KASIHAN dengan Nasib Gisel Soal Video Syur 19 Detik, Nikita Mirzani: Dia Merekam Bukan untuk Disebar
Kasihan Gisel terus dituding pemeran dalam video syur 19 detik, Nikita Mirzani minta kasusnya agar tidak diperpanjang .
Editor: Monalisa
Pada video tersebut, Gisel curhat pada Hotman Paris bahwa ia tak menyangka video syurnya tersebar.
Padahal, Gisel mengaku sudah menghapus video tersebut sebelum diberikan pada manajernya.
Feni Rose pun menunjukkan video pernyataan Hotman Paris soal curhatan Gisel tersebut.
"Tiba-tiba Hotman Paris membuat statement bahwa dia bilang, Gisel cerita ke dia bahwa ponsel sudah dikasih ke manajernya, sudah dihapus-hapusin, tapi kok tiba-tiba muncul lagi," kata Feni Rose.
"Kita sampai bingung loh kok Hotman sampai komentar begitu apa Hotman kuasa hukumnya, kayaknya bukan deh masih Sandi Arifin, coba kita lihat statement-nya yang kemudian ramai diperbincangkan," imbuhnya.
Hotman Paris mengatakan bahwa Gisel memberikan sebuah handphone kepada manajernya tiga tahun yang lalu.
Namun tak disangka video syur Gisel yang sebelumnya dihapus dari handphone tersebut malah tersebar luas.
"Menurut pengakuan Gisel handphone itu tiga tahun lalu dikasih ke manajernya, dan dia sudah hapus, entah kenapa bisa nongol," ujar Homan Paris.
Tak hanya itu saja, Feni Rose juga memperlihatkan video pernyataan Hotman Paris yang menanggapi kasus video syur mirip Gisel.
Pada video tersebut Hotman Paris meminta Gisel untuk belajar dari kasus serupa yang pernah ia tangani.
Tepatnya kasus video syur Ariel NOAH dan artis Cut Tari yang juga tersebar luas.
Baca juga: BABAK BARU Kasus Video Panas Mirip Gisel, Pacar Wijin Minta Maaf Setelah Diperiksa: Sudah Selesai Ya
Hingga akhirnya, Ariel NOAH dihukum karena lalai dalam menyimpan video syur dirinya.
"Pesan dari Hotman Paris, dalam dua hari ini tersebar video porno yang diduga katanya itu adalah seorang artis terkenal," ujar Hotman Paris.
"Kepada cewek tersebut hati-hati, persiapkan tim pengacara kamu, karena apa dulu ada contoh kasus, yaitu penyanyi AR, dan dua cewek LM sama CT yang klien saya," imbuhnya.
"Ternyata sudah ada contoh putusan pengadilan, bukan hanya yang menyebarkan yang kena, tapi juga yang lalai menyimpan sehingga tersebar," tandasnya.