Breaking News:

Trending Hari Ini

Google Chrome Bakal Jadi Browser Gaming, Teknologi Gamers Ini Bakal Untungkan Pengguna Biasa

Aplikasi web browser Google Chrome bakal jadi browser gaming, bagaimana nasib pengguna biasa?

Editor: Dhimas Yanuar
Google
Web browser Google Chrome. 

TRIBUNSTYLE.COM - Aplikasi web browser Google Chrome bakal jadi browser gaming, bagaimana nasib pengguna biasa?

Google bakal melakukan perubahan besar pada aplikasi browser andalannya, Google Crome.

Baru-baru ini, Google mengumumkan Google Chrome Beta 94 yang menerapkan teknologi yang dapat membuat pengalaman bermain game berbasis browser menjadi lebih baik.

Perubahan pada Google Chrome Beta 94 menjadikan browser tersebut sebagai browser gaming yang mumpuni.

Hal tersebut bertujuan untuk mendukung aktivitas cloud gaming dan game streaming via browser.

Baca juga: Daftar Smartphone Canggih yang Rilis di Indonesia Bulan September 2021: iPhone, Samsung dan Google

Baca juga: Jangan Asal Download, 9 Aplikasi Berbahaya di Google Play Store Android Ini Bisa retas Akun Facebook

Ilustrasi Incognito Mode di Google Chrome.
Ilustrasi Incognito Mode di Google Chrome. (Google Chrome)

Melansir dari The Verge, Google Chrome bakal menghadirkan WebCodec baru yang membuat cloud gaming berjalan lebih mudah dan cepat.

Selain itu, Google Chrome juga menghadirkan WebGPU untuk mempermudah pengembang dalam memaksimalkan kinerja game dengan memanfaatkan kekuatan komputer pengguna.

Lalu, bagaimana dengan nasib pengguna biasa atau kasual dengan perubahan dan pembaruan Google Chrome ini?

Simak penjelasan di halaman berikutnya. 

Webcodec di Google Chrome Beta 94 didesain untuk menghindari overhead dan membuatnya lebih mudah untuk mendapatkan stream video yang masuk ke layar.

Bahkan, Webcodec tersebut akan membuat proses streaming game yang lebih baik di komputer yang memiliki performa tak terlalu bagus.

Kemudian, untuk WebGPU baru di Google Chrome Beta 94 memberi pengembang web akses yang lebih baik ke CUDA cores komputer pengguna.

Dengan kata lain, WebGPU mempermudah pengembang untuk berkomunikasi dengan GPU pengguna dalam mengoptimalkan pengalaman bermain game via browser.

Peningkatan performa gaming di Google Chrome secara otomatis membuat Google Chrome sebagai browser gaming.

Hal ini memberi dampak yang cukup besar bagi pengguna kasual atau pengguna biasa yang tak memerlukan teknologi gaming.

Berdasarkan pengumuman Google, teknologi Webcodec dan WebGPU tak hanya berpengaruh pada peningkatan performa gaming saja, namun juga peningkatan kualitas streaming.

Kedua teknologi tersebut dapat meningkatkan kualitas streaming video untuk aktivitas video conference seperti Zoom dan Google Meet.

Untuk saat ini WebGPU dan Webcodec di Google Chrome masih dalam masa uji coba.

Berdasarkan prediksi, 2 teknologi tersebut bakal rilis pada awal-pertengahan tahun 2022.

Tetap ikuti Nextren untuk perkembangan informasi berikutnya. 

(*)

--

Pada saat pandemi, penggunaan Google Meet menjadi hal yang wajar untuk digunakan dengan berbagai tujuan.

Tujuan yang paling sering ialah untuk membuat rapat atau belajar online menjadi lebih menarik lagi.

Namun masih saja ada yang gagal dalam mengatur fitur virtual background Google Meet di laptop dan PC.

Mungkin bagi kalian yang menggunakan Google Meet di Smartphone sangat lah mudah.

Apalagi, tanpa harus mendownload aplikasinya tetapi bisa mengatur virtual background.

Baca juga: Tak Bisa Ketemu Pacar Selama PPKM Darurat, Ini 5 Tips Pacaran Online Pakai Zoom dan Google Meet

Baca juga: Simak 5 Cara Menghemat Kuota Internet di Google Meet dan Zoom, Meeting Online Aman, Paket Data Awet

Berbeda dengan kalian mengatur fitur ini pada Google Meet di laptop dan PC.

Kalian harus pintar memilih browser, agar bisa menggunakan virtual background pada kedua perangkat tersebut.

Lalu browser apa yang bisa diandalkan agar tidak gagal dalam mengatur virtual background Google Meet?

Bila kalian menggunakan browser Mozilla Firefox, kalian mungkin akan tidak bisa menggunakan virtual background Google Meet.

Ketika ingin mencobanya, muncul tulisan tidak adanya dukungan teknologi untuk fitur virtual background.

Tangkapan layar ketika Google Meet di browser Mozilla Firefox.
Tangkapan layar ketika Google Meet di browser Mozilla Firefox. (Zihan Fajrin)

Oleh karena itu, jika kalian hanya memiliki Firefox, harap tambahkan browser Google Chrome atau Microsoft Edge.

Keduanya bisa digunakan untuk fitur virtual background pada Google Meet, bagaimana caranya?

Cara yang pertama ialah klik titik tiga vertikal untuk melihat pilihan menu.

Untuk mengatifkan virtual background di Google Meet bisa mengklik titik tiga vertikal.
Untuk mengatifkan virtual background di Google Meet bisa mengklik titik tiga vertikal. (Zihan Fajrin)

Di menu tersebut terdapat pilihan ubah latar belakang, klik menu tersebut. Untuk langkah selanjutnya bisa ke halaman selanjutnya.

Pilih menu ubah latar belakang di Google Meet
Pilih menu ubah latar belakang di Google Meet (Zihan Fajrin)

Langkah selanjutnya ialah kalian memilih latar belakang atau virtual background yang diinginkan.

Google Meet menghadirkan berbagai macam virtual background seperti blur, video, atau gambar saja, dan efek.

Pastinya tidak hanya orang tua, namun anak-anak yang sedang belajar online bisa senang. (Nextren.com/Zihan Fajrin).

Artikel ini telah tayang dan diolah kembali oleh TribunStyle.com dari Nextren.com

Artikel ini telah tayang di Nextren dengan judul: Google Chrome Bakal Jadi Browser Gaming, Gimana Nasib Pengguna Biasa?

Tags:
GoogleGoogle ChromeBrowser
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved