dirinya diculik oleh 2 wanita tidak dikenal.

Ia mendiskripsikan sosok penculiknya sebagai orang keturunan Spanyol atau hispanik.

Sherri mengatakan bahwa Ia dirantai ke sebuah tiang selama 3 minggu tanpa diberi makanan apa-apa.

Kasus ini sempat menjadi pembicaraan hangat di kalangan warga setempat.

Akan tetapi, terdapat banyak kejanggalan pada pengakuan Sherri.

Baca juga: Ajak Selingkuhan Hidup Serumah, Wanita Ini Syok Ketika Uangnya Dibawa Lari, Rp 67 Juta Lenyap

Baca juga: Pernikahan Ini Heboh, Pengantin Wanita Ada 4 Orang, Tapi Hanya 1 Pengantin Pria yang Terlihat

Pertama, sosok penculik Sherri tidak pernah ditemukan, meskipun FBI sudah melakukan penyelidikan yang seksama.

Kedua, polisi menemukan sampel DNA orang asing pada celana dan pakaian dalam yang dikenakan oleh Sherri.

Anehnya, DNA itu bukan berasal dari 'pencuik' ataupun suami Sherri.

Melainkan dari mantan pacarnya sendiri.

Polisi pun menginterogasi mantan pacar Sherri pada Agustus 2020 silam.

Ternyata benar, 3 minggu itu Sherri habiskan bersama mantan pacarnya.

Baca juga: Dijual Pacar ke Bos untuk Bayar Utang, Wanita Ini Akhirnya Dekat dengan si Bos, Siapkan Balas Dendam

Pria itu mengatakan bahwa Ia sengaja membantu Sherri karena wanita tersebut mengaku dirinya 'sedang kabur setelah dipukuli dan dirudapaksa suami'.

Mantan pacar Sherri tampaknya tidak mengetahui bahwa ini semua hanya tipu daya belaka.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut, pengadilan akhirnya memutuskan bahwa 'luka-luka' yang ada pada tubuh Sherri disebabkan oleh ulahnya sendiri.

6 tahun pasca polemik 'penculikan' palsu, Sherri akhirnya mengakui dirinya berbohong.

"Aku sangat malu atas perbuatanku, dan aku minta maaf atas penderitaan yang kusebabkan kepada keluarga, teman, dan orang-orang baik lain" ungkap Sherri, pada 18 April 2022.

Terakhir dikabarkan, Sherri dijatuhi hukuman maksimal 14 bulan penjara dengan denda 300.000 dolar AS.

(TribunStyle/Vidya/ARA)

Artikel lainnya terkait berita viral di sini..