Viral Hari Ini
Viral Daging Kodok Diburu Pembeli Meski Harganya Ratusan Ribu per Kg, Penjual: Mirip Daging Ayam
Unik, daging kodok yang dijual di Pasar Glodok ini kerap diburu pembeli meski harganya lebih mahal dari daging ayam, penjual sebut rasa keduanya mirip
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Ika Putri Bramasti
lihat foto
Reporter: Nafis Abdulhakim
TRIBUNSTYLE.COM - Berbeda dari pasar lain, pedagang di Pasar Petak Sembilan Glodok jajakan daging kodok.
Penjual pun menyebut daging kodok mirip dengan daging ayam.
Konsumen bisa membeli dua jenis daging kodok di pasar tersebut.
Hal tersebut diketahui dari salah seorang pedagang daging kodok di Pasar Petak Sembilan Glodok bernama Leman.
Menggunakan lapak sederhana, Leman menjual daging kodoknya.
Baca juga: Punya Nama Unik Damai Kami Sepanjang Hari, Gadis Ini Viral, Ini Kisah di Balik Namanya
Baca juga: VIRAL Istri Dapat Kado Ulang Tahun Istimewa dari Suami, Diberi Ucapan Lewat Banyak Billboard
Sebagian kodok ada yang sudah mati dan dikuliti.
Akan tetapi, ada juga kodok yang masih hidup.
Kodok-kodok yang masih hidup tersebut disatukan dengan tali rapia.
Leman yang merupakan warga Petak Sembilan, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat itu mengaku sudah 20 tahun berjualan daging kodok.
Lebih lanjut, Leman mengatakan, biasanya daging kodok yang ia jual dibeli oleh orang-orang Tionghoa.
Ada pun dua jenis kodok yang ia jajakan.
Di antaranya yakni kodok sawah dan kodok batu.
Ia menyebut rasa dagingnya mirip seperti daging ayam.
Meski begitu, harga daging kodok ternyata bisa tiga sampai empat kali lipat dari harga daging ayam.
"Perkilogram ada yang harganya Rp70 ribu, Rp90 ribu, hingga Rp110 ribu," ujar Leman ditemui di pasar tersebut Rabu (3/2/2021), sebagaimana dilansir dari Wartakotalive.com.
Leman mengatakan, daging kodok jenis batu lah yang memiliki harga termahal.
Kodok-kodok yang dijual Leman biasanya hanya didapat di wilayah Tasikmalaya dan Sukabumi.
Kodok sawah, jelas Leman, harus dikuliti terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
Berbeda dengan kodok sawah, kodok batu bisa dimasak tanpa harus menguliti terlebih dahulu.
Sehingga, kulitnya juga bisa langsung disantap.
Biasanya, Leman juga membantu pembeli untuk menguliti kodok yang akan dibeli.
Penjualan daging kodok ini pun mengalami pasang surut.
Leman mengatakan, di kala terang bulan, kodok sulit didapatkan.
Viral Emak-Emak Sekomplek Belanja Sayur di Penjual Keliling Pakai Bahasa Korea, 'Jinja?!'
Viral, video emak-emak sekomplek belanja sayur di penjual keliling pakai bahasa Korea.
Baik drama Korea maupun K-pop cukup banyak digemari masyarakat di berbagai dunia, termasuk Indonesia.
Beberapa orang pun terpapar demam Negeri Ginseng, salah satunya adalah dengan menyelipkan bahasa Korea di kehidupan sehari-hari.
Seperti aksi parodi emak-emak sekomplek ini, di mana mereka belanja sayur di penjual keliling tapi dengan menyelipkan beberapa istilah bahasa Korea.
Video tersebut dibagikan oleh akun TikTok @hiperbolame, Minggu (8/11/2020).
Umumnya, penjual sayur akan meneriaki dagangannya lalu para ibu keluar rumah dan berkumpul di tukang sayur tersebut.
Namun, kali ini si tukang sayur datang dengan berbahasa Korea.
“Sayur, sayur, araso.. Eomma sayur jusseo” ujar pedagang.
Setelah itu, tampaklah para ibu rumah tangga keluar rumah dan menghampiri si penjual sayur sambil menjawabnya dengan istilah bahasa Korea.
“Ahjussi sayaneun mau beli arraso” ujar emak-emak berbaju merah.
“Ahjussi..aku mau beli sayur arasse” timpal ibu-ibu yang lain.
Diketahui si pedagang sayur itu diperankan oleh pegunggah video, Adhitya Yappeo.
Ia rupanya dikenal sebagai influencer yang punya kebiasaan mencampur bahasa Korea dan Indonesia saat berbicara.
Adhitya Yappeo merupakan seleb TikTok dan selebgram bernama asli Aditya Fariz Hakim.
Kali ini, ia membuat video parodi emak-emak belanja di tukang sayur keliling sambil bergosip dengan menyelipkan istilah bahasa Korea yang populer.
Beberapa istilah populer dalam bahasa Korea yang dipakai dalam video antara lain ada 'yappeoo', 'ahjussi', hingga 'jinja'.
'Yappeoo' sendiri artinya adalah cantik atau indah, sedangkan 'ahjussi' adalah sebutan kepada lelaki berusia di atas 30 tahun atau bapak-bapak.
Sementara 'jinja' adalah istilah yang digunakan saat terkejut, misalnya 'benarkah?'.
Video tersebut diberi judul 'Jualan Sayur Pake Bahasa Yappeoo'.
Kala emak-emak tengah berkumpul dan belanja di tukang sayur keliling, obrolan dan pergosipan pun seringkali timbul.
Nah, bagaimana jadinya jika emak-emak menggosip dengan bahasa Korea?
“Eomma ada gossip apa hari ini midaah?" kata salah seorang ibu-ibu.
“Si Eonni baru (beli) mobil baru jusseo” jawab wanita dengan rambut sebahu
“Jinja?! Mobil apa imnida?” celetuk yang lain
Komentar Warganet Meramaikan
Unggahan video TikTok Adhitya itu lantas viral dan menuai berbagai respons dari warganet.
Hingga artikel ini dibuat, video telah disukai sebanyak lebih dari 300 ribu pengguna.
"Wkwk itu gimana ngajak syutingnya woyyy, plis buat bts videonya wkwk," tulis akun bernama Joseph Halim.
"Seru banget bu ibunya," tulis ara poreper.
Tak hanya viral di TikTok, video tersebut juga viral di Twitter setelah dibagikan akun @swastiacintya.
"Sekomplek diajakin bikin konten yappeo dongg," tulis akun tersebut sambil membagikan ulang video.
Bahkan, unggahan tersebut dicuitkan ulang oleh sutradara sekaligus komedian, Ernest Prakasa.
"Ini kenapa pada kompak amat ibu-ibunya, epicccc," tulis @ernestprakasa.
(TribunStyle.com/Nafis/Gigih Panggayuh)
Baca juga: Dibantu Petugas Minimarket, Bocah Manusia Viral Hitung Receh Hasil Ngamen: Buat Beli Mie untuk Mama
Baca juga: Viral di TikTok, Wanita Bagikan Kisah Keluarganya Dianggap Tak Mampu oleh Pelayan Restoran
