Breaking News:

Hasil Galang Dana Semeru Ifan Seventeen Ditagih Warga, Beri Penjelasan Ini: Kita Tahu Kurang Efektif

Beberapa waktu lalu vokalis Seventeen Ifan sempat membuka penggalangan dana untuk korban bencana erupsi Gunung Semeru. Begini kabar terbarunya.

Penulis: Vidya Audina Gesty Arinda
Editor: Ika Putri Bramasti
Instagram @ifanseventeen
Ifan Seventeen ditagih warga mengenai bantuan Semeru yang ia buka sebelumnya 

TRIBUNSTYLE.COM - Ifan Seventeen sempat galang dana untuk korban Semeru, begini kelanjutannya!

Beberapa waktu lalu vokalis Seventeen Ifan sempat membuka penggalangan dana untuk korban bencana erupsi Gunung Semeru.

Tetapi sampai sekarang, sepertinya Ifan Seventeen belum menyalurkan bantuan tersebut.

Warga yang tahu penggalangan dana tersebut pun akhirnya menagih dan menanyakan soal bantuan.

"Mas, sumbangannya buat semeru pliss, kami masih butuh sumbangan," tulis seorang warga yang terdampak.

Hasil galang dana Ifan Seventeen ditagih warga beri balasan begini
Hasil galang dana Ifan Seventeen ditagih warga beri balasan begini (Instagram @ifanseventeen)

Baca juga: Dorce Bongkar Nominal Bantuan dari Jokowi dan Megawati, Bersyukur Meski Belum Cukup: Alhamdulillah

Baca juga: Ifan Seventeen Dapat Tawaran Nikah Lagi via DM, Ngaku Janda Mapan Anak Satu, Endingnya Tak Terduga!

"Mas mana nih sumbangan buat Semerunya, kan kemarin sudah open donasi," tulis lainnya.

Tak ingin salah paham berkepanjangan, Ifan melalui postingan terbarunya memberi penjelasan mengenai dana bantuan yang telah dikumpulkannya.

Alasan Ifan Seventeen belum menyalurkan sumbangannya karena takut menjadi kurang efektif.

"Gini loh, terkadang bukannya aku tidak mau memberikan sumbangan secara cepat kepada korban bencana.

Cuma kita tau 'euphoria' pada saat bencana itu terjadi kadang menjadikan pemberian atas bencana tersebut menjadi kurang 'efektif,'" tulis Ifan dilansir dari Instagram-nya, Kamis (10/2/2022).

"Either sembako yang berlebih, atau pendistribusian 'makanan jadi' yang berujung pada kondisi makanan yang sudah tidak layak (saking banyaknya). Walaupun tidak selalu ya temen-teman," sambungnya.

Selain itu, Ifan Seventeen juga membagikan foto rumah yang telah selesai dibangun untuk korban bencana Gunung Semeru.

Penyanyi lagu 'Kemarin' itu menyebut rumah tersebut dapat digunakan oleh korban bencana untuk tempat berteduh dan berharap bantuannya tetap bermanfaat.

"Dan kali ini alhamdulillah berkat BANTUAN FOLLOWERS BAIK yang ada di instagramku.

Kita berhasil membangun satu buah RUMAH HUNI untuk korban semeru.

Ga banyak memang, cuma aku yakin ini bermanfaat.

Untuk keluarga korban yang sekarang belom mempunyai tempat tinggal," jelas Ifan Seventeen.

Tak ketinggalan Ifan Seventeen pun mengucapkan terima kasih kepada pihak yang ikut dalam penggalangan dana tersebut.

"Sekali lagi terimakasih FOLLOWERS BAIK, terimakasih @amalsholehdotcom.

Semoga Allah melipatgandakan semua kebaikan yang sudah kalian berikan.

YESS WE DID IT GUYS, sekali lagi TERIMAKASIH FOLLOWERS BAIK.

THIS IS TRULY I'MPOSSIBLE MOVEMENT, you guys are amazing," tandasnya.

Viral pria tendang sesajen di lokasi erupsi Gunung Semeru

Beberapa waktu, viral sebuah video yang menampilkan orang menendang dan membuang sesajen.

Adapun sesajen yang ditendang dan dibuang itu terletak di lokasi erupsi Gunung Semeru.

