Breaking News:

Sebelum Yodi Ditemukan Tewas, Adik Editor Metro TV Sempat Lihat Kebiasaan Sang Kakak Ini Tiap Malam

Adik kandung Yodi Prabowo, editor Metro TV ungkapkan kebiasaan sang kakak yang ia lihat tiap malam beberapa hari sebelum ditemukan tewas.

Editor: Monalisa
TribunJakarta/Ega Alfreda, Tribunnewsbogor.com
Suasana pemakaman Yodi Prabowo editor Metro TV, sang adik menyendiri dan menangis. 

TRIBUNSTYLE.COM - Dimas Wicaksono adik Yodi Prabowo, editor Metro TV ungkap kebiasaan sang kakak beberapa hari sebelum ditemukan tewas.

Raut wajah kehilangan Dimas Wicaksono begitu terlihat di hari pemakaman sang kakak, Yodi Prabowo.

Dengan menangis, remaja laki-laki ini meminta agar pelaku pembunuh Yodi Prabowo, editor Metro TV itu dapat segera ditangkap dan hukum.

Bahkan dengan geram Dimas Wicaksono meminta agar pelaku dihukum setimpal dengan perbuatannya.

Tak hanya itu, adik Yodi Prawobo juga sempat menceritakan kebiasaan sang kakak beberapa hari sebelum kematiannya.

Rupanya kebiasaan tersebut begitu rutin dilakukan Yodi Prabowo di setiap malam.

HASIL LENGKAP Otopsi Jenazah Editor Metro TV Keluar, Dugaan Korban Pembunuhan Menguat, Ini Tandanya

Tak Digubris Ibunda, Adik Editor Metro TV Sempat Ungkap Firasat Buruk: Aku Lihat Mas Yodi Buka Pintu

Dimas Wicaksono iringi pemakaman sang kakak editor Metro TV Yodi Prabowo dengan isak tangis.
Dimas Wicaksono iringi pemakaman sang kakak editor Metro TV Yodi Prabowo dengan isak tangis. (TribunJakarta/Ega Alfreda)

Dimas menganggap kebiasaan sang kakak di tengah malam itu sebagai firasat ia akan kehilangan Yodi untuk selama-lamanya.

"Firasat ada, akhir-akhir ini sering ngaji tiap tengah malam.

Salat rajin juga," kata Dimas kepada TribunJakarta pada proses pemakaman Yodi Prabowo, Sabtu (11/7/2020).

Dengan peristiwa nahas yang menimpa sang kakak, Dimas berharap pelakunya mendapatkan hukuman setimpal.

Lantaran, polisi menduga kuat Yodi adalah korban pembunuhan walau, belum dipastikan siapa pelaku dan motif asli di balik ini.

Adapun Wartini, Bibi dari Yodi Prabowo menuturkan sikap sang keponakan yang menyenangkan.

Ia mudah memiliki teman dan akui di oraganisasi kepemudaan di lingkungan rumahnya.

"Diakan dulu aktif juga di pemuda sini. Dia tuh orangnya supel baik, mudah gaul, baik.

FIRASAT ANEH di Malam Tewasnya Wartawan Metro TV, Adik Lihat Kakak Buka Pintu Tapi Ibunya Tak Lihat

Dia juga ketua pemuda sini, OI, ketua OI Rempoa," ujar Wartini pada Jumat malam (10/7/2020).

Selain supel, Yodi Prabowo juga dikenal rajin beribadah, terlebih beberapa hari menjelang anak dari pasangan Suwandi dan Turinah itu menghilang.

Sebagai seorang muslim, ia sering membaca Al Quran di rumah maupun di masjid.

Yodi juga kerap salat di masjid kala azan berkumandang.

"Orangnya diem sih enggak banyak omong, tekun beribadah salat.

Sebelum kejadian dia ngaji terus, kata adiknya bangun malam-malam di kamar dia ngaji, terus siang-siang ke masjid depan ngaji.

pokoknya dia itu beribadah terus tekun ngaji gitu," tegas Wartini.

Berawal Penemuan Motor

Sebelum mayat Yodi Prabowo ditemukan, warga melihat motor Honda Beat Waran Putih yang di parkir di warung bensin Pada hari Rabu (8/7/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.

Motor jenis matic bernomor polisi B 6750 WHC dalam kondisi keadaan mesin sudah dingin dan tak diketahui dimana pemiliknya.

Warga pun kemudian menghubungi Polsek Pesanggrahan dan motor tersebut dibawa ke Polsek untuk diamankan.

"Cuma ada motornya, pemiliknya tidak ada," kata Kapolsek.

Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020)
Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020) (TribunJakarta/Annas Furqon Hakim)

Rupanya, sepeda motor tersebut merupakan milik korban.

Selang dua hari kemudian, korban baru ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa dipinggir jalan tol.

"Korban ditemukan pada hari Jumat tanggal 10 Juli 2020 oleh tiga anak kecil yang main layangan," kata dia.

Dalam foto yang diterima Tribun, korban ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup masih mengenakan helm dan jaket berwarna hijau.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian seperti, dompet, KTP, NPWP, 3 buah STNK, uang Rp 40 ribu dan ATM MANDIRI

Tak hanya itu, polisi juga mengamankan motor Honda Bea B 6750 WHC, Helem, jaket dan tas korban.

MetroTV Berduka

Direktur Pemberitaan Metro Tv Arief Suditomo memastikan jika mayat pria yang ditemukan tewas di pinggir tol di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan Jakarta Selatan, merupakan editor MetroTV.

"Iya betul almarhum adalah salah satu editor di stasiun TV kami," kata Arief di lokasi, Jumat (10/7/2020) kepada wartawan.

Direktur Pemberitaan Metro TV Arief Suditomo di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).
Direktur Pemberitaan Metro TV Arief Suditomo di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Ia juga menyampaikan duka sedalam-dalamnya atas meninggalnya korban.

"Turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada keluarga. Ini duka bagi kita semua," tambahnya.

Menurut Arief, terakhir kali korban bernama Yodi Prabowo terlihat di kantor pada Selasa (7/7/2020).

Setelah itu, pihak keluarga maupun keluarga hilang kontak dengan Yodi Prabowo

Ditutup daun pisang

Sesosok mayat ditemukan di pinggir jalan tol di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).

Pantauan TribunJakarta.com pukul 13.49 WIB, mayat tersebut masih tergeletak di lokasi.

Namun, mayat tersebut tampak sudah ditutupi dengan daun pisang.

Menurut seorang warga bernama Maman, mayat yang ditemukan itu berjenis kelamin laki-laki.

"Tadi ditemukanya sama anak-anak yang lagi main layangan. Begitu lihat, dia langsung lapor," ujar Maman saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi.

Sementara itu, warga tampak berkerumun di sekitar lokasi penemuan mayat.

Sejumlah personel kepolisian terlihat berada di lokasi.

Namun, polisi masih menunggu tim identifikasi.

Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020)
Tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa mayat yang ditemukan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020) (TribunJakarta/Annas Furqon Hakim)

Sayatan di dada

Sesosok mayat laki-laki ditemukan di pinggir tol di jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan Jakarta Selatan.

Dari penuturan warga setempat, mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 11.30.

Saat ini, tim identifikasi dari Polres Metro Jakarta Selatan masih memeriksa jenazah tersebut.

Berdasarkan pengamatan TribunJakarta.com, terdapat luka sayatan di dada sebelah kanan mayat laki-laki itu.

Selain itu, ada sebilah pisau yang ditemukan di dekat lokasi penemuan mayat.

Pantauan TribunJakarta.com, tim identifikasi tiba sekitar pukul 13.55.

Mereka terlihat mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap saat memeriksa mayat yang tergeletak di pinggir jalan tol.

Sebelum melakukan pemeriksaan, tim identifikasi lebih dulu memasang garis polisi di sekitar lokasi penemuan mayat.

Hingga pukul 14.20, proses identifikasi mayat tersebut masih terus dilakukan. (TribunJakarta.com/Ega/Jaisy/Annas Furqon Hakim)

Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Editor Metro TV Terakhir Pamit Kerja Selasa Sore, Adik Ungkap Kebiasaannya Tiap Tengah Malam Begini

Tags:
editor Metro TVYodi PrabowoDimas WicaksonotewasPesanggrahan Jakarta SelatanMetro TVadikpemakaman
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved