Baim Wong Cerita Perjuangan Masuk Dunia Hiburan, Gak Terbang Karena Pujian, Gak Terpuruk saat Dihina

TRIBUNSTYLE.COM - Baim Wong memiliki prinsip kuat dalam mencapai kesuksesan.

Suami Paula Verhoeven ini tak mau terbang saat mendapat pujian, namun juga tak terpuruk saat dihina.

Hal itu diungkapkannya kepada produser film ternama, Shanker RS.

Dilansir dari YouTube Digital Film Media, Baim Wong mengungkap awal mula dirinya berkarir di dunia entertaiment.

Saat umurnya 21 tahun, Baim Wong mengaku pertama kali bermain sinetron bersama sang sahabat, Raffi Ahmad.

"Waktu itu saya belum lulus kuliah," kata Baim Wong dikutip TribunJakarta.com, Rabu (1/7/2020).

Sinetron yang pertama kali dimainkan Baim Wong berjudul 'Satu Bintang' yang disutradarai oleh Nayato.

• Bantahan Baim Wong Soal Giveaway Settingan, Ely Sugigi Ajukan Diri: Gak Munafik Masih Butuh

• Nenek Iro Dulu Tunawisma, Kini Punya Kamar Nyaman di Rumah Baim Wong, Foto Ini Buktinya

Namun tahun 2003, Baim Wong mengaku sempat berhenti syuting sinetron karena alasan tak nyaman.

"Di depan kamera selalu grogi, terus ngerasa kaya bukan dunia gue," jelas suami Paula Verhoeven.

Selama dua tahun berhenti, ayah satu orang anak ini memutuskan kembali syuting sinetron tahun 2005.

"Saya gak pernah minta dari orangtua walaupun dari keluarga yang berkecukupan, pengen semua sendiri. Akhirnya saya berusaha balik lagi," jelasnya.

Mulai tahun 2005, ia mulai bekerja keras untuk fokus di dunia entertaiment.

Baim Wong yang dulu memiliki rambut gondrong rela memotong rambutnya jadi pendek untuk mendapat kerjaan.

"Sebenernya kalau potong rambut itu cuma ke PH itu doang absen 'mana kerjaan buat gue' gitu," katanya tertawa.

"Saya potong rambut datang lagi (ke Production House)," sambungnya.

"Terus keliling akhirnya ada satu PH yang ngasih kerjaan ke saya, setelah itu baru Sinemart tiba-tiba ngelirik saya. Itu tahun 2005 apa ya," masih kata Baim Wong.

Pada tahun 2006, Baim Wong membintangi sebuah sinetron berjudul 'Cincin' bersama Chelsea Olivia Wijaya, Dude Herlina.

Sinetron tersebut berhasil membawa namanya jadi dikenal orang.

"Di situ saya meroket tiba-tiba semua orang tahu saya," kata Baim Wong.

Baim Wong mengaku sempat meminjam uang kepada temannya untuk potong rambut.

Sampai saat ini, Baim Wong mengingat orang baik yang meminjamkan uang kepadanya.

"Namanya Ardian, makannya saya gak pernah lupain orang-orang yang pernah baik sama saya," jelasnya.

Lanjutnya, Baim Wong yang serius ingin menjadi aktor berbakat mengaku bekerja keras untuk mendapatkannya.

Ia sampai membaca buku-buku akting untuk jadi bahan pembelajarannya.

"Saya baca buku semuanya dan ternyata buku tentang akting di Indonesia itu gak banyak," katanya.

"Iya betul," kata Shanker.

Buku yang ia ingat dan sampai saat ini masih jadi panduannya adalah Akting Stanislavski.

"Saya itu belajar bener-bener belajar, sampai waktu itu saya ada yang suka Denzel Washington sama Leonardo Dicaprio,"

"Setiap mereka abis scenes saya pause terus saya lakuin pake bahasa saya," sambungnya.

Baim Wong mengaku, hal itu merupakan metode dirinya belajar berakting.

Setelah melakukan berbagai persiapan dan latihan, Baim Wong merasa percaya diri dengan kemampuannya.

Tak lama kemudian, ada yang menawarkannya untuk kembali bermain sinetron hingga akhirnya sukses.

Namun, suami Paula ini mengaku sempat mengalami stars syndrome.

"Kita kaya one of the top dan orang-orang mulai butuh ke kita, yang menegur itu temen-temen baik saya,"

"Mereka bilang 'Im kok lu berubah ya sekarang?'" kata teman Baim Wong kala itu.

Baim Wong mengaku tak sadar dirinya mengalami perubahan tersebut.

Namun dengan sindiran dari teman-temannya, Baim Wong kembali merubah dirinya.

"Nah itulah bahaya,"

"Makannya sekarang banyaklah pujian mengenai YouTube atau ini, sekarang saya bercermin jangan sampai kejadian seperti itu lagi," cerita Baim Wong.

"Makannya saya turun ke bawah lagi, supaya semua lumer, pujian lumer," sambungnya.

TONTON DI SINI: