Irwansyah Penuhi Panggilan Polisi dan Diperiksa sebagai Saksi Atas Dugaan Penggelapan Uang Rp 1,9 M

TRIBUNSTYLE.COM - Kasus dugaan penggelapan uang Bandung Makuta belum usai, artis peran Irwansyah akhirnya memenuhi panggilan polisi.

Melansir Kompas.com, Irwansyah diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penggelapan uang yang dilaporkan pengusaha Medina Zein.

Waktu pemeriksaan ini disampaikan oleh Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri.

• Babak Baru Irwansyah vs Medina Zein, Suami Zaskia Sungkar Minta Pemeriksaan Ditunda, Ini Alasannya

• Disebut Telah Damai, Lukman Azhari Ungkap Laporan Medina Zein ke Irwansyah Tetap Berjalan

Galih Indragiri mengatakan, artis berusia 35 tahun ini diperiksa pada Jumat (24/7/2020) sekira pukul 11.00 WIB.

"Iya benar, sekitar jam 11.00-an tadi. Pokoknya kita melakukan pemeriksaan lah, kita lengkapi pemeriksaan dulu," kata Galih saat dikonfirmasi wartawan, Jumat.

Galih Indragiri mengatakan, suami Zaskia Sungkar diperiksa polisi sekira dua hingga tiga jam.

Namun saat ditanya apakah Irwansyah akan diminta dipanggil kembali untuk diperiksa, Galih Indragiri tak menampiknya.

"Kalau memang kita perlukan, ya akan kita lakukan pemanggilan, kita lengkapi saksi-saksi dulu," ucap Galig Indragiri.

Laporan kasus dugaan penggelapan ini bermula dari kecurigaan pengusaha Medina Zein saat mengecek bukti rekening koran dari bisnis kue Bandung Makuta.

Ditemukan adanya dana yang masuk ke rekening pribadi Irwansyah hingga perusahaan milik suami Zaskia Sungkar, Jannah Corps sekira Rp 1,9 miliar.

Selain itu, Medina mengaku kesulitan meminta hasil audit keuangan perusahaan tersebut.

Medina Zein dan Irwansyah diketahui adalah rekan bisnis Bandung Makuta.

Pada perusahaan tersebut, Medina Zein sebagai Dewan Komisaris PT Bandung Berkah dan Irwansyah sebagai Komisaris PT Bandung Berkah Bersama.

Namun, Irwansyah sebelumnya sudah membantah tuduhan adanya aliran uang sebesar Rp 1,9 miliar ke rekeningnya.

Suami Zaskia Sungkar ini mengatakan uang tersebut digunakan untuk menggaji karyawan Bandung Makuta di Jakarta.

Selain Irwansyah, Media Zein juga melaporkan Fitri Olid.

Fitri memiliki jabatan sebagai Direktur PT Bandung Berkah Bersama.

• Diperiksa Jadi Saksi Kasus Wawan, Irwansyah Ungkap Kronologi Kerjasama hingga Janji Saham 15 Persen

• Medina Zein Tuduh Irwansyah Lakukan Penggelapan Uang, Laudya Cynthia Bella Jelaskan Kronologinya

Klarifikasi Irwansyah soal Uang Rp 1,9 M dari Bisnis Bandung Makuta Bersama Medina Zein

Irwansyah dilaporkan ke Polrestabes Bandung oleh pengusaha Medina Zein terkait dugaan kasus penggelapan uang hampir Rp 2 miliar.

Medina Zein dan Irwansyah diketahui adalah rekan bisnis Bandung Makuta.

Medina Zein sebagai Dewan Komisaris PT Bandung Berkah dan Irwansyah sebagai Komisaris PT Bandung Berkah Bersama.

Bermula dari Medina mengecek bukti rekening koran dari bisnis kue Bandung Makuta.

Ia menemukan ada hal yang ganjil dari bukti tersebut.

Ditemukan ada aliran dana cukup besar sekitar Rp 2 miliar yang masuk ke rekening pribadi Irwansyah hingga perusahaan milik Irwansyah, Jannah Corps (Jcorps).

Tuduhan itu tidak diterima begitu saja oleh Irwansyah.

Ia membantah laporan yang dilaporkan oleh Medina.

Pasalnya, uang tersebut digunakan untuk menggaji karyawan kue Bandung Makuta di Jakarta.

"Uang yang ditransfer ke Jannah Corps semata-mata untuk menggaji mereka (karyawan). Bukan ke kita loh, untuk operasional. Gaji mereka saja," ujar Irwansyah sebagaimana dikutip dari akun YouTube Cumicumi, Sabtu (19/10/2019).

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 2017, telah diusulkan bahwa karyawan Bandung Makuta di Jakarta digaji melalui rekening Jcorps.

Menurut Irwansyah, hasil tersebut disetujui 80 persen oleh pemegang saham dana PT Bandung Berkah Bersama.

Medina diduga tidak mengetahui dengan jelas mengenai hasil rapat tersebut. Sebab, saat itu Medina tidak hadir karena sedang mengurusi bisnisnya yang lain.

Selain Irwansyah, Medina juga melaporkan Fitria Olid selaku Direktur PT Bandung Berkah Bersama.

Hal itu dilakukan karena Medina kesulitan untuk meminta hasil audit keuangan perusahaan.

"Aneh, masa diaudit enggak mau? Terus aku sendiri diaudit, maksudnya walaupun enggak ada pemegang saham lain diaudit," kata Medina.

Selain Bandung Makuta, bisnis cabang mereka di Pekanbaru sudah gulung tikar karena tidak dapat keuntungan sama sekali.

Laporan Polisi atas Irwansyah Masih Berjalan, Medina Zein Rugi dari Rp 1,9 M Jadi Rp 4,3 M

Sebelumny Medina Zein telah buka suara tentang laporannya ke Irwansyah yang tetap berjalan.

Laporan Medina Zein atas dugaan penggelapan bisnis kue Makuta Bandung yang dilakukan Irwansyah hingga kini masih berjalan.

Sebelumnya sempat dikatakan jika kerugian bisnis kue kekinian tersebut mencapai 1,9 miliar.

Namun Medina mengungkap jumlah tersebut semakin bertambah.

Hal tersebut disampaikan Medina Zein dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment 'DIMINTA UNTUK AUDIT KEPADA PIHAK KETIGA, MEDINA ZEIN SEBUT IRWANSYAH SELALU MENGELAK' Selasa (24/03/2020).

"Bahkan nilai yang kemarin sempat diberitakan 1,9 itu sekarang sudah naik 4,3 M kerugiannya," ujarnya.

Dirinya lantas meminta Irwansyah dan para saksi dan terlapor lainnya segera hadir memenuhi panggilan pemeriksaan.

"Semoga aja dengan adanya update ini semua angka, membuat pihak sana lebih cepat saksi-saksinya lebih cepat datang.

Jadi mempercepat prosesnya, jangan sampai lambat kayak gini," lanjutnya.

Sementara itu, Lukman Azhari mengatakan pihak Irwansyah hingga kini belum menghubungi mereka untuk membicarakan kasus tersebut.

"Sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak mereka," ujar Lukman Azhari.

Sehingga mereka tetap menunggu proses kepolisian.

"Kami juga menunggu konfirmasi dari pihak sana, tapi karena tidak ada laporan tetap berjalan."

Medina menuturkan sebelum dirinya membuat laporan polisi telah lebih dulu menghubungi Irwansyah untuk menanyakan kejanggalan laporan keuangan.

Namun suami Zaskia Sungkar tersebut tidak menanggapi.

"Sudah, bahkan aku sempat whatsapp Irwan terakhir yang aku bilang 'Wan kok minta rekening koran nggak dikasih? kalau nggak ada apa-apa jangan takut dong'

Terus sama dia cuma dibaca aja whatsapp aku," kata Medina.

Sehingga dirinya lantas membawa permasalahan tersebut ke jalur hukum.

"Dari situ aku merasa dia nggak ada keterbukaan jadi akhirnya kita dari whatsapp itu lanjut membuat laporan."

Tak hanya itu, Laudya Chythia Bella yang juga tergabung dalam bisnis kue tersebut hingga kini tidak menanyakan kasus yang dilaporkan Medina Zein.

"Sampai sekarang tidak ada konfirmasi sama sekali.

Dan karena yang bersangkutan ada pada susunan kepengurusan dan ada di susunan kepemilikan sahampun.

Mau tidak mau harus memberikan keterangan terkait laporan kami," tutur Lukman Azhari.

Laporan Medina kini telah naik status dari penyelidikan menjadi penyidikan.

"Artinya penyidik yakin disitu adanya dugaan tindak pidana yang terjadi dan sedang mencari siapa pelakunya," ujar Lukman.

Lukman menegaskan laporan Medina bukan karena ingin panjat sosial (pansos) belaka.

"Adanya anggapan dari netizen laporan kami ini laporan yang main-main, laporan yang pansos.

Bahkan ada anggapan karena Medina sakit, Medina ada suatu masalah dikaitkan dengan karma," tegasnya.

Mereka bersyukur laporan tersebut sudah mengalami kemajuan.

"Tidak main-main lembaga hukum menyimpulkan dari penyelidikan naik ke sidik.

Alhamdulillah terpatahkan akhirnya," tutur Lukman Azhari.

(TribunStyle.com/Nafis/Yuliana,Kompas.com/Baharudin Al Farisi/Livia Marcella)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Klarifikasi Irwansyah soal Uang Rp 1,9 M dari Bisnis Bandung Makuta Bersama Medina Zein

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Irwansyah Diperiksa Polisi Terkait Kasus Dugaan Penggelapan Uang Bandung Makuta

• Ungkap Kelanjutan Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 1,9 Miliar, Suami Medina Zein: Ada Terlapor Baru

• Sempat Akur, Laporan Medina Zein Atas Irwansyah Tetap Berjalan, Lukman Azhari: Bukan Laporan Pansos