Breaking News:

Virus Corona

Masih Momen Lebaran, Tetap Waspada Covid-19, Ini 3 Tips Mudah & Wajib Dipatuhi Cegah Virus Corona

Masih kumpul keluarga momen Lebaran? jangan lengah, tetap waspada penularan Covid-19, Ini 3 tips mudah dan wajib dipatuhi agar terhindar dari corona.

Penulis: Octavia Monalisa
Editor: Suli Hanna
IST
Ilustrasi kumpul keluarga di momen Lebaran 

Reporter: Octavia Monalisa

TRIBUNSTYLE.COM - Jangan lengah, di momen Lebaran 2021, masih tetap waspada Covid-19, ini tiga tips amannya.

Sama seperti Idul Fitri tahun lalu, masyarakat Indonesia masih harus merayakan lebaran di tengah pandemi Covid-19.

Aktivitas mudik lebaran pun terpaksa dilarang demi mencegah penyebaran Covid-19 meluas.

Meski begitu, lebaran mau tak mau tidak bisa dilepaskan dari momen kumpul keluarga.

Anak-anak yang sudah berkeluarga pun akan mendatangi rumah orangtua untuk bersilaturahmi.

Antar tetangga pun setidaknya pasti akan bertatap muka walau sebentar untuk saling mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1442.

Baca juga: Berjuang Lawan Covid-19, Arafah Rianti Terpaksa Takbiran di Wisma Atlet, Sederet Artis Beri Dukungan

Baca juga: SAMBUT Idul Fitri tapi Tetap Waspada Covid-19, Ini 4 Salam Pengganti Jabat Tangan di Lebaran 2021

Ilustrasi makan bersama.
Ilustrasi makan bersama. (iStockPhoto)

Lantas bagaimana cara agar tetap terhindar dari Covid-19 saat berkumpul keluarga di momen lebaran ini?

Mengutip dari Tribunnews.com, Guru Besar Paru Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Profesor Tjandra Yoga Aditama memberikan tips mudah.

Hal yang pertama dilakukan adalah dengan menghindari pertemuan dalam ruangan.

Ada baiknya berkumpul di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik.

Lebih baik di luar ruangan, ini tentu membuat kemungkinan penularan Covid-19 lebih rendah daripada bersama di dalam ruangan.

World Health Organization (WHO) menyebut, open air spaces safer than enclosed spaces.

Artinya ada dua hal kalau harus berkumpul.

Memang akan jauh lebih baik kalau dilakukan di udara terbuka saja.

Dan kedua kalau terpaksa harus di dalam ruangan maka seharusnya ada ventilasi terbuka dengan udara luar.

Hal yang kedua adalah tetap menjaga jarak.

Tetaplah menjaga jarak sedikitnya 1 meter dengan orang lain di sekitar Anda.

Ada juga yang menyebut jarak lebih jauh khususnya kalau di dalam ruangan.

Yang jelas, WHO menyebutnya sebagai “farther away from others safer than close together”.

"Hal ini untuk mencegah penularan kalau barangkali disekitar kita ada ada yang batuk, bersin atau berbicara keras," ujar Prof.Tjandra.

Baca juga: NEKAT Mudik, Lebih dari 4 Ribu Pemudik Positif Covid-19, Batal Ketemu Keluarga, Berakhir Diisolasi

Hal yang ketiga adalah jangan terlalu lama berkumpul.

Pasalnya, mempersingkat waktu seseorang dalam kerumunan maka akan lebih kecil kemungkinan tertular Covid-19.

Jika berlama-lama maka makin besar kemungkinan penularannya.

WHO menyebutnya sebagai “shorter time periods with others are safer”.

"Ke semua hal di atas tentu harus dijalankan dengan penggunaan masker yang tepat dan baik serta kebiasaan selalu mencuci tangan," ungkap mantan direktur WHO Asia Tenggara ini.

Waspada Covid-19 saat Lebaran Kumpul Keluarga, Jaga Para Lansia Aman dari Corona, Ini 3 Tipsnya

Sementara itu, keselamatan lansia terhadap Covid-19 saat  kumpul keluarga di momen Lebaran juga wajib diperhatikan.

Seperti diketahui usia lansia memang sangat rentan terhadap penularan Covid-19.

Untuk itulah mereka yang sudah lanjut usia atau lansia disarankan tidak bertemu banyak orang di tengah pandemi Covid-19 ini.

Namun bagaimana dengan momen Lebaran yang pastinya akan berkumpul dengan keluarga besar?

