Tanggapi Soal PP Royalti Hak Cipta Lagu, Julian Jacob Malah Disentil Anji, Takut Sesatkan Masyarakat
Julian Jacob ikut tanggapi Peraturan Pemerintah tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan/atau Musik, tanggapanya itu justru disentil oleh Anji.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Amirul Muttaqin
lihat foto
Reporter: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Julian Jacob ikut tanggapi Peraturan Pemerintah tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan/atau Musik, tanggapanya itu justru disentil oleh Anji.
Julian Jacob ikut menanggapi soal Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 56 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan/atau Musik yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo.
Julian menanggapi PP tersebut lewat akun Instagram pribadi miliknya.
Dalam unggahan di laman akun Instagram pribadinya, Julian mengungkapkan bahwa ia mempersilakan masyarakat untuk memutar lagunya di tempat publik, baik seperti hotel maupun kafe.
Bahkan, Julian mengatakan bahwa masyarakat bisa memutar lagunya sepuas hati tanpa perlu membayar royalti.
Baca juga: Move On Dari Julian Jacob, Marion Jola Sudah Punya Kekasih Baru, Orangnya Dewasa
Baca juga: Perdana Pamer Foto Mesra Bareng Julian Jacob, Brisia Jodie Tuai Doa Bahagia & Langgeng
"Untuk supermarket, hotel, toko kecil, atau siapa pun yang ingin putar lagu saya di tempat publik, dipersilakan memutar sepuas hati tanpa perlu kasih royalti ke saya," tulis Julian Jacob pada Selasa (6/4).
Kekasih Brisia Jodie ini pun memiliki alasan tersendiri mengapa ia mempersilakan masyarakat untuk bebas mendengarkan lagunya.
Sebab, Julian mengatakan apabila lagunya diputar di tempat umum, maka itu suatu tanda karyanya diapresiasi.
"Karena dengan itu saja saya merasa karya saya diapresiasi," kata Julian.
Meski begitu, Julian mengaku bahwa ia antara setuju dan tidak setuju terkait peraturan tersebut.
Namun, Julian menegaskan bahwa ia sama sekali tidak keberatan apabila karyanya dapat dinikmati masyarakat tanpa batas.
"Sebenernya antara setuju dan tidak setuju sih dengan adanya peraturan baru tentang hak cipta lagu jika diputar di tempat umum harus bayar royalti," kata Julian Jacob.
Baca juga: Dihujat Gegara Pacaran dengan Julian Jacob, Brisia Jodie: Kesannya Kayak Korupsi, Pelecehan Seksual
"Intinya, untuk musisi yang berjuang sendiri seperti saya.
Saya sama sekali tidak keberatan jika karya saya dinikmati tanpa batas," sambungnya.
Selain itu, menurut Julian, karya bukan hanya soal uang.
Julian pun mengungkapkan soal baik dan buruknya peraturan soal royalti hak cipta lagu tersebut.
"Karya bukan melulu soal duit. Perhitungan dalam bekarya adalah kalah sebelum tempur.
Bagusnya adalah akhirnya suara musisi diluar sana didengarkan dan diapresiasi," pungkas Julian.
Namun dilain sisi, musisi Anji langsung menyoroti kicauan Julian Jacob soal peraturan pemerintah (PP) mengenai royalti musik.
Anji khawatir terjadi kesalah pahaman, lantas pelantun 'Dia' ini pun meluruskannya.
Ada tiga poin yang dijelaskan Anji merujuk pada kicauan Julian Jacob.
Pertama soal pernyataan pacar Brisia Jodie ini yang mempersilakan lagunya diputar siapapun tanpa harus membayar kepadanya.
Bagi Anji, pemahaman tersebut bisa membuat orang-orang salah paham.
"Jika musisi seperti Julian Jacob dan beberapa lain beranggapan seperti ini.
Pantas saja banyak orang awam protes," kata Anji.
Anji meluruskan, PP mengenai royalti musik bukan berarti deretan orang yang memutar lagu harus membayar kompensasi karya.
Melainkan mereka yang menggunakan lagu untuk kepentingan komersial.
"Toko kecil, warung, kuli bangunan yang lagi kerja atau siapapun, tidak harus membayar royalti.
Bukan begitu maksud dari PP 56 tahun 2021," kata Anji.
Poin kedua, Anji sepakat bahwa berkarya tak melulu soal uang.
Tapi bicara soal peraturan mengenai royalti, ini adalah bentuk perjuangan musisi untuk dihargai karyanya.
"Ketika hak komposer tidak dihargai, sebagaimana terjadi di Indonesia sejak dulu, musisi pantas memperjuangkannya," ucap Anji.
Terakhir, Anji menegaskan, akan bahaya jika komentar tersebut akhirnya diamini masyarakat.
Sehingga penting baginya meluruskan pendapat Julian Jacob.
"Bahaya jika anggapan yang beredar di masyarakat menjadi salah seperti slide ketiga," kata musisi 42 tahun tersebut.
Baca juga: Kini Pacari Brisia Jodie Usai Putus dari Marion Jola, Julian Jacob Ungkit Jadi Korban Perselingkuhan
Lantas kini, Julian Jacob pun akhirnya meminta maaf atas penyataanya yang akhirnya menimbulkan pro dan kontra.
Tak ingin melanjutkan, mantan pacar Marion Jola ini menyudahinya.
"Dengan segala hormat.
Saya meminta maaf atas cuitan saya yang ternyata bersifat misleading atau salah paham kepada beberapa pihak," kata Julian Jacob.
"Tujuan saya hanya ingin menyuarakan hati dari apa yang saya dan teman-teman rasakan dan tidak berniat untuk menyudutkan siapapun," sambungnya.
"Semoga damai sejahtera bagi seluruh masyarakat Indonesia," pungkas Julian Jacob.
(TribunStyle.com/Joni Irwan Setiawan)
