Breaking News:

Peringati Haul Gus Dur ke-12, Cinta Laura Ungkap Kekaguman: Sulit Digambarkan dengan Kata-kata

Cinta Laura turut memperingati Haul Gus Dur ke-12 yang digelar pada 30 Desember 2021 malam, dia pun memuji peran penting Presiden RI ke-4 itu.

Kolase YouTube TVNU/Facebook Blontank Poer
Cinta Laura peringati Haul Gus Dur ke-12. 

TRIBUNSTYLE.COM - Cinta Laura turut memperingati Haul Gus Dur ke-12 yang digelar pada 30 Desember 2021 malam, dia pun memuji peran penting Presiden RI ke-4 itu.

Desember merupakan bulan yang sering disebut warga Nahdliyin sebagai bulan Gus Dur.

Pasalnya, tepat di tanggal 30 Desember tahun 2009 lalu Gus Dur yang memiliki nama lengkap KH Abdurrahman Wahid wafat pada pukul 18.35 WIB di RSCM Jakarta.

Momen peringatan Haul Gus Dur senantiasa menjadi ajang refleksi bagi para sahabat dan pengagum Bapak Pluraliseme Indonesia ini.

Berbagai perayaan Haul Gus Dur dilakukan. 

Salah satunya Haul ke-12 Presiden ke-4 RI itu baru saja selesai digelar oleh pihak keluarga dan turut dimeriahkan oleh sejumlah tokoh nasional pada hari kemarin, Jumat 30/12/2021 malam.

Baca juga: VIDEO Lawas dengan Cinta Laura Viral, Nikita Mirzani Merasa Diadu Domba, Gak Capek Menjatuhkan Saya?

Baca juga: Mengenang 12 Tahun Gus Dur Wafat, Ini Profil Abdurrahman Wahid, Cendekiawan yang Humoris

Tak sedikit para selebriti turut andil dalam mensukseskan acara tersebut.

Salah satunya Cinta Laura, dalam satu kesempatan Cinta Laura memberikan sambutan dalam peringatan haul Gus Dur ke-12.

Videonya saat memberikan ucapan singkat itu muncul dalam acara yang disiarkan secara live lewat beberapa saluran televisi swasta dan YouTube.

Cinta Laura turut peringati Haul Gusdur ke-12.
Cinta Laura turut peringati Haul Gus Dur ke-12. (YouTube TVNU)

Dalam sambutannya, Cinta Laura menilai Gus Dur sebagai sosok teladan toleransi di Indonesia.

Menurutnya, sikap ini harus diteladani masyarakat Indonesia saat ini. 

"Gus Dur atau Bapak Abdurrahman Wahid, sosok yang sulit digambarkan dengan kata-kata.

Bagi kaum milenial beliau adalah sosok yang mewujudkan toleransi, yang saat ini harus terus dipertahankan," ujar Cinta Laura, dikutip dari kanal YouTube TVNU Televisi Nahdlatul Ulama, Jumat, 31 Desember 2021.

Perempuan berdarah Jerman-Indonesia itu pun kagum dengan keberanian Gus Dur dalam menyuarakan pendapat berbeda di hadapan publik.

Dia berani melakukan sebuah sikap untuk kebaikan masyarakat. 

"Saya kagum dengan keberanian menyuarakan kepada masyarakat.

Sering kali melihat pemipin menutupi pandangannya untuk menjaga poularitas," kata Cinta Laura

Tak hanya itu, dia juga berharap, ke depannya akan banyak bermunculan tokoh pemimpin yang mengamalkan teladan ala Gus Dur.

"Saya harap akan ada lebih banyak pemimpin masa depan yang berani mempertahankan nilai Pancasila Republik Indonesia," harapnya.

Cinta Laura pun berterima kasih atas ilmu yang diberikan Gus Dur di semasa hidupnya. 

"Terima kasih untuk segala pengetahuan yang telah diberikan bagi kita," pungkasnya.

Mengenang Sosok Gus Dur

Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur sebenarnya lahir dengan nama Abdurrahman ad-Dakhil.

Lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 7 September 1940, Gus Dur dikenal sebagai tokoh Muslim Indonesia.

Ia merupakan anak dari pasangan Wahid Hasyim dan Solichah.

Nama Addakhil yang berarti Sang Penakluk tak cukup dikenal, sehingga diganti menjadi Wahid.

Abdurrahman Wahid kemudian lebih dikenal dengan panggilan Gus Dur.

Sebagai informasi, Gus adalah panggilan kehormatan khas pesantren yang berarti mas atau abang.

Ia merupakan mantan ketua Tanfidziyah (badan eksekutif) Nahdlatul Ulama dan pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Pada tahun 1963, Gus Dur menerima beasiswa dari Kementrian Agama untuk belajar Studi Islam di Universitas Al Azhar di Kairo, Mesir.

Gus Dur pernah menjadi presiden ke-4 Indonesia, tahun 1999 hingga 2001.

Tepat 23 Juli 2001, kepemimpinannya digantikan oleh Megawati Soekarnoputri setelah mandatnya dicabut oleh MPR.

Gus Dur saat masih muda.
Gus Dur saat masih muda. (Wikimedia Commons)

Humor Gus Dur: 'Siapa yang Paling Dekat dengan Tuhan?

Gus Dur juga dikenal sebagai pribadi yang humoris.

Sosoknya yang tidak kaku dan kerap menyelipkan candaan di tengah aktivitasnya membuat banyak orang begitu mencintainya.

Salah satu kutipannya yang terkenal yakni 'gitu aja kok repot'.

Selain itu, banyak sekali beredar humor-humor anekdot Gus Dur.

Ada humor anekdot Gus Dur yang tak cuma lucu, tapi juga sarat akan nilai moral, yakni soal siapa yang paling dekat dengan Tuhan.

Tokoh agama Islam, Kristen, dan Budha sedang berdebat, termasuk Gus Dur sebagai wakil dari agama Islam.

Kala itu topik yang diperdebatkan adalah mengenai agama yang paling dekat dengan Tuhan.

Seorang biksu Budha mengemukakan pendapatnya mengenai topik yang dibahas.

“Agama sayalah yang paling dekat dengan Tuhan karena setiap kita beribadah ketika memanggil Tuhan kita mengucapkan ‘Om’. Nah kalian tahu sendiri kan seberapa dekat antara paman dengan keponakannya?” ucap biksu itu.

Sosok Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Sosok Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. (Tribunnews.com)

Baca juga: Kisah Gus Dur yang Miliki 2 Versi Tanggal Lahir, 7 September atau 4 Agustus? Misteri Terpecahkan

Baca juga: Peristiwa 7 September, Munir Said Thalib Meninggal Tepat pada Hari Ulang Tahun Gus Dur

Seorang pendeta dari agama Kristen pun menyangkalnya.

“Agama Anda memanggil Tuhan hanya om, kalau di agama saya memanggil tuhan itu ‘Bapa’. Nah kalian tahu sendiri kan lebih dekat mana anak sama bapaknya daripada keponakan dengan pamannya,” jawab pendeta.

Gus Dur tertawa terbahak-bahak setelah mendengar argumen dari para pemuka agama itu.

Para tokoh agama itu lantas menanyakan kenapa Gus Dur tertawa, serta mengira bahwa Gus Dur beranggapan agamanya yang paling dekat dengan Tuhan.

“Ndak kok, saya ndak bilang gitu, boro-boro dekat justru agama saya malah paling jauh sendiri dengan Tuhan.” jawab Gus Dur dengan masih tertawa.

“Lah kok bisa ?” tanya pendeta dan biksu makin penasaran.

“Lah gimana tidak, lah wong kalau di agama saya itu kalau memanggil Tuhan saja harus memakai Toa (pengeras suara),” jawab Gus Dur.

(TribunStyle.com/Jonisetiawan/Gigih Panggayuh)

Baca artikel seputar Gus Dur lainnya di sini

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Gus DurCinta LauraIndonesia
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved