VIRAL Dokter Ganteng Azani 2 Bayi Baru Lahir, Ada Alasan Haru di Balik 'Hilangnya' Ayah Para Bayi

TRIBUNSTYLE.COM - Viral di media sosial, seorang dokter azankan baru yang baru lahir, teryata ada kisah yang mengharukan di baliknya.

Bagi seorang muslim, bayi yang baru lahir memang wajib diazankan oleh ayahnya.

Peristiwa tersebut pun menjadi momen yang paling membahagiakan bagi seorang ayah.

Namun, kali ini berbeda, seorang dokter diberikan kepercayaan oleh pasiennya untuk mengazankan bayi yang baru lahir ini.

Hal tersebut pun diunggah di akun Instagram pribadi sang dokter, @sandysandyprasetyo, Senin (7/12/2020).

Dalam unggahannya, dr. Sandy Prasetyo, SpO, ini tengah mengazani bayi yang baru lahir.

"Permintaan khusus, amanah untuk mengadzankan dari 2 orang ayah," tulis dr Sandy.

Ia juga mengatakan, ada kisah haru di dua momen tersebut.

"2 momen ini punya cerita harunya masing-masing," lanjutnya.

Hal tersebut, dr Sandy mengakui bahwa tak pernah terbesit dipikirannya bahwa dirinya akan berada di posisi tersebut.

"Ga pernah terbayang saya akan diposisi ini," tulis dokter yang membantu kelahiran bayi yang diazaninya itu.

Ia pun menceritakan kisah awal kehamilan hingga wanita yang konsultasi dengannya ini melahirkan seorang bayi.

Cerita pertama,"Pasien saya rutin kontrol dari awal hamil."

"Sampailah saat persalinan akan tiba, pasien dan suami diswab utk persiapan persalinan."

"Hasilnya, suami positif sehingga harus dirawat di rs. 'Dok titip ya adzankan anak saya'," ungkapnya.

Cerita kedua,"Pasien ini pertama kali ketemu sy 3 tahun yang lalu bareng suami, saat itu dalam kondisi keguguran."

"Setelah itu terus berjuang selama 2 tahun untuk dapatkan kehamilan."

"Sampai akhirnya 9 bulan yang lalu pasien dan suami datang ke saya. 'Dok, alhamdulillah testpack istri saya positif, saya ga pake pikir panjang mau ketemu dokter sandy dimanapun praktek hari ini'."

"'Dok titip ya bantu jagain istri dan kehamilan anak sy ini'."

Mengulang ucapan sang calon ayah tersebut, dr Sandy pun mengingat wajah bahagia pria tersebut.

"Saya ga akan lupa wajah bahagia dan gimana antusiasnya sang suami di hari itu, waktu untuk pertama kalinya dia liat detak jantung calon anaknya," ungkap dr Sandy.

Setelah itu, dr Sandy menceritakan baha pasangan tersebut tidak pernah absen dan rutin kontrol.

"Setelah itu lanjutlah kontrol rutin tiap bulan, ga pernah lewat jadwal, selalu tepat waktu," tulisnya.

"Saya kenal banget sama pasangan ini karena tahu perjalanan & perjuangan untuk dapat kehamilannya ini," lanjutnya.

Hingga akhirnya dr Sandy mendapatkan kabar kurang baik.

Jadwal kontrol ibu hamil tersebut tertunda karena wanita itu dinyatakan positif Covid-19.

"Sampe waktu kehamilan 33 minggu pasien saya chat saya, 'dok maaf ya saya blm bs kontrol lagi ke dokter sementara ini, swab saya positif dok'," cerita dr Sandy.

"'Tapi nt kalo saya sudah negatif boleh yaa dok saya kontrol ke dokter lagi'," lanjutnya.

Kemudian, pasien tersebut melanjutkan kontrol pada minggu ke-36 setelah dinyatakan negatif, tanpa ditemani sang suami.

"Tiga hari kemudian pasien saya datang masuk pintu ruang praktek, ditemenin sepupunya, seperti biasa saya sapa antusias 'haloo bu, alhamdulillaaah yaa udh sehat. Bapak mana bu?' Sambil sy tengok2 ke arah pintu luar, nungguin suaminya masuk," ungkap dr Sandy.

Namun, pasien tersebut tiba-tiba menangis dan sepupu menjelaskan bahwa suami wanita itu telah meninggal dunia karena Covid-19.

"Kaget saya. 3 minggu sebelum lahiran ternyata suami meninggal krn covid. 'Dok suami saya ga bisa lihat anaknya lahir dok'," tambahnya.

Sebelum suami pasiennya meninggal dunia, ayah calon bayi tersebut menitipkan ucapan terima kasih ke dr Sandy karena sudah begitu baik dan perhatian kepada dirinya dan sang istri.

Pasien itu kemudian meminta dr Sandy untuk mengazani bayinya ketika lahir nanti.

"Nanti titip adzanin ya dok," ungkap dokter Sandy menirukan permintaan pasiennya.

"Ya allah, sedih bgt saya. Saya bukan keluarga, cuma dokternya aja. Tapi saya ngerasain sedih banget waktu saya adzanin si cantik," ungkapnya.

Selain itu, dr Sandy pun mendoakan sang bayi agar menjadi anak yang bisa membahagiakan orangtuanya.

"Semoga jadi anak yang kuat dan selalu membahagiakan mamamu ya nak, ayahmu pasti seneng kamu sudah hadir di dunia buat nemenin mama," tutup dr Sandy.

Dari awal diunggah, postingan dr Sandy telah disukai lebih dari 45 ribu pengguna Instagram dan 1.516 komentar.

Dalam kolom komentar, tak sedikit netizen yang haru dengan kisah kelahiran dua bayi tersebut.

"Dok. seketika baca cerita ini mengingatkan sama suami yg msh rawat covid sudah hampir 3 minggu," tulis @ajengcampernik.

"Masha Alloh dok. nyampe ke hati pesenenya. semoga jadi pelipur mamanya si Dede. dan dokter sehat selalu selalu melayani dengan hati.. doa yg baik untuk dokter , mama si Dede, dan yg pasti si dedenya," tulis @pujiastuti_bundaazzam. (TribunStyle.com/Nafis)

Baca juga: Inilah Timeline Perkembangan Terkini Kasus Covid-19 di Indonesia, Termasuk Provinsi Kasus Terbanyak

Baca juga: Unggah Hasil Tes Covid-19, Ustaz Yusuf Mansur Positif Terpapar Virus Corona: Minta Didoakan Ya