Breaking News:

PERKARA Selang Infus, Ayah Pasien Ngamuk Aniaya Perawat Sampai Mata Memar, Korban: Saya Tak Terima!

Viral video ayah pasien di RS Siloam aniaya seorang perawat hingga memar-memar, begini kronologinya.

Tangkapan layar video
Seorang perawat di RS Siloam Palembang diduga dipukul keluarga pasien, videonya viral di media sosial. 

Teman korban lantas pergi untuk meminta bantuan.

Saat kembali, korban sudah berlutut di hadapan pelaku.

Tak henti sampai disitu saja, pelaku kembali menendang bagian perut korban.

Saksi kemudian berusaha melerai kemudian membawa korban keluar kamar namun rambut korban ditarik pelaku.

"Astagfirullah," teriak seorang wanita.

Tak lama masuklah seorang pria berbadan besar menggunakan baju abu-abu dan celana pendek.

"Polisi mana ?" tanya pelaku.

"Kau punya anak ?" tanya pelaku lagi.

Korban juga mengalami memar dibagian mata sebelah kiri, bengkak di bagian bibir, dan bagian perut terasa sakit.

"Saya tidak bisa terima dan langsung melaporkan pelaku ke polisi, supaya diberikan hukuman setimpal atas perbuatannya," kata korban seperti dikutip TribunStyle.com dari TribunnewsBogor.com Penyebab Ayah Pasien Pukul Perawat Perempuan di RS Siloam, Korban Sampai Berlutut :Saya Tidak Terima.

Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, Kompol M Abdullah menerangkan bahwa JT tak terima cara korban melepas selang infus.

Kompol M Abdullah juga membenarkan kronologi yang sudah dijelaskan sebelumnya.

"Korban kemudian di bawa keluar, namun terjadi tarik menarik antara terlapor dan saksi hingga terlapor menarik rambut korban," katanya.

Sementara itu lewat akun Instagram polisi_palembang, menjelaskan bahwa pelaku bukanlah anggota Polisi.

"Mohon izin kepada masyarakat kota Palembang mengenai Vidio yang sedang viral terjadi keributan di salah satu rumah sakit di kota palembang merupakan orang yang menggunakan baju warna merah bukan anggota kepolisian.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Tags:
viralRumah Sakit SiloamPalembangChristina Ramauli Sperawatpasien
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved