Breaking News:

Masya Allah! 7 Kutipan Milik Imam Syafi'i Ini Patut Dijadikan Introspeksi Diri dalam Hidup Manusia

7 kutipan milik Imam Syafi'i ini patut dijadikan pengingat dan introspeksi diri dalam menjalani hidup di dunia yang hanya sementara.

Penulis: Tsania Fadhillah
Editor: Dhimas Yanuar
muslimobsession.com
ilustrasi berdoa 

TRIBUNSTYLE.COM 7 kutipan milik Imam Syafi'i ini patut dijadikan pengingat dan introspeksi diri dalam menjalani hidup di dunia yang hanya sementara.

Seorang kerabat Rasulullah SAW yang bernama Imam Syafi'i atau yang memiliki nama lengkap Abu Abdullah Muhammad bin Idris asy-Syafi'i al-Muththalibi al-Qurasyi adalah orang yang selalu menjadi panutan bagi banyak orang.

Pada tahun 15 Hijriah, Imam Syafi'i lahir di Kota Gaza, Palestina.

Meskipun usianya masih muda, Imam Syafi'i telah menerbitkan berbagai macam mahakaryanya yang tergabung dalam sebuah kitab yakni kitab ar-Risalah.

Kelihaiannya membuat karya di bidang sastra telah membuat nama Imam Syafi'i juga dikenal sebagai imam madzab besar dalam dunia fikih Islam.

Selain itu Imam Syafi'i juga membuat kutipan kata mutiara yang menyiratkan tentang kehidupan manusia.

INDAH! Kematian Guru Ngaji Tubuhnya Tertelungkup di Atas Alquran, Sederet Artis Merasa Iri

Deretan Video & Foto Kabah di Masjidil Haram Sepi, Pemerintah Arab Saudi Lakukan Sterilisasi

Al Qur'an
Al Qur'an (Tribunnews)

Seperti di dalam agama Islam yang memberi tuntunan pada manusia dari bangun tidur hingga menutup mata.

Kutipan milik Imam Syafi'i menjelaskan tentang bagaimana menjalani hidup dengan sebaik-baiknya.

Berikut TribunStyle.com rangkum 7 kutipan islami dari Imam Syafi'i yang menjadi bahan introspeksi diri jika hidup hanya sementara, diantaranya.

  •  5 Kebaikan dunia akhirat
al quran
al quran ()

"Kebaikan dunia akhirat terdapat dalam lima hal, yaitu: kekayaan jiwa, tidak menyakiti orang lain, rezeki yang halal, ketakwaan, dan kepercayaan kepada Sang Khalik dalam setiap keadaan.”

Menurut Imam Syafi'i kebaikan dari manusia di dunia akhirat terdiri dari lima bagian.

Lima bagian itu saat ini terasa sulit dijalankan sebagian besar manusia.

Segeralah untuk melaksanakan kebaikan tersebut, agar kelak hidup di dunia dan akhirat terasa lebih mudah.

  •  Tipu daya duniawi
ilustrasi tasbih
ilustrasi tasbih (yadim.com.my)

“Jangan terpesona dengan kehidupanmu di dunia sehingga meninggalkan kehidupan akhirat.”

Seperti diketahui, kutipan kata mutiara ini sangat relevan dengan kehidupan kita saat ini.

Banyak sekali tipu daya yang siap membuat umat manusia terkecoh hingga melupakan tujuan awal yakni mempersiapkan kehidupan selanjutnya.

Ada pula kutipan yang lain, kata mutiara ini juga berkaitan dengan makna tipu daya duniawi.

Dan janganlah engkau menyangka bahwa Allah akan lalai walaupun sesaat

Dan janganlah engkau menyangka bahwa sesuatu yang ghaib akan luput dari-Nya

Kita telah lalai dari umur yang diberikan Allah hingga kita menyadari

Kemewahan dunia telah membutakan mata batinmu, hingga kau tidak pernah menyakini adanya kehidupan sepeninggal kita.”

Imam Syafi'i mengatakan jika Allah SWT tidak akan pernah lalai terhadap ciptaannya.

Allah SWT selalu mencatat apa yang diperbuat umatnya dimanapun dan kapanpun.

Sehingga, janganlah mudah terkena tipu daya duniawi.

  •  Menjadi orang yang berguna
Ilustrasi berbagi.
Ilustrasi berbagi. (Facebook)

“Banyak orang yang telah meninggal, tapi nama baik mereka tetap kekal. Dan banyak orang yang masih hidup, tapi seolah-olah mereka orang mati yang tak berguna.”

Kutipan milik Imam Syafi'i ini dapat dijadikan refleksi diri.

Sudahkah kita berguna bagi sesama?

Berguna bagi sesama tak harus dengan cara-cara yang berat.

Saling tolong-menolong ketika sesama manusia sedang kesusahan adalah salah satu cara.

Dengan berguna bagi orang lain, hidup akan terasa lebih bermanfaat.

  • Ilmu Ikhlas

“Barangsiapa menghendaki akhirat, maka hendaknya ia ikhlas dalam mencari ilmu”

Ilmu di sini bukan hanya ilmu dalam dunia sekolah.

Sejatinya hidup manusia di bumi adalah untuk mencari ilmu.

Ilmu di berbagai bidang dan dalam mencari ilmu tersebut sebaiknya dijalani dengan ikhlas.

Keikhlasan kita dalam mencari ilmu akan membuat ilmu kita dapat bermanfaat kedepannya.

  •  3 Kunci Hidup

“Jadikan akhirat dihatimu, dunia ditanganmu, dan kematian di pelupuk matamu”

Banyak diantara umat manusia yang kini hanya mementingkan keduniawian semata.

Mereka seolah tak peduli dengan kehidupan setelah mati.

Seperti pada kata mutiara sebelumnya yang selalu menekankan untuk berbuat kebaikan di dunia.

Pada kutipan kali ini Imam Syafi'i memberikan 3 kunci hidup yang patut menjadi pegangan.

Ia menekankan untuk selalu mengingat akhirat dan kematian.

Sudahkah kita mempersiapkannya?

  •  Syarat kebahagiaan dan kemapanan dalam hidup 'Zuhud'

“Engkau harus berlaku zuhud, sesungguhnya zuhudnya orang yang zuhud itu lebih baik dari perhiasan yang ada pada tubuh wanita yang menawan.”

Seperti diketahui, dilansir dari nu.or.id zuhud ialah meninggalkan kecendurungan terhadap cinta duniawi.

Zuhud juga dapat dimaknakan dengan melepas hati dari pengaruh dunia.

Seperti kalimat mutiara yang lainnya, Imam Syafi'i selalu menekankan jika hidup di dunia hanyalah sementara.

Maka memiliki sifat zuhud bisa dikatakan menjadi kebahagiaan dan kemapanan dalam hidup.

Dengan melepaskan hati pada pengaruh dunia seperti tidak kikir, sombong akan mempermudah kita dalam menjalani hidup.

  • Meninggal dalam keadaan husnul khatimah
ilustrasi pemakaman
ilustrasi pemakaman (therichest.com)

“Siapa yang menginginkan husnul khatimah di penghunjung umurnya, hendaknya ia berprasangka baik kepada manusia.”

Tutup usia dalam keadaan husnul khatimah selalu menjadi dambaan setiap umat muslim.

Namun demi mencapai hal tersebut, sudahkah kita berprasangka baik kepada sesama manusia?

Karena menurut Imam Syafi'i, prasangka baik dapat membantu kita mempersiapkan kematian dalam keadaan husnul khatimah. (TribunStyle.com/TsaniaF)

Perintah Untuk Mengamalkan Dzikir dan Doa yang Dijelaskan Dalam Quran dan Hadis

4 Aplikasi Al Quran di Android ini Bisa Bantu Kamu Lebih Sering Beribadah, Yuk Install

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Imam Syafiikutipan Imam Syafii untuk introspeksi diriRasulullah SAW
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved