Angelina Jolie Ungkap Awal Mula Ribut dengan Brad Pitt, Harvey Weinstein Disebut Jadi Penyebabnya
Angelina Jolie ungkap alasan dirinya ribut dengan sang mantan suami, Brad Pitt, tuding Harvey Weinstein sebagai penyebabnya.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Ika Putri Bramasti
lihat foto
Reporter: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Angelina Jolie ungkap alasan dirinya ribut dengan Brad Pitt, sebut Harvey Weinstein sebagai penyebabnya.
Aktris Hollywood, Angelina Jolie mengaku sering bertengkar dengan mantan suaminya, Brad Pitt sebelum memutuskan untuk berpisah pada 2016 lalu.
Dilansir dari laman The Guardian, Angelina Jolie membeberkan awal pula perseteruannya dengan Brad Pitt.
Rupanya perseteruan antara keduanya berkaitan dengan produser kondang, Harvey Weinstein.
Angelina Jolie mengungkapkan Harvey Weinstein terlibat dalam skandal pelecehan seksual.
Sang aktris, juga menyebut menjadi korban saat dia membintangi film Playing By Heart di usia 21 tahun.
Di sini lah awal mula Angelina Jolie dan Brad Pitt mengalami pertengkaran.
Baca juga: Angelina Jolie Akhirnya Buat Akun Instagram, Unggahan Pertama Suarakan Derita Rakyat Afghanistan
Baca juga: Perjuangan 5 Tahun Selesai, Brad Pitt Akhirnya Dapatkan Hak Asuh Anak, Angelina Jolie Bereaksi
Di saat dirinya menjadi korban pelecehan dari Harvey Weinstein, Brad Pitt yang saat itu masih menjadi suaminya justru melakukan kerja sama dengan Weinstein.
Kala itu, Brad Pitt mendapuk Harvey Weinstein untuk terlibat dalam produksi film 'Killing The Softly' pada tahun 2012 silam.
Hal itu membuat Angelina Jolie dan Brad Pitt berseteru selama pernikahan.
"Itu adalah sesuatu yang harus aku hindari.
Aku menjauh dan memperingatkan orang-orang tentang dia.
Jangan biarkan wanita pergi sendirian dengannya (Harvey Weinstein)" ujar Angelina Jolie, dikutip Tribun Style, dari The Guardian, Selasa, 7 September 2021.
Angelina Jolie juga menolak kerja sama di film Aviator.
"Aku diminta memerankan The Aviator, tapi aku menolak, aku tidak pernah berhubungan atau bekerja dengannya lagi.
Sulit bagiku ketika Brad melakukannya," ungkap Angelina Jolie.
Brad pitt mengetahui pelecehan seksual yang dialami Angelina Jolie pada kala itu.
Namun pada saat itu, Brad Pitt justru ngotot untuk bekerjasama dengan Harvey Weinstein.
Hingga akhirnya pertengkaran pun tak dapat dihindarkan.
"Kami bertengkar tentang itu.
Tentu saja itu menyakitkan," sambung bintang film Maleficent itu.
Angelina Jolie mengatakan Brad Pitt sangat bahagia bekerja sama dengan Weinstein.
Hingga akhirnya, Angelina Jolie memutuskan untuk absen dari acara promosi film Killing Them Softly yang dihadiri Brad Pitt dan Harvey Weinstein.
"Aku mengatakan tidak, karena dia (Weinstein) terlibat dalam film tersebut," kata Angelina Jolie.
Sementara itu alasan lain dari Angelina Jolie bercerai dengan Brad Pitt juga diduga dipicu oleh kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Pada September 2016, Jolie mengajukan gugatan cerai dari Brad Pitt sekaligus melayangkan laporan tentang KDRT yang diterimanya.
Pada bulan November 2016, FBI mengumumkan tidak ada tuduhan yang akan diajukan terhadap Brad Pitt, dan membebaskannya dari kesalahan.
Tak selang beberapa lama, keduanya terlibat konflik di pesawat pribadi mereka saat bertolak dari Prancis ke Los Angeles yang mana terjadi tindak kekerasan yang dilakukan Brad Pitt pada Maddox, putra mereka yang kala itu berusia 15 tahun.
