Detik-detik Nirina Zubir Jatuh Saat Asyik Bersepeda, Pamer Luka Memar: 'Officially Anak Sepeda'
Video detik-detik Nirina Zubir terjatuh dari sepedanya saat gowes di Pantai Pangandaran, alami luka memar.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Video detik-detik Nirina Zubir terjatuh dari sepedanya saat gowes di Pantai Pangandaran, alami luka memar.
Aktris Nirina Zubir memang dikenal hobi bersepeda.
Melalui akun Instagramnya, Nirina Zubir tak jarang mengunggah foto saat dirinya asyik bersepeda.
Namun, hal tak terduga justru terjadi kepada Nirina Zubir saat asyik gowes.
Belum lama ini, Nirina Zubir mengaku dirinya baru saja mengalami kecelakaan saat bersepeda.
Bintang film Get Married itu bahkan sempat memamerkan luka memar di kakinya.
"Dengan adanya foto ini, na mengatakan bahwa na officially anak sepeda...kenapa?
Perhatikan dengkul kanan na, lipatan kaki belakang dengkul kiri na, paha kiri bagian belakang na...semuanya MEMAR," tulis Nirina Zubir pada Kamis (30/7/2020).
• Ingin Beli Sepeda Brompton, Tessa Kaunang Kena Tipu, Uang Rp 23 Juta Melayang, Barang Tak Sampai
• Niat Hati Kerjai Suami, Nagita Slavina Malah Kena Prank dari Raffi Ahmad, Sepeda Ratusan Juta Hilang

Nirina Zubir menyebut luka itu adalah luka terparah yang pernah ia alami saat bersepeda.
Padahal, dirinya dan sang suami telah bersepeda bahkan sampai ke Pulau Dewata.
Namun, luka yang didapat tidak separah luka tersebut.
"Alhamdulillah selama perjalanan #bersepeda Jakarta - Bali walau juga pernah jatoh...tapi gak sebanyak ini memarnya..." ungkapnya.
Di postingan lain, Nirina Zubir mengunggah video detik-detik saat dirinya jatuh dari sepeda.
Di video tersebut, tampak Nirina Zubir bersepeda di kawasan sekitar Pantai Pangandaran.
Namun, tiba-tiba seorang pengendara motor jatuh tepat di depannya.
Hal itu membuatnya terjatuh dari sepedanya.
Sontak orang-orang di sekitarnya langsung memberikan pertolongan kepada keduanya.
Di video itu, Nirina Zubir menyebut dirinya baik-baik saja.
Namun, ia mengingatkan semua orang untuk tetap berhati-hati saat berada di jalan.
• Ingin Ikut Triathlon di New Zealand, Ayudia Bing Slamet Marah saat Tahu Harga Sepeda Ditto
"Kalau kita harus hati-hati bukan berarti kitanya doang yang harus hati-hati, maksudnya kita harus mawas diri," ujar Nirina.
"Kita udah hati-hati tapi tetap aja ada motor yang tiba-tiba jatuh," pungkasnya.
Postingan Nirina itu pun dikomentari aktor Darius Sinathrya.
"Laaa... ati2 Naaa... itu kenapa abang2 naik motor tiba2 gusrak sendiri... mana gak pake helm pulak... untung Na naik sepeda bukan naik bemo," tulis Darius Sinathrya.
Ini 7 Manfaat Gowes Sepeda bagi Kesehatan Tubuh
Tren bersepeda semakin meledak seiring dengan pemberlakuan pembatasan alat transportasi umum selama pandemi virus corona.
Banyak orang yang mulai kembali beraktivitas dengan bersepeda karena dianggap sebagai alat transportasi yang lebih aman katimbang angkutan umum.
Selain itu, mulai bertambah pula para pengguna sepeda baru.
Akibatnya, toko-toko sepeda pun mengalami peningkatan penjualan hingga kehabisan stok.
• Tren Bersepeda Semakin Menjamur, Ini Tips Gowes Sederhana dan Aman dari Pegiat Komunitas Sepeda
• BENARKAH Terlalu Sering Bersepeda Picu Impotensi karena Jok Duduk Menekan Kemaluan? Ini Faktanya

Tak hanya itu, bengkel-bengkel sepeda jadi kebanjiran pesanan untuk memperbaiki sepeda rusak.
Hal ini tentu baik karena aktivitas bersepeda memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.
1. Mengontrol Berat Badan
Bersepeda, terutama pada intensitas tinggi, dapat membantu menurunkan kadar lemak tubuh.
Hal ini tentu membantu dalam mengontrol berat badan yang sehat.
Selain itu, bersepeda rutin juga akan meningkatkan metabolisme dan membentuk otot.
Banyak kalori yang akan dibakar saat bersepeda, bahkan ketika istirahat.
2. Meningkatkan Kekuatan Kaki
Bersepeda meningkatkan fungsi keseluruhan di tubuh bagian bawah dan memperkuat otot-otot kaki.
Ini akan menargetkan paha depan, paha belakang, dan betis.
Untuk meningkatkan kinerja kaki saat bersepeda, bisa diimbangi dengan latihan squat, leg presses, dan lunges beberapa kali per minggu.

3. Sangat Baik untuk Pemula
Sepeda sangat mudah untuk dikendarai dan tidak perlu surat izin mengemudi.
Jika baru memulai pola hidup sehat, atau bangkit kembali dari cedera atau sakit, bersepeda dengan intensitas rendah akan membantu.
4. Meningkatkan Kesehatan Mental
Bersepeda dapat meredakan perasaan stres, depresi, atau kecemasan.
Berfokus pada jalan saat bersepeda membantu mengembangkan konsentrasi dan kesadaran.
Jika merasa bosan atau stres, bersepedalah setidaknya 10 menit.
Itu akan melepaskan endorfin, yang pada gilirannya dapat membantu menurunkan tingkat stres.
5. Membantu Penderita Kanker
Bersepeda adalah tambahan yang fantastis untuk rencana perawatan dalam pemulihan dari kanker.
Menggowes sepeda juga dapat mengurangi risiko untuk jenis kanker tertentu, termasuk kanker payudara.
Menurut penelitian pada 2019, tetap aktif saat menderita kanker payudara dapat membantu mengurangi efek samping dari pengobatan kanker.
6. Opsi Alat Transportasi yang Ramah Lingkungan
Bersepeda merupakan alternatif yang baik sebagai opsi alat transportasi yang ramah lingkungan.
Daripada duduk berlama-lama di dalam mobil atau angkutan umum karena keramaian lalu lintas, lebih baik bersepeda.
Selain bisa terhindar dari kemacetan, tubuh jadi lebih sehat dengan menggowes pedal sepeda.
Ini sekaligus berkontribusi dalam mengurangi polusi udara di jalan raya yang disebabkan kendaraan bermotor.

7. Meningkatkan Keseimbangan Tubuh
Bersepeda juga dapat meningkatkan keseimbangan dan postur tubuh.
Pasalnya, saat mengendarai sepeda, tubuh akan menjaga kestabilan agar sepeda tetap tegak.
Keseimbangan cenderung menurun seiring bertambahnya usia dan sudah tidak aktif lagi.
Oleh karena itu, bersepeda bisa menjadi solusi untuk merawat keseimbangan tubuh.
(TribunStyle.com/Tiara Susma/Gigih Panggayuh)
BACA JUGA:
• Viral Video Rombongan Sepeda Terobos Lampu Merah, Ganggu Pengguna Jalan Lain di Kota Tegal
• Daftar Harga Sepeda Gunung dan Lipat Merk Polygon, Pasific hingga United, Termurah Rp 1 Jutaan