Susu Beruang
Minum Susu Beruang Bantu Sembuhkan Sakit Kepala, Mitos Atau Fakta? Simak Aturan Minumnya!
Penjelasan minum susu beruang saat sakit kepala. Benarkah bantu menyembuhkan? perhatikan aturan minum.
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
- Jangan Diminum Bersamaan dengan Obat

Baca juga: Keistimewaan Susu Beruang daripada Susu Sapi Biasa, Tak Hanya untuk Kesehatan tapi Juga Kecantikan
Susu beruang dan obat sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan.
Lantaran bisa mengurangi efektivitas obat yang diminum.
Kalsium pada susu mengikat manfaat yang terkandung pada obat sehingga menetralisir obat.
Akibatnya khasiat obat tidak terserap oleh tubuh.
Jika ingin mengonsumsi ambilah rentang minimal dua jam antara minum susu beruang dan minum obat.
Kamu bisa minum susu terlebih dahulu lalu dua jam kemudian minum obat.
Hingga kini belum ada penelitian mendalam tentang minum susu beruang dan obat secara langsung.
Sehingga belum diketahui efek apa saja yang ditimbulkan.
Jika tubuh merasa tak nyaman setelah minum susu dan minum obat, konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
- Alergi & Intoleransi Laktosa.
Bagi yang alergi susu sapi maupun intoleransi laktosa sebaiknya hindari.
Ada sebagian orang yang memiliki alergi terhadap susu sapi.
Apabila memiliki alergi susu sapi lebih baik untuk menghindari minum susu sapi.
Begitu pula bagi yang memiliki intoleransi laktosa.
Intoleransi laktosa yaitu kondisi tubuh yang tidak mampu mencerna laktosa dengan baik.
Kondisi ini karena tubuh kekurangan enzim laktase, yaitu enzim yang berfungsi mencerna laktosa dalam tubuh.
Jika minum susu beruang berlebiha bisa memicu perut kembung hingga diare.
(TribunStyle.com/Yuliana)