Setengah bulan dari kejadian itu, Angelina Jolie kembali menggugat cerai Brad Pitt dengan alasan yang berbeda.
Brad Pitt Dapatkan Hak Asuh Anak Bersama dengan Angelina Jolie
Buntut perceraian antara Angelina Jolie dan Brad Pitt memasuki babak baru.
Sebelumnya, baik Brad Pitt maupun Angelina Jolie saling memperebutkan hak asuh anak-anaknya.
Namun, Brad Pitt baru-baru ini mendapatkan hak asuh bersama atas anak-anaknya dengan Angelina Jolie.
Hal itu terjadi usai Brad Pitt berhasil memenangkan gugatan yang diajukannya di pengadilan.
Ternyata, ia mendapatkan hak asuh bersama itu setelah proses panjang, kurang lebih lima tahun persidangan.
Kini pengadilan akhirnya memutuskan hak asuh anak-anak mereka akan dibagikan sama rata.
"Ia sangat puas sekali. Tujuan utamanya hanya bisa menghabiskan waktu bersama anak-anaknya," ungkap salah seorang sumber dikutip dari Daily Mail, (29/5/2021).
Baca juga: Eks Angelina Jolie, Brad Pitt Buka Suara Tentang Rumor Teman Kencannya
Sementara itu di lain sisi, Angelina Jolie merasa sistem pengadilan California telah mengecewakannya lantaran tak membiarkan anak-anaknya bersaksi dalam pertarungan hak asuh dengan Brad Pitt.
Hal ini disampaikan oleh sumber terpercaya pada outlet media Page Six.
Keputusan sementara hakim untuk memberikan Pitt hak asuh bersama atas anak-anak itu muncul setelah perselisihan hukum selama hampir lima tahun.
Atas keputusan ini, Jolie telah berjanji untuk terus berjuang.
"Jadwal hak asuh selalu ditentukan oleh pengadilan," kata seorang sumber yang mengetahui situasi tersebut.
Meskipun dia tidak kesal saat berbagi hak asuh.
Namun Jolie baru-baru ini telah menyerahkan bukti dugaan kekerasan dalam rumah tangga oleh Pitt ke pengadilan yang masih tertutup.
Jolie pun cukup menyayangkan tindakan pihak Brad Pitt lantaran terlalu merayakan kemanangan terkait hak asuh anak.
“Sungguh menyedihkan bahwa orang-orang Brad bersuka cita tentang potensi kemenangan ketika mengalahkan sistem yang ada untuk melindungi keluarga dan anak-anak dari masalah yang membahayakan kesejahteraan mereka bukanlah sesuatu untuk dibanggakan,” ungkapnya.
Baca juga: Teaser Film The Eternals Bertabur Bintang, Ada Angelina Jolie, Salma Hayek, hingga Kit Harington
“Inti dari perselisihan ini bukanlah tentang menjaga anak-anak terpisah dari ayah mereka, melainkan Angelina yang meminta perawatan untuk keluarganya,'' tambah sumber itu.
"Motivasinya tidak pernah menyangkal hubungan anak-anak dengan ayah mereka," tandasnya.
Seperti diketahui, pasangan yang dijuluki Brangelina oleh penggemar itu diketahui memutuskan untuk cerai setelah lima tahun bersama.
Keduanya sendiri telah menjadi sepasang kekasih sejak 2009 lalu.
Angelina Jolie dan Brad Pitt mengakhiri pernikahan mereka setelah lima tahun bersama, di 2016.
Angelina Jolie mengajukan cerai pada 2016 usai terjadi konflik di pesawat pribadi mereka saat bertolak dari Prancis ke Los Angeles yang mana terjadi tindak kekerasan yang dilakukan Brad Pitt pada Maddox, putra mereka yang kala itu berusia 15 tahun.
Sebelumnya, Brad Pitt juga diselidiki untuk tuduhan kekerasan anak setelah kehilangan kesabaran di depan beberapa anak, tetapi kemudian dibebaskan dari tuduhan tersebut.
(TribunStyle.com/Joisetiawan)
