Breaking News:

Doa Muslim

Bolehkah Sholat Tahajud Dilakukan Berjamaah? Ustaz Abdul Somad Menjelaskan, Berikut Waktu Terbaik

Jam berapa waktu terbaik melakukan sholat tahajud? Bolehkan dilakukan secara berjamaah? Berikut penjelasan ustaz Abdul Somad.

Instagram/pemudapemudialjihad
Sholat Tahajud 

TRIBUNSTYLE.COM - Jam berapa waktu terbaik melakukan sholat tahajud? Bolehkan dilakukan secara berjamaah? Berikut penjelasan ustaz Abdul Somad. 

Sholat tahajud menjadi salah satu sholat sunnah yang paling dianjurkan bagi umat muslim.

Hukum mengerjakan sholat tahajud adalah sunnah muakkad, yaitu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk diamalkan.

Perintah mengenai sholat tahajud dijelaskan pada firman Allah SWT pada Q.S. Al- Isra ayat 79:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

Artinya: “Dan pada sebagian malam hari bertahajud lah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.”

Sholat tahajud dilakukan dengan syarat utama seorang muslim telah tidur setelah sholat isya' meskipun hanya sebentar.

Ilustrasi melakukan sholat tahajud
Ilustrasi melakukan sholat tahajud (Tribunnews.com)

Baca juga: Kerap Hadapi Hujan Angin dan Petir? Berikut Doa Saat Turun Hujan agar Dijauhkan dari Bencana Alam

Baca juga: Doa Memakai dan Melepas Pakaian, Simak 7 Adab Berbusana yang Diajarkan Rasulullah, Tidak Transparan

Jika sholat sunnah ini dilakukan sebelum tidur, maka sholat ini termasuk seperti sholat witir biasa.

Shalat tahajud dilakukan paling sedikit dua rekaat hingga sebanyak-banyaknya atau tidak ada batasan.

Dalam buku Risalah Tuntunan Sholat Lengkap karya Drs. Moh. Rifa’i, sholat tahajud dapat dilakukan dalam tiga waktu.

Pertama, sepertiga malam awal atau setelah sholat isya' hingga pukul 22.00.

Kedua, sepertiga malam kedua atau pukul 22.00 hingga 01.00.

Yang tarakhir, sepertiga malam akhir atau 01.00 hingga mendekati waktu subuh.

Waktu Terbaik Menunaikan Sholat Tahajud dari Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Simak penjelasan Ustaz Abdul Somad mengenai kapan waktu terbaik / paling afdhol menunaikan sholat Tahajud berikut.

Dikutip TribunStyle.com dari kanal YouTube Dunia Dakwah inilah penjelasan Ustaz Abdul Somad :

Dalam pemaparannya, Ustaz Abdul Somad memberitahukan cara menghitung malam untuk menunaikan Sholat Tahajud, yakni mulai tenggelamnya matahari hingga terbitnya matahari.

"Ngitung malam itu, dari mulai tenggelamnya matahari, kira-kira di Bandung jam 6, sampai terbitnya matahari, 12 jam, setelah itu dibagi tiga," ujar UAS.

Setelah mendapatkan hasilnya, kemudian diambil sepertiganya.

"12 dibagi tiga, maka sepertiganya malam, kurang lebih jam 1 atau jam 2, itulah waktu utama untuk tahajud" jelas UAS.

Pukul 01.00 atau 02.00 WIB menjadi waktu yang afdhol untuk menunaikan Sholat Tahajud.

Lebih lanjut, UAS juga mengatakan kalau Sholat Tahajud boleh dikerjakan lebih awal atau mungkin menjelang waktu Subuh.

Dijelaskan UAS yang membedakan yakni waktu baik dan waktu afdhol.

"Kemudian bagaimana kalau ada orang yang Sholat Tahajud  jam 4.15 WIB atau jam 4.20 (sebelum Subuh)? Ya tetap Tahajud hanya saja bedanya waktu afdhol dan waktu baik," terang sang Ustaz.

"Tahajud jam 12 waktu baik, Tahajud jam 4 waktu baik,tapi waktu afdol, tapi jangan gara-gara mengejar waktu afdol lalu meninggalkan yang baik. Jadi kalo kebetulan dia jam 12 mau tahajud, ya tahajud aja" tambahnya.

Baca juga: 8 Adab Muslim Saat Bertamu yang Diajarkan Rasulullah SAW: Tidak Mengintip & Salam Maksimal 3 Kali

Baca juga: Merasa Doa Tak Dikabulkan Allah SWT? Coba Muhasabah Diri, Mungkin 10 Hal Ini Jadi Penyebab

Baca juga: Kumpulan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Lima Waktu, Latin, Arab dan Arti, Tenangkan Hati Setiap Hari

Lantas bolehkan Sholat tahajud dilakukan secara berjamaah?

Dikutip TribunStyle.com dari YouTube Bujang Hijrah, berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad :

Dijelaskan Ustaz Abdul Somad, Sholat Tahajud boleh dikerjakan secara berjamaah saat bulan Ramadhan.

Seperti yang ada di Masjidil Haram serta Masjid Nabawi yang mendirikan Sholat Tahajud berjamaah selama 30 hari selama bulan Ramadhan.

"Sholat Tahajud berjamaah di bulan Ramadhan tidak ada yang tidak boleh, Masjidil Haram 30 malam, Masjid Nabawi 30 malam," terang Ustaz Abdul Somad.

Kemudian bagaimana kalau di luar bulan Ramadhan?

Diungkapkan Ustaz Abdul Somad, Sholat Tahajud boleh ditunaikan berjamaah kalau sesekali.

"Sekali-kali boleh," ujar sang Ustaz.

Ustaz Abdul Somad Kemudian mencontohkan tentang Sholat Tahajud berjamaah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.

Ia menjelaskan jika suatu saat Anas bin Malik mengikuti nabi saat sholat Tahajud. 

Namun ustaz kelahiran Asahan ini menyebutkan jika hukum melakukan sholat tahajud secara berjamaah yang dilakukan setiap hari adalah bid'ah.

Berikut penjelasan lengkapnya :

(TribunStyle.com /Triroessita)

Baca juga: Pekerjaan Tidak Lancar? Amalkan Kumpulan Doa Berikut Agar Karier Dimudahkan dan Berlimpah Keberkahan

Baca juga: Bacaan Sholat Sunnah Fajar, Kemuliaan Lebihi Dunia Seisinya, Dilakukan di Rumah atau di Masjid?

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Sholat TahajudberjamaahUstaz Abdul SomadAllah SWT
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved