Lagu 'Dynamite' Bertengger di Puncak Billboard, BTS Sumbang Triliunan untuk Ekonomi Korea Selatan
Lagu 'Dynamite' Puncaki Billboard Hot 100, BTS sumbang triliunan untuk ekonomi Korea Selatan.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Lagu 'Dynamite' Puncaki Billboard Hot 100, BTS sumbang triliunan untuk ekonomi Korea Selatan.
Setelah pecahkan rekor trending di YouTube, lagu 'Dynamite' BTS berhasil bertengger di puncak Billboard Hot 100.
Berkat hal itu, boyband itu menyumbang ekonomi Korea Selatan sebesar 1,7 triliun won atau sekitar Rp 21,2 triliun.
Dilansir dari The Korea Herald, pencapaian itu diproyeksikan menghasilkan nilai 1,23 triliun won (Rp 15,2 triliun) yang diciptakan di sektor produksi.
Bahkan, adapun nilai tambah sekitar 480 miliar won (Rp 6 triliun) untuk itu.
Data itu menurut laporan yang diterbitkan bersama oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata dan afiliasinya, Institut Kebudayaan dan Pariwisata Korea.
• POPUER Tagar Melisa Trending, ARMY Fans BTS Bunuh Diri Pakai Pistol, Mengaku Hidupnya Dibenci Ayah
• Jin BTS Harus Wajib Militer, Big Hit Entertainment Ungkap Kemungkinan Bisa Tunda Wamil Kim Seok Jin
Sekitar 8.000 lebih banyak pekerjaan juga kemungkinan akan dibuat oleh entri tempat pertama BTS ke dalam grafik Hot 100.
Nilainya diukur dengan pendapatan gabungan dari label septet Big Hit Entertainment, bea cukai dan statistik bank sentral, dan data Google Trend.
Studi tersebut memperkirakan bahwa Big Hit akan memperoleh total 245,7 miliar won (Rp 307 miliar) dari penjualan global 'Dynamite'.
Hal itu berdasarkan pendapatan dari album grup sebelumnya 'Map of the Soul: Persona'.
Ekspor barang konsumsi yang berasal dari debut 'Dynamite' diperkirakan meningkat 371,7 miliar won atau sekitar Rp 4,6 triliun.
Ini termasuk 276,3 miliar won (Rp 3,4 triliun) dari penjualan kosmetik di luar negeri dan 74,1 miliar won (Rp 934 miliar) dari makanan.
Kementerian tersebut mengatakan telah mengecualikan dampak kemenangan pada industri pariwisata lokal.
Contohnya peningkatan pengunjung asing ke Korea Selatan, karena pandemi COVID-19 telah mengganggu perjalanan ke luar negeri selama berbulan-bulan dan menyebabkan serangkaian pembatalan konser.
Efek ekonomi yang dihasilkan oleh kinerja bintang BTS kemungkinan akan berkembang lebih jauh terkait peningkatan citra dan nilai merek Korea Selatan nanti.
4 Fakta Terkait Lagu BTS, Dynamite
1. Trending no 1 di YouTube
Music video dari Dynamite telah dirilis pada, Jumat (21/8/2020).
Namun, baru berjalan enam jam sudah lebih dari 44 juta penonton yang menyaksikannya.
Video tersebut juga telah disukai sebanyak 5,1 juta.
Hal tersbeut membuat MV Dynamite menjadi trending nomor 1 di YouTube.
2. Video teaser jadi trending YouTube
Pada 18 Agustu 2020 video teaser BTS langsung menjadi trending YouTube.
Bahkan, belum 24 jam, video tersbeut telah ditonton 19 juta kali.
Serta, disukai lebih dari 2,9 juta pengguna.
Video teaser tersbeut memiliki durasi selama 30 detik.
Awalnya, muncul para member BTS yang berpakaian casual kemudian meninggalkan Jimin sendirian.
Jimin pun berjalan ke arah kamera sembari tersenyum dan bergaya seperti menembak dengan jarinya.
3. Berbahasa Inggris
Alasan menggunakan bahasa Inggris untuk lagu Dynamite.
Hal tersebut diungkapkan oleh Jungkook cs, mereka ingin keluar dari zona nyaman.
Melansir Kompas.com, selain itu, BTS ingin menghilangkan jarak antara penggemarnya melalui single berbahasa Inggris.
“Sangat menarik dibanding sulit. Itu seperti tantangan yang menarik,” kata Jungkook dilansir dari Allkpop, Kamis (20/8/2020).
4. Semangat di tengah pandemi
BTS harus merelakan konser mereka ditunda karena pandemi Covid-19.
Grup besutan Big Hit Entertainment ini mengatakan, melalui Dynamite ini merupakan upaya mereka menghapus batasan bahasa guna menyemangati para penggemar di tengah situasi pandemi.
“Kami berpikir, ini saatnya bagi kami untuk menyatukan diri dan menyemangati satu sama lain guna mengatasi kesulitan bersama,” kata BTS.
Boy grup ini ingin menegaskan bahwa para penggemarnya tidak sendiri di tengah pandemi ini.
Dalam percakapan V Live, terungkap bahwa lagu berbahasa Inggris tersebut bernuansa riang.
Hal itu bertujuan agar memberi semangat dan energi pada para pendengarnya saat masa sulit seperti pandemi ini.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh/Nafis)
BACA JUGA:
• Dynamite Puncaki Billboard Hot 100, BTS Dapat Ucapan Selamat dari Presiden Korea Selatan Moon Jae In
• Joko Anwar Bagikan Video BTS Disertai Emoji Hati, Begini Responnya Saat Ditanya Jadi Seorang ARMY