Bukan rahasia lagi, momen Lebaran memang selalu menjadi ajang berkumpulnya keluarga.

Mereka yang datang dari jauh rela mudik demi bertemu dengan sanak saudara.

Ilustrasi bus yang diizinkan pemerintah beroperasi selama mudik Lebaran 2021
Ilustrasi bus yang diizinkan pemerintah beroperasi selama mudik Lebaran 2021 (TribunJabar.com/Gani Kurniawan)

Bahkan di tengah pandemi Covid-19, tak sedikit orang yang nekat mudik.

Tak peduli di tengah jalan mereka harus berdesakan dengan orang lain dan yang pasti berisiko terpapar Covid-19.

Parahnya risiko ini tidak hanya mengancam diri orang itu sendiri.

Namun keselamatan keluarga di rumah termasuk orangtua yang sudah lansia juga ikut berisiko terpapar Covid-19.

Untuk itulah, sangat penting mematuhi protokol kesehatan di mana pun berada.

Termasuk di tengah momen Lebaran Idul Fitri ini.

Ada baiknya setiap anggota keluarga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker.

Selain itu, jangan pernah lupa rutin mencuci tangan dengan sabun, serta menghindari kerumuman.

Ingat, Covid-19 bisa tinggal di diri seseorang tanpa harus menunjukkan gejala berat terlebih dahulu.

Untuk itu, pikirkan lagi keselamatan orangtua yang sudah lansia agar tetap aman dari Covid-19.

Selain mematuhi protokol kesehatan, ada tips lain untuk menjaga kesehatan lansia agar tetap aman dari paparan Covid-19.

Baca juga: Berjuang Lawan Covid-19, Arafah Rianti Terpaksa Takbiran di Wisma Atlet, Sederet Artis Beri Dukungan

Tips tersebut langsung dirilis oleh organisasi kesehatan dunia WHO.

Berikut tiga tips menjaga kesehatan lansia di tengah pandemi Covid-19.

1. Aktivitas fisik secara teratur

Menurut WHO, aktivitas fisik sangat bermanfaat untuk kelangsungan kesehatan.

Lamanya waktu untuk duduk atau berdiam diri bagi lansia biasanya berhubungan dengan kondisi kesehatan yang buruk.

Kondisi kesehatan yang buruk pada orang lanjut usia tersebut berkaitan dengan penyakit kematian.

Mulai dari sakit jantung dan hipertensi, penyakit kanker hingga penyakit diabetes tipe 2.

2. Aktivitas fisik 150 menit hingga 300 menit

Orang lanjut usia setidaknya melakukan aktivitas fisik aerobik dengan intensitas sedang selama 150 hingga 300 menit.

Jika tidak, lakukan aktivitas fisik aerobik dengan intensitas kuat selama 75 menit hingga 150 menit.

WHO juga memberikan pilihan untuk mengkombinasikan aktivitas fisik sedang dan kuat dengan seimbang dalam seminggu demi mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.

Ilustrasi lansia
Ilustrasi lansia (brightside)

3. Pengencangan otot 2 hari dalam seminggu

Selanjutnya, orang lanjut usia dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik pengencangan otot dengan intensitas sedang atau bahkan kuat.

Setidaknya, ini dapat dilakukan selama 2 hari dalam seminggu.

Aktivitas fisik atau latihan keseimbangan dan kekuatan dapat dilakukan 3 hari atau lebih dalam seminggu.

Aktivitas fisik tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas fungsional dan mencegah jatuh.

Sebagai catatan, aktivitas fisik harus dilakukan dengan perlahan.

Baca juga: SAMBUT Idul Fitri tapi Tetap Waspada Covid-19, Ini 4 Salam Pengganti Jabat Tangan di Lebaran 2021

Dimulai dari aktivitas fisik yang ringan kemudian perlahan menambah intensitas gerakan tubuh dan durasinya.

Orang lanjut usia harus aktif secara fisik sesuai dengan kemampuannya masing-masing.

Ini harus disesuaikan dengan level kemampuan fisik untuk melakukan banyak gerakan berdasarkan kondisi kesehatan masing-masing.

Orang lanjut usia cenderung sering duduk atau berdiam dalam waktu lama karena masalah kesehatan yang memburuk.

WHO menyarankan, lakukan aktivitas fisik sekecil apapun demi mendapatkan manfaat kesehatan. (TribunStyle.com/Octavia Monalisa)

#Lebaran2021 #Covid-19 

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
LebaranCovid-19virus coronaOctavia MonalisaIdul Fitri
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved