AS & Sekutu Sanksi Rusia Karena Mulai Kirim Prajurit & Akui Negara Wilayah Konflik Timur Ukraina
Amerika Serikat dan sekutu jatuhi sanksi pada Rusia karena mulai kirim prajurit ke wilayah konflik di daerah timur Ukraina.
Editor: Dhimas Yanuar
Ia menambahkan bahwa de-eskalasi konflik dengan Ukraina diperlukan terlebih dahulu agar pertemuan puncak semacam itu dapat berlangsung.
Trudeau Umumkan Sanksi Ekonomi kepada Rusia
Selasa (22/2/2022) malam, PM Kanada Justin Trudeau mengumumkan putaran pertama sanksi ekonomi terhadap Rusia.
Sanksi dijatuhkan sehari setelah Moskow mengakui wilayah separatis Donetsk dan Luhansk sebagai wilayah merdeka.
AS, Uni Eropa, Jerman dan Inggris juga mengumumkan sanksi terhadap entitas maupun individu Rusia.
Donald Trump Sebut Putin "Jenius"
Mantan Presiden AS Donald Trump memuji langkah Vladimir Putin yang mengakui kemerdekaan dua wilayah separatis Ukraina.
Dalam podcast sayap kanan The Clay Travis & Buck Sexton Show, Trump berkata:
"Saya lihat televisi kemarin, dan saya berkata, 'Ini jenius'."
"Putin menyatakan sebagian besar Ukraina ... Putin menyatakannya sebagai negara merdeka. Oh, itu luar biasa ... Saya berkata, 'Seberapa pintar itu?'"
"Dan dia akan masuk dan menjadi penjaga perdamaian. Itu kekuatan perdamaian terkuat... Kita bisa menggunakannya di perbatasan selatan kita."
"Itu adalah kekuatan perdamaian terkuat yang pernah saya lihat. Ada lebih banyak tank tentara daripada yang pernah saya lihat."
"Mereka akan menjaga perdamaian."
"Tidak, tapi pikirkanlah. Inilah seorang pria yang sangat cerdas... Saya sangat mengenalnya. Sangat amat baik."
Sebagai akibat dari ucapannya, Donald Trump disebut pengkhianat oleh para pengamat politik di media sosial.
(*)
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS dan Sekutunya Jatuhkan Sanksi pada Rusia setelah Putin Kerahkan Pasukan ke Timur Ukraina,