Breaking News:

Dijodohkan Orangtuanya, Gadis 13 Tahun Pasrah saat Dipaksa Nikah, Jadi Istri ke-5 Pria 48 Tahun

Gadis belia berusai 13 tahun ini pasrah saat dipaksa nikah dengan pria 48 tahun yang telah miliki 4 orang istri

Dawn
ilustrasi pernikahan 

TRIBUNSTYLE.COM - Gadis 13 tahun dijodohkan oleh orangtuanya dengan pria berusia 48 tahun.

Gadis belia itu bahkan akan menjadi istri kelima pria itu.

Perjodohan ini berlangsung di Mamasapano, Maguindanao, Filipina.

Dalam gambar, terlihat pengantin pria dan gadis mudanya itu duduk berdampingan.

Sementara para tamu di belakang terlihat tertawa dan tersenyum.

Pernikahannya itu pun dihadiri oleh teman dan keluarga.

Pengantin pria Abdulrzak Ampatuan, 48, duduk bersama pengantin ciliknya yang berusia 13 tahun, istri kelimanya. Sementara para tamu tertawa dan tersenyum di latar belakang
Pengantin pria Abdulrzak Ampatuan, 48, duduk bersama pengantin ciliknya yang berusia 13 tahun, istri kelimanya. Sementara para tamu tertawa dan tersenyum di latar belakang (ViralPress via Daily Mail)

Melansir Daily Mail Senin (16/11/2020), pengantin pria Abdulrzak Ampatuna berencana akan selalu bersama gadis 13 tahun itu.

Ia pun tak menyesal menikahi remaja 13 tahun itu.

"Saya bahagia dan ingin menghabiskan waktu bersama dia, sembari mengasuh anak saya," katanya.

Pernikahan dimulai dari rumah mempelai pria dengan cara adat.

Pengantin pria itu kemudian ditemani tamu dengan iring-iringan dari drum band.

Mereka pun berjalan menuju ke rumah perempuan cilik calon istrinya.

Dalam foto, pasangan itu duduk bersebelahan sementara para tamu tersenyum dan tertawa.

Ampatuan duduk di samping pengantin wanita dengan pakaian putih tradisional
Ampatuan duduk di samping pengantin wanita dengan pakaian putih tradisional (ViralPress via Daily Mail)

Media setempat mengatakan, gadis itu berkata bahwa dirinya tak takut kepada suaminya.

Anak itu diduga berkata,"Saya tidak takut padanya karena dia baik kepada saya."

"Saya belajar memasak karena saya tidak pandai sekarang. Saya ingin membuat suami saya bahagia," tambahnya sebagaimana dilansir dari Daily Mail.

Tiga minggu setelah pernikahan mereka, Abdulrzak akan membangun sebuah rumah kecil untuk mereka tinggali bersama.

Diketahui pria 48 tahun itu berprofesi sebagai petani.

Sementara sang istri akan melakukan pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak laki-laki bersama hasil pernikahan dengan istri tertuanya.

Ia juga mengaku, istri mudanya itu tak akan memiliki anak sebelum usianya 20 tahun.

Baca juga: POPULER Gaya Jilbab Pernikahan Nathalie Holscher Disebut Kuno, Pihak Stylist Angkat Bicara

Baca juga: POPULER Sule Menikah, Bagaimana Kabar Pramugari Fany Kurniawaty? Manusia Dicipta Berpasangan

Abdulrzak juga akan membeikan uangnya untuk istrinya sekolah.

"Saya akan membiayai sekolahnya karena saya ingin dia mengenyam pendidikan sambil menunggu waktu yang tepat untuk memiliki anak," kata Abdulrzak.

Di wilayah Mindanao, diketahui anak laki-laki dapat menikah sejak usia 15 tahun.

Sedangkan anak perempuan bisa menikah sejak awal pubertas.

Melansir Kompas.com, Badan PBB untuk anak (UNICEF) memaparkan data di mana negara di kawasan Asia Tenggara berada di urutan ke-12 untuk pernikahan anak.

Di lain sisi, kelompok Girls Not Brides tak setuju dengan pernikahan usia dini.

Mereka mengatakan, pernikahan anak melanggar hak asasi seperti mendapatkan pendidikan, kesehatan, hingga kesempatan hidup setara.

"Terisolasi dan hanya mendapat sedikit kebebasan, pernikahan dini kadang membuat seorang perempuan tak berdaya," ujar mereka.

"Mereka kehilangan hak untuk keselamatan, kesehatan, dan pendidikan," lanjutnya.

Kelompok asal Inggris itu melanjutkan, anak belia yang menjadi korban pernikahan paksa belum siap menajdi istri maupun ibu.

"Pernikahan terhadap anak-anak merupakan pelanggaran HAM," kata mereka.

"Jadi, kita harus mengakhirinya demi mendapatkan masa depan yang lebih baik," lanjutnya.

Kasus pernikahan dini lainnya

Viral di media sosial Facebook, video pernikahan dua orang anak di bawah umur.

Pasangan pengantin dini itu adalah anak laki-laki S (15) dan perempuan NH (12), asal Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pernikahan kedua mempelai ini berlangsung pada Sabtu (12/9/2020) dan dihadiri warga setempat.

S terlihat mengenakan setelah jas dan kopiah hitam.

Sedangkan, NH mengenakan gaun berwarna oranye.

Sebelum akad nikah berlangsung, penghulu menanyakan kesiapan kedua mempelai.

Penghulu juga menanyakan apakah pernikahan itu dilakukan di bawah paksaan atau tidak.

Saat ditemui Kompas.com, paman S, Mahrun mengatakan, pernikahan itu awalnya tak direncanakan.

Menurut Mahrun, keponakannya terlalu muda untuk menikah, begitu juga dengan NH yang masih berusia 12 tahun.

Namun, orangtua NH tetap memaksa pernikahan tersebut karena mereka tak terima anaknya pulang malam bersama S.

"Awalnya dia (S) ajak main keluar si NH, waktu pulang pada Maghrib itu, bapaknya si perempuan tidak terima dan menyerahkan kepada kami (keluarga laki) untuk dikawinkan," kata Mahrun, Selasa (15/9/2020).

Mahrun sempat meminta agar pernikahan antara S dan NH tak dilangsungkan.

Tetapi, keluarga mempelai perempuan tetap ngotot.

"Kita sudah bilang baik-baik karena terlalu mudah, tapi dia (ayah NH) tetap ngotot, dan akan bertanggung jawab nanti jika terjadi apa-apa, katanya" kata Mahrun.

Mahrun mengatakan, pernikahan keponakannya itu tanpa sepengetahuan Kantor Urusan Agama (KUA) karena tak mau acara itu dibatalkan.

S, anak laki-laki kelahiran 2005 itu hanya bisa tersenyum saat ditanya perihal pernikahannya.

Ia mengaku bahagia bisa menikah dengan NH.

"Rasanya lega bisa menikah, saya ikhlas, bahagia," kata S.

Senada dengan S, NH yang lahir pada 2008 itu mengaku bahagia.

Perempuan yang duduk di kelas 1 sekolah menengah pertama itu sudah memikirkan rencana selanjutnya.

"Saya bahagia, rencana selanjutnya ya kita akan bekerja," kata NH. (TribunStyle.com/Nafis,Kompas.com/Idham Khalid)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sepasang Remaja Berusia 15 Tahun dan 12 Tahun Dinikahkan karena Pulang Malam"

Baca juga: BELUM Genap 40 Hari Menikah, Suami Pergi untuk Selamanya, Curhat Pilu Istri: Setiap Hari Menangis

Baca juga: GAGAL Nikah Tahun Ini, Aurel Juga Bagi Kabar Kehilangan, Ashanty Bikin Sayembara: Tolong Demi Allah

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Filipinagadis 13 menikah dengan pria 48 tahunAbdulrzak Ampatuna
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved