Syekh Ali Jaber Ditikam
Syekh Ali Jaber Ditusuk Saat Isi Kajian, Arie Untung Prihatin, Singgung Hukuman Penganiaya Ulama
Syekh Ali Jaber baru saja menjadi korban penusukan saat mengisi kajian di Bandar Lampung. Presenter Arie Untung berikan tanggapan dan tulis doa.
Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Syekh Ali Jaber baru saja menjadi korban penusukan saat mengisi kajian di Bandar Lampung. Presenter Arie Untung berikan tanggapan dan tulis doa.
Kejadian mengejutkan dialami pendakwah Syekh Ali Jaber.
Ulama kondang tersebut mendapat baru saja mendapat musibah pada Minggu (13/9/2020).
Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan saat mengisi kajian di Bandar Lampung.
Pelaku berlari ke atas panggung membawa pisau dan langsung melancarkan serangan ke Syekh Ali.
Akibat kejadian tersebut, Syekh Ali Jaber menerima tusukan di tangan sebelah kanan.
Melansir dari Sripoku.com pelaku penusukan Syekh Ali Jaber diketahui berinisial AA.
• TUSUKAN Nyaris Kena Dada & Leher, Syekh Ali Jaber Ungkap Sebab Lolos Pembunuhan: Saya Angkat Tangan!
• BENARKAH Pelaku Penikam Syekh Ali Jaber Gila? Intip Isi Facebook & IG-nya, Hobi Pamer Foto Selfie

Menurut keterangan orangtua pelaku, RZ, putranya memang dalam mengalami gangguan kejiwaan.
Sementara itu insiden yang dialami Syekh Ali pun membuat banyak orang terkejut, termasuk bagi Arie Untung.
Suami Fenita Arie itu sempat mengunggah cuplikan ceramah dari Syekh Ali Jaber disertai caption cukup panjang.
Ia pun mendoakan Syekh Ali segera pulih.
"Semoga diberikan kesehatan untuk beliau. Makin jelas, yg tidak suka dengan ulama adalah orang2 yg kurang waras.
Kami berdoa semoga suatu hari nanti akan ada tindakan hukuman kepada para pelaku penganiayaan pada ulama
Sejauh ini jadi kami hanya mampu mendoakan kesehatan utk ulama2 kita.
Berikut terakhir kita bersama @syekh.alijaber , kothbah selengkapnya sangat mengharukan, bisa dilihat full di youtube @kajianmusawarah atau di cerita untung, link di story ya," ungkap Arie.
• Tak Peduli Dirinya Bersimbah Darah, Syekh Ali Jaber Pilih Selamatkan Pelaku dari Amuk Massa: Kasihan
• Ngaku Ketakutan & Terbayang-bayang Isi Ceramah, Pelaku Putuskan Tusuk Syekh Ali Jaber dengan Pisau
Postingan Arie pun mengundang banyak respons dari rekan maupun warganet.
Mereka kompak mendoakan Syekh Ali agar segera pulih.
@ajohayoto - Semga cpt smbuh tetp dlm Lindungn Allah Swt
@ayuniiaida - Smoga cepet sembuh ustad,smua kita serahkan sma allah karena Allah sebaik2nya yg mengetahui,dan smoga gaada kejadian yg serupa lagi.
@imasdj09 - Aamiin ya robbal alamiin semoga para ulama selalu dalam lindungan allah swt Aamiin
@dwiwulandari2112 - Aamiin allahumma aamiin semoga beliau lekas sembuh
BUKTI Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Bukan Orang Gila, Terungkap Begini Gayanya saat di Medsos
Sosok pelaku penusukan Syekh Ali Jaber pada Minggu (13/9/2020) masih jadi perhatian publik.
Banyak orang termasuk Syekh Ali Jaber meyakini jika pelaku penusukan bukanlah orang gila.
Beberapa kejanggalan pun terungkap seolah menjadi bukti bahwa pelaku penusukan Syekh Ali Jaber sebenarnya bukan orang gila.
Salah satunya aktivitas pelaku saat menggunakan media sosial pun kini ramai jadi sorotan.
Pasalnya menilik dari beberapa akun media sosialnya, pelaku nampak seperti pemuda pada umumnya.
Beberapa tokoh pun ikut angkat bicara soal isu bahwa pelaku penusuk Syekh Ali Jaber adalah orang gila.
Inilah lima hal yang semakin meyakini bahwa sosok pelaku penusukan sang ulama dalam kondisi nbormal dan tidak gila.
• POPULER Ditikam Saat Berceramah, Syekh Ali Jaber Beberkan Sosok Pelaku, Pasti Ada yang Nyuruh
• Syekh Ali Jaber Syok Bongkar Motif Pelaku, Terungkap dari Kejanggalan Ini: Separuh Pisau Menusuk
1.Bisa Berkomunikasi dengan Baik
Roma juga menginformasikan, saat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian, pelaku dapat berkomunikasi dengan baik.

Namun demikian, untuk memastikan kondisi kejiwaan, pelaku akan menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Jiwa Lampung sore ini.
"Untuk tes kejiwaan prosesnya sangat panjang, tentunya memakan waktu 12 hingga 14 hari untuk menentukan hasil," ucap Roma melaporkan.
2. Kekuatan
Menurut Syekh Ali Jaber, ada beberapa kejanggalan ketika ia melihat sosok pelaku.
Yakni soal bentuk fisik dari pelaku yang seolah janggal jika dibandingkan dengan kekuatan yang ia miliki.

“(pelaku) bukan orang yang, maaf, gila sembarangan.
Pertama dari segi kekuatan, badannya kurus, kecil.
Tidak mungkin jika melihat tubuhnya bisa ada kekuatan sampai separuh pisau menusuk,” kata Syekh Ali Jaber.
3. Pilih Target
dr Andi Khomeini Takdir lewat akun Twitternya menulis kecil kemungkinan pelaku penusukan Syekh Ali Jaber merupakan orang gila.
Pasalnya menurut dr Andi Khomeini Takdir, pelaku memilih Syekh Ali Jaber di tengah banyaknya orang.
"Syekh Ali Jaber ditusuk.
Kecil kemungkinan pelakunya orang gila.
Itu upaya perlukaan yang memang menargetkan Syekh Ali Jaber.
Wong orang begitu banyak.
Semoga lekas sembuh, Syekh.
Semoga santri & murid2 Kyai & Ustad manapun lebih ketat lagi menjaga para penyampai ilmu." tulis dr Andi Khomeini Takdir dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Twitter @dr_koko28 yang sudah terverifikasi.
4. Punya Sosial Media
Fahri Hamzah turut menanggapi soal dugaan pelaku penusukan Syekh Ali Jaber merupakan orang gila.
Menurut Fahri Hamzah identitas pelaku penusukan Syekh Ali Jaber sudah terang benderang.
Ditambah lagi pelaku penusukan Syekh Ali Jaber memiliki sejumlah akun media sosial.
Fahri Hamzah meminta agar Polisi mengusut tuntas pelaku penusukan Syekh Ali Jaber.
"Kalau ybs senang ber-socmed maka tidak ada istilah tidak dikenal.
Riwayat ybs terlalu terang. Tidak bisa sembunyikan.
Ini kesempatan yg baik bagi pihak kemanan kita untuk membuka secara terang.
Ayo @DivHumas_Polri kamu bisa! Bismillah!" tulis Fahri Hamzah.
5. Hobi Selfie
Dilihat dari akun Instagram dan Facebooknya, pelaku penusukan Syekh Ali Jaber ini memang banyak memposting foto diri.
Mulai dari foto depan laptop sampai sedang makan bakso.
Hidayat Nur Wahid meyakini dengan sikap tersebut tak mungkin pelaku penusukan Syekh Ali Jaber orang gila.

