VIRAL Pengantin Pria Kabur Jelang Akad Nikah di Dompu, Keluarga Wanita Ngamuk, Langsung Blokir Jalan
Pilu pengantin wanita di Kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woka, Kabupaten Dompu, ditinggal kabur oleh pengantin pria jelang akad nikah.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Beredar video pernikahan di Kelurahan Monta Baru, Kecamatan Woka, Kabupaten Dompu.
Video durasi 14 detik tersebut memperlihatkan acara resepsi pernikahan.
Dimana pengantin wanita berdiri seorang diri di pelaminan menyalami tamu undangan sambil menahan tangis.
Momen tersebut membuat tamu undangan merasa iba.
Kendati telah mengenakan gaun pengantin dan dirias begitu cantik.
Namun sayang, isak tangis tak terbendung dari wajah mempelai wanita kala dirinya seorang diri menerima ucapan selamat dan doa restu dari para tamu undangan.
Baca juga: Viral Video Millen Cyrus Salat Pakai Sarung & Khusyuk Panjatkan Doa: Allah Lebih Tahu Hidup Kita
Baca juga: VIRAL Wanita Kumpulkan Uang Receh Selama 1 Tahun Penuh, Hasilnya Fantastis Sampai Jutaan

Diketahui kejadian tersebut terjadi pada senin, 7 Februari 2022 yang terasa begitu miris dan sedih teramat dalam dirasakan pihak keluarga mempelai wanita.
Undangan telah disebar luaskan sebagai bukti bahwa pernikahan tersebut benar adanya.
Namun, mirisnya pengantin pria rupanya telah kabur dan tidak bertanggung jawab setelah setelah menunggu berjam-jam.
Tak hanya itu, beberapa tamu undangan juga terlihat tak tega dan mengusap mata usai menyalami pengantin yang menangis sesunggukan.
Tindakan calon mempelai pria tentu membuat calon istri dan keluargannya hancur.
Sebagai bentuk rasa sakit hati, pihak keluarga wanita memutuskan mengajak waga kelurahan Monta Baru untuk melakukan pemblokiran jalan sebagai bentuk kekecewaan terhadap mempelai pria.
Tak disangka, aksi tersebut membuat kisruh hingga pihak aparat selaku Kapolsek Woja Ipda Zaenal Arifin dan Kasi Humas Ipda Akhmad Marzuki akhirnya turun tangan.
"Aksi pemblokiran jalan tersebut dilakukan oleh warga keluarahan Monta Baru, Kecamatan Woja dikarenakan adanya salah seorang perempuan warga lingkungan 5 kelurahan Montabaru yang akan menikah (akad) dengan laku-laki kelurahan Potu kecamatan Dompu.
Akan tetapi pengantin pria tidak melangsungkan pernikahan sehingga timbul reaksi keluarga dari perempuan melakukan aksi pemblokiran jalan," ujar Kapolsek Woja melalui Kasi Humas Ipda Akhmad Marzuki.
Kabarnya mempelai pria yang bernama Rizky ini telah melarikan diri keluar daerah Dompu.
Sementara pihak wanita sudah mempersiapkan semua acara untuk pernikahan tersebut.
Akhirnya aksi pemblokiran jalan itu dilakukan negosiasi dari pihak wanita dan Kapolsek Woja Woja Ipda Zainal Arifin.
Dalam negosiasi tersebut pihak Kapolsek Woja hendak berkoordinasi terlebih dulu kepada pihak keluarga mempelai Pria.
Namun hasil pertemuan tersebut tidak ada kesepakatan karena keluarga pihak pria tidak hadir.
Dengan tidak hadirnya pihak mempelai pria, Kapolsek Woja menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada pihak keluarga mempelai wanita perihal akan menunda acara pernikahan atau mau menempuh jalur hukum.
Pihak keluarga mempelai wanita sepakat akan menempuh jalur hukum dan akam melaporkan persoalan itu ke Polres Dompu.
Video yang telah viral beredar dimedia sosial itu berhasil mendapat perhatian publik hingga telah ditonton 78,087 juta kali.
VIRAL Istri Nekat Robohkan Rumah Gegara Suami Selingkuh saat Merantau Bekerja
Viral kisah mantan istri nekat robohkan rumah gegara suami selingkuh saat merantau bekerja, ini fakta-faktanya.
