Beredar Slide Penerima Vaksin Covid-19, dr. Tirta Tegaskan Dapat Undangan Vaksinasi di Sleman

TRIBUNSTYLE.COM - Beredar slide tak resmi daftar penerima vaksin Covid-19, dr. Tirta tegaskan dapat undangan vaksinasi di Sleman, Yogyakarta.

Baru-baru ini, beredar slide yang menyebut sejumlah tokoh publik bakal masuk daftar penerima pertama vaksin.

Beberapa nama yang santer dikabarkan akan disuntik vaksin corona pada pekan depan itu di antaranya selebriti Raffi Ahmad, Bunga Citra Lestari (BCL), hingga dr. Tirta Mandira Hudhi.

Seorang pengguna Twitter bernama akun @drpriono1, membagikan gambar slide tersebut pada Kamis (7/1/20210).

Dikutip dari informasi slide itu, jadwal penyuntikan vaksin Covid-19 akan dilaksanakan pada 13-15 Januari 2021.

Dari informasi itu, disebutkan bahwa dr. Tirta akan divaksin pada tanggal 13 Januari 2021 bersama sederet tokoh publik lainnya.

Baca juga: Heboh Raffi Ahmad, BCL, hingga dr. Tirta Vaksinasi Covid-19 Pertama, Kemenkes: Bukan Rilis Resmi

Baca juga: Beredar Kabar Raffi Ahmad dan BCL Bakal Disuntuk Vaksin Covid-19 Tahap Pertama, Ini Kata Manajer

Namun, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, menampik bahwa slide tersebut bukan rilis resmi Kemenkes.

Selain itu, dia menegaskan bahwa saat ini pemerintah masih menanti terbitnya izin darurat penggunaan vaksin Covid-19 atau emergency use authorization (EUA) dari BPOM.

Menanggapi hal itu, dr. Tirta memberikan penjelasan melalui akun Instagram pribadinya pada Jumat (8/1/2021).

Ia menegaskan bahwa telah mendapat undangan vaksinasi di Sleman pada 14 Januari 2021.

"Beredar slide ga resmi @kemenkes_ri saya akan di vaksin di 13 januari 2021 bareng pak @jokowi

Tapi di sini TEGASKAN saya juga mendapat undangan vaksin di sleman di 14 januari," tulisnya.

Rencananya, pria bernama asli Tirta Mandira Hudhi itu akan menyiarkan secara langsung proses vaksinasi tersebut.

"Sampe skrng saya masih d sleman, rencana vaksin pertama.

Dan akan saya siarkan secara live melalui instagram saya," lanjutnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa jika informasi slide tersebut benar, ia tetap manut saja.

"Jika saya menerima vaksin bareng pak @jokowi pun, saya manut aja. Yg jelas mau d manapun toh vaksinnya ya sinovac kok," ungkap dr. Tirta.

Namun, dikatakan dr. Tirta, pelaksanaan vaksinasi itu tetap harus menunggu izin resmi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terlebih dahulu.

"Mau d vaksin d manapun, isinya sama.

Yang jelas. Harus nunggu EUA @bpom_ri dulu. Dan halal dari @muipusat," tambahnya.

Penjelasan Kemenkes Terkait Beredarnya Slide Daftar Penerima Pertama Vaksin Covid-19

Menanggapi slide penerima pertama vaksin, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, memberikan penjelasan.

Ia mengatakan bahwa informasi yang memuat nama-nama itu bukan merupakan rilis resmi dari Kemenkes.

"Slide-nya bukan rilis resmi Kemenkes ya. Informasi tersebut tidak dapat dijadikan rujukan karena hingga saat ini, pelaksanaan dan tokoh-tokoh yang akan mengikuti vaksinasi Covid-19 perdana masih dalam tahap pembahasan," ujar Nadia, Jumat (8/1/2021), dikutip dari Kompas.com.

Selain itu, dia menegaskan bahwa saat ini pemerintah masih menanti terbitnya izin darurat penggunaan vaksin Covid-19 atau emergency use authorization (EUA) dari BPOM.

Dengan demikian, Nadia meminta semua pihak untuk tidak merujuk informasi yang saat ini beredar.

"Kami tentunya meminta semua pihak untuk tidak merujuk dan menyebarluaskan informasi tersebut, serta menunggu informasi resmi tentang pelaksanaan vaksinasi Covid-19," tegas Nadia.

(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

Baca juga: Raffi Ahmad Masuk Daftar Pertama Penerima Vaksin Covid-19, Manajer Buka Suara: Dari Istana Langsung

Baca juga: BCL Dikabarkan Masuk Daftar Penerima Pertama Vaksin Covid-19, Manajer: Kalau untuk Negara, Kita Siap