"Syekh Ali Ditusuk, HNW: Jangan Kaburkan Pelakunya sebagai “Orang Gila”.
Netizen saja bisa mengunggah foto2 si penusuk lagi selfi ria dan makan bakso pula.
Polisi agar Usut tuntas,berikan sanksi keras,
agar negara hukum tegak dan Umat tidak selalu cemas." tulis Hidayat Nur Wahid dikuti TribunnewsBogor.com dari akun Twitternya.
Syekh Ali Jaber menceritakan saat itu ia tengah mengikuti kegiatan safari dakwah.
Di awal acara, Syekh Ali Jaber sempat mengingatkan jamaah untuk menjalankan protokol kesehatan.
"Ini di masjid kegiatan biasa, kita safari dakwah, saya mengawali untuk jamaah protokol kesehatan, jaga rajak, " kata Syekh Ali Jaber.
Ia lantas memanggil seorang anak usia 9 tahun.
Syekh Ali Jaber lalu mengetes bacaan anak tersebut.
"Saya memanggil seorang anak 9 tahun untuk tes bacaannya karena dia ikut wisuda, sampai saat bantu dia membeperbaiki bacaannya," kata Syekh Ali Jaber.
Setelah selesai, Syekh Ali Jaber memanggil ibu dari anak tersebut.
agar ibu tersebut bisa foto bersama dengan Syekh Ali Jaber sebagai kenang-kenangan.
"Dan begitu selesai saya minta ibunya si anak untuk foto bersma untuk kenang-kenangan," kata Syekh Ali Jaber.
Namun ternyata handphone ibu anak ini memorynya full.
Sampai kemudian Syekh Ali Jaber meminta agar jamaah lain memfotokan mereka.

"Ternyata ibu ini hpnya full gak bisa foto, makanya saya mengarah ke kiri jamaah boleh pinjam hpnya kasihan anak ini biar bisa dapat foto sekalian, tibaptiba ada orang lari di atas panggung, " kata Syekh Ali Jaber.
Ketika sedang menunggu respon dari jamaah, Syekh Ali Jaber terkejut tiba-tiba seorang pria ada di dekatnya.
"Posisi panggung dekat dengan jalan, makanya orang pelaku cukup gampang untuk masuk karena tidak terhalang.
Ketika mengharah ke kanan saya kaget melihat sudah di hadapan saya.
Kalau saya tidak melihat ke kanan mungkin bisa ke leher atau dada saya.
Saya angkat tangan makanya tusuk ke tangan begitu saya lawan patah pisaunya, jamaah amankan dan tangkap dia," kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber hingga kini belum mengetahui sosok pelaku penusukan.
Hanya saja ketika melihat pelaku ini dipukuli jamaah, Syekh Ali Jaber mengaku kasihan.
Syekh Ali Jaber kemudian menyelamatkan pelaku dari amukan massa.
"Jujur saja kasihan pas lihat jamaah menghajar dia dan memukul dia. Saya bilang jangan jangan, amankan saja dulu ini tugas polisi ," kata Syekh Ali Jaber.
Hingga kini Syekh Ali Jaber belum mengetahui siapa pelaku dan apa motifnya melakukan penusukan.
"Sampai detik ini belum , karena baru saja diamankan di ruang masjid sambil menunggu polisi, lalu dibawa ke kantor polisi," kata Syekh Ali Jaber.
Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul 5 Hal yang Meyakini Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Bukan Orang Gila, Gaya di Medsos Paling Disorot
(TribunStyle.com/Febriana/Monalisa)
BACA JUGA:
• POPULER Ditikam Saat Ceramah di Bandar Lampung, Syekh Ali Jaber Sebut Soal Persatuan Hingga Takdir
• POPULER Ditikam Saat Berceramah, Syekh Ali Jaber Beberkan Sosok Pelaku, Pasti Ada yang Nyuruh