Jalan dan kisah perjalanan rumah tangga memang tidak mudah, seperti kejadian yang bermula terkuak dari sebuah video viral di sosial media ini.
Nyatanya kisah perselingkuhan memang merugikan banyak orang, dan bahkan bisa berakhir denga perobohan rumah.
Baca juga: VIRAL Wanita Kumpulkan Uang Receh Selama 1 Tahun Penuh, Hasilnya Fantastis Sampai Jutaan
Baca juga: VIRAL Cewek Tetap Nyantai Makan Bakso Meski Badai Menerjang, Endingnya Bikin Ngakak

Seperti kisah seorang istri di Ponorogo, Jawa Timur yang nekat robohkan rumahnya senilai Rp 300 juta.
Hal itu ia lakukan lantaran kesal sang suami selingkuh.
Diketahui identitas perempuan ini berinisial Sudarmi (40), sementara suaminya Purwanto (35).
Kini Sudarmi dan Purwanto sudah resmi bercerai.
Perpisahan keduanya dikarenakan ada orang ketiga dalam rumah tangga mereka.
Video viral
Aksi perobohan rumah yang dilakukan Sudarmi dengan menyewa alat berat viral di media sosial.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video diunggah oleh sejumlah akun, seperti @memomedsos dan @infoponorogo.
Video direkam pada Kamis (3/2/2022) lalu.
Dalam rekaman terlihat sejumlah warga tengah menonton aksi perobohan ini.
Alat berat mulai menghancurkan setiap jengkal bangunan permanen itu.
Belakangan diketahui lokasi rumah itu berada di Desa Gedungbanteng Kecamatan Sukorejo Ponorogo.
Sementara ukuran rumah seluas 16 x 9 meter.
Rumah seharga Rp 300 juta itu dibagun bersama Sudarmi dan Purwanto.
Hingga Minggu (6/2/2022), video ini sudah ditonton ribuan kali.
Warganet turun meramaikannya dengan berbagai komentar beragam.
Awal perpisahan Sudarmi dan Purwanto
Sudarmi menceritakan perpisahannya dengan mantan suami terjadi saat dirinya merantau bekerja di Jakarta.
Sementara mantan suaminya berinisial P tinggal di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Menurutnya rumah yang dihancurkan itu sudah jadi pada tahun 2017.
Hanya saja tidak pernah ditinggali karena Sudarmi merantau dan bekerja di ibu kota.
"Rumah itu baru jadi sekitar tahun 2017. Kami tempati saat lebaran saja," jelas Sudarmi, dikutip dari Kompas.com, Minggu.
Sudarmi melanjutkan ceritanya, saat merantau itulah P mulai main serong.
Hingga akhirnya, perselingkuhan P dengan wanita lain diketahui oleh S.
Sudarmi dan Purwanto selanjutnya memutuskan bercerai.
Sudarmi robohkan rumah karena kesal
Rasa sakit hati bercapur kesal membuat Sudarmi memilih merobohkan rumah seharga Rp 300 juta miliknya.
Sudarmi mengatakan, rumah itu hasil keringat ia bersama sang suami.
Keduanya membangun secara bertahap.
"Sengaja saya ratakan. Saya kesal karena orang ketiga (selingkuhan suaminya)," kata Sudarmi.
Menurut Sudarmi, ia sudah mengikhlaskan bila rumah yang dibangun secara bertahap itu dihancurkan dalam waktu singkat.
Baginya harta benda tidak akan dibawa mati.
Sudah pernah mediasi
Kades Kedungbanteng, Sunaryo membeberkan fakta lain.
Ia mengaku, sudah pernah terjadi proses mediasi antara Sudarmi dengan suaminya.
Namun tidak ada titik temu.
"Jadi itu sudah kesepakatan kedua belah pihak," kata Kades Kedungbanteng, Sunaryo, dikutip dari Kompas.com.
Sunaryo mengakui tidak mengetahui pasti penyebab Sudarmi nekat membongkar rumahnya.
Hanya saja info dari warga setempat lantaran persoalan rumah tangga.
(TribunSumsel/Aggi)
Artikel ini diolah dari Tribun Sumsel dengan judul: Fakta Pria Kabur Jelang Akad Nikah di Dompu, Keluarga Wanita Emosi Luapkan Amarah Blokir Jalan