'Saya Terseok-seok' Haji Faisal Nangis, 5 Bulan Berjuang Demi Menangkan Hak Asuh Gala Sky: Berat
Haji Faisal ungkap perjuangannya selama 5 bulan ini demi bisa menangkan hak asuh Gala Sky. Relakan tenaga, pikiran dan biaya yang tidak sedikit.
Penulis: Wahyu Putri Asti Prastyawati
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Haji Faisal ungkap perjuangannya selama 5 bulan ini demi bisa menangkan hak asuh Gala Sky. Relakan tenaga, pikiran dan biaya yang tidak sedikit.
Isak tangis tengah mengiringi putusan pengadilan tekait hak asuh anak mendiang Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, Gala Sky Ardiansyah.
Pengadilan Agama Jakarta Barat memutuskan hak asuh Gala Sky jatuh ke tangan Haji Faisal.
Perasaan haru sekaligus bahagia bercampur aduk di benak ayah Fuji itu.
Semua perjuangan dan lika-liku yang dilewatinya selama ini kini berbuah manis.
Haji Faisal merasa bersyukur kini telah mendapatkan hak asuh atas cucunya.
Baca juga: SINDIR Haji Faisal, Farhat Abbas Sebut Ayah Fuji Eksploitasi Gala Sky Seperti Anak Pengemis Jalanan
Baca juga: BERUNTUNGNYA Gala Sky! Thariq Punya Rumah Mewah Baru, Kamar untuk Keponakan Fuji Disiapkan Khusus
"Saya sangat berat sekali, meskipun saya yakin keputusan itu akan seperti itu.
Tapi perjuangan ini memakan waktu yang sangat panjang. Padahal niat saya baik," kata Haji Faisal, dilansir Tribun Style dari YouTube Seleb Oncam News pada Rabu, 13 April 2022.

Selama ini, perjuangan yang dilakukan Haji Faisal demi mendapatkan hak asuh Gala bukanlah hal yang mudah.
Tenaga, pikiran, hingga biaya yang tak sedikit haru rela ia keluarkan.
"Niat saya ingin menyelamatkan cucu saya. Tapi perjuangan memakan waktu lima bulan.
Tenaga, pikiran, dan biaya yang saya keluarkan tidak tanggung," imbuhnya sembari mengusap air mata.
Awalnya, ia tak menyangka apabila masalah perwalian cucunya akan seheboh sekarang ini.
Pasalnya, banyak berita miring berseliweran selama dirinya berjuang mendapatkan hak asuh Gala.
"Terharu saya itu karena tujuan saya baik, saya pikir enggak sampai seperti ini, tidak sampai menyebut hal-hal yang tidak-tidak.