Breaking News:

Doa Muslim

Bolehkah Berdoa Agar Seseorang Menjadi Jodoh Kita? Buya Yahya Jelaskan, Ini Kunci Agar Tidak Kecewa

Bagaimana hukum berdoa, menyebut nama seseorang agar menjadi jodoh kita? Buya Yahya beri penjelasan hukum, lengkap kunci agar tidak kecewa.

TribunStyle.com/YouTube Buya Yahya
Buya Yahya jelaskan terkait hukum berdoa dan berharap agar seseorang menjadi jodoh kita. 

TRIBUNSTYLE.COM - Bagaimana hukum berdoa, menyebut nama seseorang agar menjadi jodoh kita? Buya Yahya beri penjelasan hukum, lengkap kunci agar tidak kecewa.

Perihal jodoh, kelahiran dan kematian seorang muslim memang sudah diatur oleh Allah SWT.

Hal ini sudah tertera sejak sebelum seseorang dilahirkan di muka bumi.

Tetapi terkadang perasaan kagum dan suka pada lawan jenis tak bisa dibohongi.

Ilustrasi menyebut seseorang saat berdoa agar menjadi jodoh kita.
Ilustrasi menyebut seseorang saat berdoa agar menjadi jodoh kita. (Freepik)

Baca juga: Habib Novel Ungkap 1 Amalan Agar Muslim Diampuni Dosa-dosa, Baik Dilakukan Selama Bulan Syaban

Baca juga: Sambut Awal Pekan dengan Doa dan Dzikir Pagi Hari, Rezeki InsyaAllah Lancar, Hati Diberi Ketenangan

Rasa suka sering kali muncul dalam hati seseorang.

Sehingga, terkadang seseorang tak bisa menahan diri untuk memilikinya.

Maka, tak jarang banyak orang tersebut meletakkan harap, ia berharap dan berdoa agar bisa berjodoh dengan orang yang diinginkannya.

Tetapi, apakah hal seperti ini diperbolehkan dalam Islam?

Bolehkah berharap dan berdoa agar seseorang menjadi jodoh kita?

Menjawab hal tersebut, Buya Yahya memberikan jawaban.

Dilansir Serambinews.com melalui video dakwah yang tayang dalam kanal YouTube Buya Yahya pada Rabu (2/3/2022), Buya Yahya mengatakan berharap pada seseorang yang disukai dan mendoakannya sebenarnya boleh - boleh saja.

Berharap kepada seseorang boleh, asalkan yang diharapkan tersebut adalah baik dan mendapat suatu kebaikan darinya.

"Berharap itu adalah sesuatu yang diperkenankan asalkan berharap pertama yang diharapkan adalah baik, sesuatu kebaikan," kata Buya.

Hanya saja yang perlu diingat dalam berharap kepada seseorang, harus ada rambu-rambu yang harus dipatuhi.

Buya Yahya
Buya Yahya (TribunStyle.com/YouTube Buya Yahya)

Di samping Anda terus berusaha untuk mendapatkan seseorang yang Anda sukai itu, Anda juga tidak boleh melakukan hal-hal yang bertentangan dengan syariat Islam.

"Dalam berharap ini tidak melakukan sesuatu yang bertentangan dengan syariat, artinya berusaha untuk mendapatkannya," imbuh Buya.

Pasalnya, jika disaat orang tersebut berusaha atau di dalam penantiannya dia melakukan yang harom meskipun tujuannya baik, juga menjadi tidak baik pada akhirnya.

Lanjut Buya, dalam berharap dan menginginkan seseorang sebaiknya berharaplah sepenuhnya kepada Allah.

Baik laki-laki maupun perempuan, berharaplah sepenuhnya kepada Allah SWT untuk dimudahkan bertemu dengan seseorang yang baik.

"Anggap saja pasangannya seperti itu, dia berharap pasangan mungkin dia seorang laki laki, mungkin dia seorang wanita bisa mengharap laki-laki baik, ya berharap minta kepada Allah semoga dimudahkan dapat laki-laki yang baik," imbuhnya.

Sebaik-baik berharap adalah dengan meminta petunjuk dari Allah melalui istikhoroh agar tidak kecewa.

"Adapun menunjuk harus iya, itupun kesalahan, akan tetapi kalau dia ingin berharap, dengan istikoroh. Kalau emang dia baik untukku ya Allah tolong mudahkan, kalau tidak, tidak, itu yang menjadikan orang tidak kecewa sepanjang masa," pungkas Buya Yahya di akhir video. 

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Tags:
Buya YahyadoaAllah SWTjodoh
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved