Hadi Pranoto Jelaskan Soal Obat Herbal Covid-19, Ilmuwan: Berpotensi Merugikan Masyarakat

TRIBUNSTYLE.COM - Hadi Pranoto jelaskan soal risetnya terkait obat Covid-19 yang ia klaim ampuh sembuhkan pasien.

Sosok Hadi Pranoto tengah jadi sorotan publik setelah ia tampil di video YouTube Anji.

Video itu diunggah di kanal YouTube Anji pada Jumat (31/7/2020) lalu.

Namun, pihak YouTube telah melakukan takedown atau menghapus video itu lantaran dituding menyebarkan informasi bohong alias hoax.

Pada video tersebut, Hadi Pranoto mengklaim bahwa obat hasil risetnya ampuh untuk sembuhkan pasien Covid-19.

Pernyataan Hadi sontak menuai kontroversi dan menjadi perbincangan heboh di media sosial.

• Buntut Video Wawancara Soal Obat Covid-19, Musisi Anji dan Hadi Pranoto Dilaporkan ke Polisi

• Siapa Sebenarnya Hadi Pranoto? Kebenaran Gelar Profesor hingga Pernah Undang Rhoma Irama di Bogor

Setelah viral dan tuai kontroversi sejumlah pihak, Hadi Pranoto pun memberikan penjelasan.

Dikutip dari Kompas.com, ia mengaku bahwa risetnya tentang obat Covid-19 itu dilakukan oleh lembaga independen.

Hadi menyampaikan memiliki beberapa tim yang sudah melakukan riset sejak lama tentang obat-obat herbal, yakni sejak tahun 2000-an.

"Bukan hanya untuk peningkatan imun dalam tubuh antibodi Covid-19, tapi ada beberapa riset yang kita kembangkan," kata Hadi, Senin (3/8/2020).

Ia menambahkan, penelitian tersebut dilakukannya sebagai suatu panggilan kemanusiaan.

Lantas kenapa riset tersebut dikemukakan ke publik baru-baru ini?

Menurutnya, Improvisasi terus dikembangkan oleh timnya untuk melihat perkembangan dunia.

Kemudian pada saat wabah ini bergejolak di seluruh dunia, seluruh tim riset dunia terus mencoba mendeteksi kekuatan virus Covid-19.

• Habis Ribut Lagi Soal Covid-19, Akhirnya dr Tirta dan Jerinx SID Sepakat Bakal Ketemu di Bali

• 5 Kontroversi Hadi Pranoto, Klaim Temukan Obat Covid-19 hingga Tes Swab Rp 10 Ribu

Lebih lanjut Hadi menjelaskan penelitiannya dilakukan dengan menyamakan genetik Covid-19 itu dan mempelajarinya.

"Apa yang bisa kita pelajari, apa formula yang bisa membunuh virus Covid-19. Kita belajar dari anatomi tubuh manusia. Manusia itu berasal dari tanah dan air.

Manusia dan tumbuh-tumbuhan akan mati menjadi tanah dan air, itulah yang kita pelajari, kemudian kita kembangkan untuk menangkal keganasan Covid-19," jelasnya.

Hadi menyebut kandungan herbal ini berasal dari tumbuh-tumbuhan alam Indonesia.

Adapun tumbuh-tumbuhan tersebut antara lain manggis, sirsat, kelapa, pegagan, bawang putih, dan beberapa bahan alam lainnya.

Ia juga mengklaim bahan-bahan tersebut aman dan tanpa efek samping saat dikonsumsi.

"Ini sifatnya herbal, seperti jamu, jadi jangan disalah sampaikan bahwa ini vaksin. Ini herbal yang sifatnya memberikan kekuatan pada tubuh manusia untuk melawan Covid-19," kata Hadi.

Selain itu, Hadi Pranoto juga mengatakan bahwa produk herbalnya itu telah diujikan pada pasien Covid-19 dan masyarakat umum.

Dia mengklaim setelah mengonsumsi herbal tersebut, masyarakat mengaku imunitasnya menjadi kuat dan antibodinya menjadi bagus.

Kepala LBM Eijkman Sebut Klaim Hadi Pranoto Tidak Ilmiah

Sementara itu, Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Amin Soebandrio, mengatakan klaim Hadi tak terbukti secara ilmiah.

"Latar belakang ilmiahnya juga diragukan, sehingga otomatis apapun yang disampaikan beliau kita harus berhati-hati" kata Amin dikutip dari Kompas.com, Senin (3/8/2020).

Ia mengimbau kepada masyarakat, untuk memastikan sumbernya kredibel setiap kali mendapat informasi.

Menurutnya, bagaimanapun, klaim-klaim palsu tersebut dapat menyesatkan dan berpotensi merugikan masyarakat.

"Masyarakat memang mengharapkan mukjizat yang bisa keluar dari pandemi ini.

Ini kemudian yang mungkin dipergunakan oleh orang-orang untuk membuat apapun. Ya mengklaim pengobatan, vaksin, dan sebagainya yang tidak berbasis ilmiah," imbuh Amin.

(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

BACA JUGA:

• Habis Ribut Lagi Soal Covid-19, Akhirnya dr Tirta dan Jerinx SID Sepakat Bakal Ketemu di Bali

• Heboh Video Anji dengan Hadi Pranoto Soal Obat Covid-19, dr Tirta Beri Tanggapan & Ajak Diskusi