Video yang beredar di media sosial itu lantas membuat geram banyak pihak.

Belakangan pria yang berada di dalam video itu diketahui bernama Hadfana Firdaus, dan telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Menanggapi aksi tendang sesajen itu, Quraish Shihab buka suara.

Baca juga: VIRAL Video Seorang Pemuda Pencuri Kotak Infaq Masjid Dimandikan di Kamar Jenazah Agar Kapok

Baca juga: Video Boneka Bayi Bareng Boy William Viral, Ivan Gunawan Tagih Uang Rp 4 Miliar: Belum Ditransfer

Viral pria tendang sesajen di Gunung Semeru.
Viral pria tendang sesajen di Gunung Semeru. (Istimewa)

Hal itu diungkapkannya lewat video di kanal YouTube Najwa Shihab pada 14 Januari 2022.

Hingga artikel ini terbit, video Shihab & Shihab itu menempati trending nomor 3 di YouTube.

Mula-mula, Najwa Shihab menanyakan kepada ayahnya bagaimana pandangan Al-Quran terkait peristiwa tersebut.

"Bi, bagaimana Islam, Al-Quran, apakah pernah berbicara soal itu?" tanya Najwa.

Quraish Shihab lantas memberikan pandangannya.

Quraish Shihab bahas video viral pria tendang sesajen .
Quraish Shihab bahas video viral pria tendang sesajen . (YouTube Najwa Shihab)

Menurutnya, umat muslim sebaiknya tidak mengganggu kepercayaan yang dianggap baik oleh masyarakat tertentu.

Ia lantas menjelaskan bahwa hal tersebut telah tertuang dalam Surah Al-An'am ayat 198.

"Jangan memaki sembahan-sembahan orang-orang yang menyembah selain Allah", kata Quraish Shihab menerjemahkan ayat yang ia bacakan itu.

Profesor dan ahli tafsir Al-Quran itu pun menegaskan, memaki masyarakat dengan kepercayaan tertentu saja tidak boleh, apalagi menendang.

Kata Quraish Shihab soal viral tendang sesajen di Gunung Semeru.
Kata Quraish Shihab soal viral tendang sesajen di Gunung Semeru. (Kolase TribunStyle (YouTube Najwa Shihab, Tribunnews))

"Memang begitulah Allah menjadikan manusia mencintai sesuatu, menganggap baik sesuatu.

Tidak apa-apa, nanti Tuhan yang akan menentukan di hari kemudian, apa pandangan Tuhan, keputusan Tuhan terhadap mereka.

Jadi mestinya, itu jangan ditendang" lanjut Quraish Shihab.

Lebih lanjut, mantan Menteri Agama tahun 1998 itu menambahkan bahwa menghormati bukan berarti setuju.

Sebab, hal tersebut merupakan kebiasaan yang sudah menjadi kepercayaan.

"Menghormati bukan berarti kita setuju. Itu adatnya, itu kebiasaannya, itu kepercayaannya," tegasnya.

Simak video Shihab & Shihab selengkapnya berikut ini.

Sebagai informasi, video viral tendang sesajen itu dilakukan pada 8 Januari 2022.

Video diambil di tepi sungai lahar dingin Gunung Semeru.

Dalam video, tampak seorang pria mengenakan rompi dan tutup kepala hitam, mendekat ke sesajen yang diletakkan di atas tanah.

Ia lantas menendang dan membuang sesajen yang tertata di situ.

Setelah videonya viral hingga meresahkan banyak pihak, polisi mengamankan Hadfana Firdaus dan menetapkannya sebagai tersangka.

Melansir Tribunnews.com, Hadfana mengaku perbuatannya menendang sesajen hanya aksi spontan saja.

Adapun video tersebut dibuat tersangka menggunakan ponsel pribadinya dengan bantuan teman.

Tersangka lalu menyebarkan videonya ke sejumlah grup WhatsApp (WA) yang terdapat dalam ponselnya.

Atas perbuatannya, pelaku dapat dijerat dengan Pasal 156 KUHP tentang ujaran kebencian dan penghinaan terhadap suatu golongan.

(TribunStyle/Vidya/Gigih)

Baca artikel lainnya tengtang Ifan Seventeen di sini..

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Ifan SeventeenGunung SemeruKemarin
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved