Sakit Jelang Menikah, Model Cantik Ini Pilih Sembunyikan Penyakitnya, Begini Reaksi Suami saat Tahu
Di balik senyumnya yang berseri-seri di hari pernikahan, Emma McVey diam-diam menderita gejala kolitis ulserativa, penyakit radang usus.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Menyembunyikan sesuatu yang besar seperti penyakit serius dari pasangan tentu bukanlah ide yang bagus.
Apalagi jelang menikah di mana sebaiknya semuanya harus jelas dan gamblang.
Hal itulah yang terjadi pada seorang model sekaligus influencer cantik asal Inggris Emma McVey.
Baca juga: Kumpulkan Uang Kembalian Belanja, Wanita di Ciamis Dapat Lebih dari Rp 1 Juta Sebulan
Baca juga: Ingat Kimmy Jayanti? Model yang Dinikahi Pesepakbola Asal Nigeria, Dimanja Suami dengan Barang Mewah
Emma McVey menikah dengan kekasihnya, bintang televisi Inggris, Gary Beadle atau Gaz Beadle pada 9 Juli 2021.
Wanita 29 tahun itu tampak begitu bahagia pada hari spesialnya itu.
Namun di balik senyumnya yang berseri-seri, Emma diam-diam menderita gejala kolitis ulserativa, penyakit radang usus.
Hal itu dia sembunyikan dari semua orang, termasuk pengantin prianya.
Tiga minggu sebelum upacara pernikahan mewah di Merrydale Manor di Cheshire, Emma mulai mengalami kram perut dan pendarahan dubur.
Pada hari pernikahannya, dia juga menderita kelelahan.
“Kondisi saya sangat buruk, tetapi saya memasang wajah berani,” kenang Emma McVey tentang hari pernikahannya seperti dikutip dari The Sun.
“Dengan pernikahan yang semakin dekat, saya mencoba melupakannya.
Saya tidak curhat pada Gary karena saya tidak ingin membuatnya khawatir.
Kelelahan adalah bagian terburuknya, tetapi saya meletakkannya pada masalah jantung saya.
Pada hari pernikahan saya, saya sudah di tempat tidur jam 10 malam," paparnya.
Emma mulai berkencan dengan Gaz yang berusia 33 tahun pada Agustus 2016 .
Mereka telah memiliki dua anak, Chester yang berusia empat tahun dan Primrose yang berusia dua tahun.
Emma akhirnya menceritakan penyakitnya kepada suami barunya beberapa minggu setelah pernikahan, ketika gejalanya memburuk.
"Saya membiarkannya menjadi sangat buruk," kata Emma McVey.
"Tulang saya mencuat, saya terlihat menjijikkan dan saya tidak punya energi," tambahnya.
Pada akhir Agustus 2021, Emma pergi ke dokter, tetapi tes darah tidak menunjukkan apa-apa.
Setelah dua kali kunjungan dokter umum yang tidak meyakinkan, dia menjadi sangat lemah sehingga dia hampir tidak bisa berdiri, jadi dia dibawa ke Unit Gawat Darurat, di mana dia didiagnosis menderita radang usus besar.
Emma mengalami peradangan dan borok di saluran pencernaan yang membuatnya dirawat selama enam hari.
Penyakit ini ternyata Ayah Emma, Carl yang berusia 53 tahun, juga menderita radang usus besar, sementara saudara laki-lakinya Ricky yang berusia 30 tahun, menderita penyakit Crohn - penyakit radang usus kronis yang tak bisa disembuhkan.
Sebelumnya, Emma didiagnosis memiliki tiga lubang di hatinya dan kondisinya parah.
Kecemasan yang sangat buruk karena kondisi itu membuatnya stres dan menyebabkan kolitisnya semakin parah.
Setelah mengetahui penyakit sang istri, Gaz tetap setia mendampingi Emma dan mengasuh kedua buah hati mereka.
"Dia baik, tetapi sulit bagi orang untuk mengerti ketika anda tidak melaluinya, karena dari luar, tidak ada yang bisa dilihat. Saya bersalah juga.
Ketika saya dan adik saya masih kecil, saya akan seperti: “Oh, ini dia, dia butuh toilet lagi!”
Dengan Gaz, saya beruntung memiliki support system yang hebat di sekitar saya.
Penting bagi anak-anak untuk memiliki ayah mereka saat saya mengalami ini.
Saya tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya menjadi ibu tunggal," terang Emma McVey.
Baca juga: Viral Direktur Muda Nikahi Wanita Gelandangan yang Lebih Tua, Netizen Menghujat, Kebenaran Terungkap
Baca juga: Masuk Rumah Sakit Akibat Nahan Kentut di depan Pacar, Artis Ini Kapok : Mulai Sekarang Nggak Lagi
Emma kini menjalani serangkaian perawatan untuk menyembuhkan penyakitnya.
Akibat penyakit ini, Emma merasakan dampak yang besar, salah satunya pada kesehatan mental.
"Saya memang kehilangan banyak kepercayaan diri.
Satu demi satu masalah kesehatan membuat sedih dan saya sangat kurus, wajah saya terlihat kurus, yang membuat saya merasa tidak nyaman.
Orang-orang di media sosial mengatakan: "Kamu perlu menambah berat badan," dan: "Makan saja!"
Saya tidak mencoba menurunkan berat badan, tapi itu karena masalah medis.
Saya selalu merasa malu, tetapi ini adalah kesempatan saya untuk mengalihkan perdebatan ke kesehatan, bukan penampilan," ujar Emma McVey.
(Tribunstyle/ Amr)
