Muncul di Dokumenter Sulli, Tiffany SNSD Sesali Tak Ada di Samping Choi Jinri saat Keadaan Sulit

TRIBUNSTYLE.COM - Tiffany SNSD mengenang keberanian mendiang Sulli eks f(x) untuk mengekspresikan dirinya semasa hidup.

Tiffany muncul dalam film dokumenter yang menceritakan tentang mendiang Choi Jinri atau Sulli.

Ia menceritakan kisah rekannya tersebut yang sudah berteman sejak lama.

Tiffany juga pernah satu agensi dengan Sulli.

Ia mengatakan bahwa eks f(x) ini adalah sosok yang berani dan aktif di media sosialnya.

• Kisah Hidup Sulli Diangkat Jadi Film Dokumenter oleh MBC, Bakal Tayang Oktober Tahun Ini

• 5 Fakta Kolaborasi IU dengan Suga BTS, Benarkah Lagu Eight Didedikasikan untuk Mendiang Sulli?

Member SNSD juga mengungkapkan, media sosial merupakan platform atau tempat Sulli dan para idol Kpop untuk mengekspresikan kesenanngan dan meluangkan kebebasan.

"Dalam tempo dan kehidupan para selebriti, satu tempat yang dapat mengekpresikan kebebasan diri adalah media sosial," ujar Tiffany, dilansir dari Soompi, Jumat (11/9/2020).

Ia memuji Sulli karena berani menjadi diri sendiri tanpa paksaan.

"Aku selalu memuji keberanian dan keinginan Sulli untuk mengekspresikan dirinya dengan bebas," kata Tiffany.

"Dia terus mengajukan berbagai pertanyaan kepada dunia dan dunia selalu menjawab 'tidak'," lanjutnya.

Tiffany merasa menyesal karena tidak berada di sampingnya saat Sulli dalam keadan yang sulit.

"Mengapa saya tidak bisa mendekatinya lebih dulu sekali lagi? Saya menyesal tidak berada disisinya untuk dapat berbagi cerita," ujar Tiffany.

Keberanian Sulli menjadi diri sendiri telah menginspirasi Tiffany.

Ia juga menitip sebuah pesan terima kasih kepada Sulli karena telah menjadi orang yang berani menjadi diri sendiri.

"Terima kasih telah menghabiskan waktumu untuk menjadi seseorang yang berani, cerdas, dan menakjubkan," ucap Tiffany.

Menjadi seroang selebriti kerap dituntut tampil sempurna dan menjaga sikap sebaik mungkin.

Para idol dan selebritis juga tidak diperbolehkan berpendapat dan mengekspresikan diri jika bertentangan dengan keyakinan banyak orang.

Sebelum meninggal, Sulli kerap menerima hujatan karena menunjukkan kebebasan dalam hidupnya.

Salah satunya adalah keputusannya untuk tidak memakai bra.

Kisah hidup artis dan penyanyi Sulli ini diangkat dalam sebuah film dokumenter yang diproduseri oleh MBC.

Mengutip Allkpop, film tersebut akan memperlihatkan kehidupan dan karier Sulli semasa hidup.

Dalam pembuatan film ini akan ada wawancara dari keluarga, rekan di SM Entertainment, dan kenalan Sulli sebelum meninggal dunia.

Rencananya, film dokumenter Sulli ini dikabarkan tayang pada Oktober tahun ini.

Tepat saat memperingati satu tahun kepergian sang idola.

Artis kelahiran Busan, 29 Maret 1994 ini memulai debut pertamanya di industri hiburan sebagai artis cilik pada 2005.

Selanjutnya, Sulli memulai debut sebagai anggota grup idola F(X).

Namun, pada 14 Oktober 2019 lalu, Sulli meninggal dunia.

Artis sekaligus penyanyi ini meninggal di usia 25 tahun.

Sulli ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang berlokasi di daerah Seongnam.

Pemilik nama asli Choi Jin-ri ini ditemukan meninggal dunia gantung diri.

Ia diketahui tak tahan kerap menerima hujatan dari netizen di media sosial.

• Taecyeon 2PM Bakal Beradu Akting dengan Song Joong Ki, Ini Judul Drama dan Potongan Alur Ceritanya

• Drakor I Can Hear Your Voice yang Dibintangi Lee Jong Suk Bakal Tayang Awal Agustus Ini di NET TV

Sebelum meninggal bunuh diri, Sulli ternyata sudah menunjukkan tanda-tandanya.

Dalam sebuah acara, Sulli blak-blakan soal kehampaan dalam hidup dan sering pura-pura bahagia.

Berikut ini berita pengakuan Sulli tentang kehampaan dalam hidup selengkapnya.

Pada 4 Oktober 2019 lalu, Sulli sempat bicara blak-blakan tentang kehidupannya sebagai artis terkenal Korea Selatan.

Pengakuan itu Sulli utarakan ketika dirinya tampil dalam program Reply Night.

Seperti yang diketahui, Sulli memulai debutnya sebagai artis sejak masih kecil.

Ia kemudian tergabung dalam personil girlband f(x). 

Setelah keluar, Sulli masih aktif sebagai artis dengan solo karir.

Sulli tetap eksis menjadi entertainer meski beberapa kali karirnya penuh kontroversi.

Sukses dan terkenal di usia muda ternyata tak serta merta membuat Sulli bahagia.

Sebaliknya, Sulli justru merasa bagai tercekik akibat profesi yang dijalaninya.

Bagaimana bisa?

"Saya merasa hidup saya kosong.

Saya seringkali membohongi semua orang dengan pura-pura bahagia," ungkap Sulli membuka ceritanya.

Gadis cantik 25 tahun ini dituntut untuk selalu tampil bahagia di televisi dan media sosial.

Namun citra tersebut berbanding terbalik dengan apa yang benar-benar ia rasakan.

Sulli sebenarnya merasa kesepian dan hampa.

Ia pun sempat mencari nasihat dari orang lain atas apa yang ia rasakan.

Tapi orang-orang mengatakan bahwa hal tersebut wajar saja.

"Saya merasa bersalah karena telah membohongi banyak orang, jadi saya meminta nasehat dari orang lain.

Tapi mereka berkata apa yang saya lakukan bukanlah hal aneh."

Merasa tak mendapat solusi, Sulli tak punya pilihan lain selain meneruskan 'sandiwara' yang ia lakukan.

Sulli terus berpura-pura bahagia dan hal itu membuat dirinya makin merasa kosong.

Sulli mengaku merasa seperti memiliki dua sisi dalam hidupnya.

"Setiap orang memiliki sisi gelap dalam hidupnya tapi mereka berpura-pura seolah semua baik-baik saja.

Sisi sebenarnya dari Choi Jinri lebih gelap (muram).

Tetapi Sulli yang selebriti harus selalu bersikap ceria," kata terakhir Sulli yang menarik simpati banyak orang.

Sulli lalu mengatakan bahwa berinteraksi dengan penggemar melalui media sosial merupakan salah satu caranya mengusir kesepian.

Ia akan bersemangat saat membaca komentar penuh nada positif.

Semangat dari penggemar merupakan obat manjur bagi Sulli.

Namun ketika yang ia temukan adalah komentar jahat, tentu membuat depresinya semakin parah.

Sempat Meratap

Tak lama setelah kabar Sulli meninggal dunia ini tersebar, heboh juga video cuplikan Live Instagram Sulli terakhir.

Dalam Live Instagramnya, Sulli tampak sehabis menangis

Ia pun memberikan beberapa patah katanya soal pembullyan.

"Jangan terlalu jahat/keras kepadaku, aku bukan orang jahat," ucap Sulli dalam bahasa Korea.

"Tolong jangan salah paham padaku, aku bukan orang jahat," ucap Sulli.

Intinya, ungkapan Sulli pada hari-hari terakhir sebelum kematiannya berisi ungkapan galau.

Ia seperti dalam tekanan berat.

Pun di laman beranda Instagram pribadinya @jelli_jilli.

Sulli tampak terlihat menangis sambil memejamkan matanya.

"Saya akan menerima pengakuan itu," tulis Sulli di akun Instagram @jelly_jilli, dilansir TribunnewsBogor.com

Unggahan Sulli ini diposting pada hari Sabtu (12/10/2019), dua hari sebelum ditemukan bunuh diri.

Unggahan terakhir Sulli ini mendapat banyak komentar dari netizen.

Banyak yang turut berduka cita, tak menyangka Sulli sudah meninggal dunia.

(TribunStyle.com/Nafis/Galuh Palupi)

• Dirindukan Penggemar, Daehan, Minguk, dan Manse, Kini Telah Tumbuh Besar, Song Il Kook Kabarkan Ini

• DAFTAR 10 Tertampan Korea, Hyun Bin Merajai, Disusul Ji Chang Wook, Mengapa Song Joong Ki Terdepak?