Gempa di Majene
PILUNYA Warga Ketakutan, Gempa di Majene Masih Terasa: Ya Allah, Saya Sudah Rasakan Kekuatanmu
Seorang korban gempa di Majene memperlihatkan video kondisi terkini di posko pengungsian. Tampak warga pilu takut lantaran masih rasakan gempa.
Editor: Monalisa
Korban Jiwa

Gempa bumi terjadi Kabupaten Majene, Sulawesi Barat menyebabkan korban jiwa.
Tiga warga meninggal dunia dan puluhan warga mengalami luka luka akibat guncangan gempa sejak Kamis kemarin hingga Jumat dini hari.
"Iya benar (ada tiga meninggal dunia dan 24 mengalami luka luka, " Kata Sirajuddin Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Majene, Jumat (15/1/2021).
Sirajuddin belum memastikan adanya korban tambahan akibat bencana tersebut. BPBD masih melalukukan pendataan di lokasi kejadian.
Selain korban, puluhah rumah warga mengalami kerusakan dan sejumlah gedung perkantoran di wilayah Majene.
Sirajuddin menambahkan, saat ini di wilayah Majene, tepatnya di Kecamatan Malunda, ratusan warga mengungsi. Mereka khawatir ada gempa susulan.
Sekedar diketahui gempa terjadi di Majene sejak Kamis kemarin hingga Jumat dini hari.
Menurut informasi dari BMKG, gempa terjadi dengan kekuatan 6,2 SR.
Gempa berpusat di wilayah Majene, tepatnya di lokasi 2.98 LS,118.94 BT (6 km TimurLaut MAJENE-SULBAR),di kedalaman 10 Km
Getaran gempa dirasakan di Majene IV - V MMI, Mamuju IV MMI, Mamuju tengah III - IV, Mamuju Utara III-IV MMI,
Mamasa III MMI, Polewali II - III MMI, Parepare II - III MMI, Pinrang II - III MMI, Palu III MMI, Makassar II MMI, Gowa II MMI.
Belum diketahui adanya kerusakan akibat gempa susulan tersebut. Meski demikian sejumlah warga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
7 tips selamatkan diri saat gempa bumi
Gempa bumi bisa terjadi di mana saja.
Oleh karena itu, kita perlu melakukan antisipasi saat gempa bumi terjadi.
Berikut tindakan yang perlu kamu lakukan saat gempa terjadi.
1. Tetap tenang
Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!
Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah spot yang aman untuk berlindung.
2. Di dalam rumah
Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.
Meja adalah tempat terbaik untuk berlindung dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa.
Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.
Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup.
3. Di luar ruangan
Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.
Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun.
Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan.
4. Di kerumunan
Gempa bisa terjadi kapan saja.
JIka saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.
Untuk mengindari hal tersebut. kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.
5. Di gunung atau dataran tinggi
Jika gempa terjadi saat kamu sendang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung.
Hidari daerah dekat lereng karena dipastikan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.
6. Di laut
Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.
Jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
7. Di dalam kendaraan
Bagi yang sedang melakukan perjalanan saat terjadi gempa, berpeganglah erat agar tak terjatuh.
Berhentilah di tempat yang lapang dan berhentilah di sana.(*)
Sebagian artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul BREAKING NEWS: Laporan Langsung Warga Majene di Pengungsian 'Ya Allah Saya Sudah Rasakan Kekuatanmu', Ada Warga Rimuku Mamuju Terjebak di Runtuhan Bangunan