Breaking News:

Ramadhan 2020

Ramadhan di Tengah Pandemi, Amalkan Dzikir dan Doa Berikut Ini untuk Memohon Perlindungan Allah SWT

Bulan Ramadhan 2020 dirayakan umat muslim di tengah pandemi virus corona, selain menjaga kesehatan, hendaknya kita selalu berdzikir.

Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Amirul Muttaqin
Patheos
Ilustrasi 

TRIBUNSTYLE.COM - Bulan Ramadhan 2020 dirayakan umat muslim di tengah pandemi virus corona, berikut ini bacaan dzikir dan doa kepada Allah SWT untuk memohon perlindungan.

Pandemi virus corona yang mewabah di seluruh dunia tentunya membuat banyak orang khawatir.

Umat muslim di seluruh dunia menyambut bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri di tengah pandemi.

Tentunya, bulan Ramadhan 2020 tidak seperti bulan Ramadhan di tahun-tahun sebelumnya.

Dalam situasi pandemi seperti sekarang ini, masyarakat diimbau untuk menjaga kesehatan, mencuci tangan, menjaga jarak satu sama lain dan tetap berada dirumah.

Kumpulan Dzikir yang Bisa Diamalkan Selama Ramadhan 2020 Untuk Mendapatkan Keutamaanya

Bacaan Dzikir Setelah Sholat Wajib Agar Mendapat Keutamaan di Akhir Ramadhan 2020

Ilustrasi
Ilustrasi (rumaysho.com)

Selain itu, segala aktivitas ibadah juga diimbau untuk dilakukan di rumah.

Selain melakukan protokol kesehatan tersebut, kita juga hendaknya bedoa dan berdzikir kepada Allah SWT untuk memohon perlindungan.

Hanya kepada Allah SWT kita bisa berlindung dari segala mara bahaya, termasuk peyakit.

Rasulullah mengajarkan untuk berdoa memohon perlindungan dari wabah dan penyakit seperti berikut ini:

اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ، والجُنُونِ، والجُذَامِ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ

Allāhumma innī a‘ūdzu bika minal barashi, wal junūni, wal judzāmi, wa sayyi’il asqāmi.

Artinya, “Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari penyakit lepra, gila, kusta, dan penyakit-penyakit buruk.

Doa ini diriwayatkan oleh Abu Dawud dengan sanad yang shahih:

وروينا في كتابي أبي داود والنسائي بإسنادين صحيحين عن أنس – رضي الله عنه – : أنَّ النبيَّ – صلى الله عليه وسلم – كَانَ يقول اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ ، والجُنُونِ ، والجُذَامِ ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ. رواه أَبُو داود بإسناد صحيحٍ

Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di kitab Abu Dawud dan An-Nasa’i dengan sanad yang bagus dari Anas–radliyallahu anhu–Nabi Muhammad SAW berdoa, ‘Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari lepra, gila, kusta, dan penyakit-penyakit buruk.’ (HR Abu Dawud dengan sanad sahih.”

Abdul Muhsin Al-Abbad dalam Syarah Abu Dawud menafsirkan kata “sayyi’il asqam” atau penyakit-penyakit buruk dalam hadits ini sebagai ragam penyakit yang membuat buruk rupa dan bahaya pada manusia. Sedangkan M Syamsul Haqqil Azhim Abadi dalam Kitab Aunul Ma‘bud memahami “sayyi‘il asqam” sebagai wabah penyakit seperti tuberculosis, busung air, dan penyakit lain.

Selain doa tersebut, ada juga dzikir yang bisa diamalkan untuk menenangkan hati di tengah pandemi virus corona.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah amalan dzikir agar hati tidak dilanda cemas di tengah pandemi virus corona, serta memohon agar pandemi virus corona yang melanda segera berakhir.

حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Hasbunallah wanikmal wakil.

Artinya: “Cukuplah ALLAH sebagai penolong kami”

Bacaan dzikir ini menegaskan bahwa manusia tidak akan pernah dapat menolong dirinya sendiri.

Segala yang menimpa diri manusia, jika membutuhkan pertolongan maka serahkan pertolongan tersebut hanya kepada Allah SWT.

Lafadz ini berasal dari potongan ayat dalam Al-Quran Surat Ali Imran ayat 173 yang berbunyi:

الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا

اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Allażīna qāla lahumun-nāsu innan-nāsa qad jama’ụ lakum fakhsyauhum fa zādahum īmānaw wa qālụ ḥasbunallāhu wa ni’mal-wakīl

Artinya: (Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan: “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”.

Lafadz ini juga pernah diucapkan oleh Nabi Ibrahim ketika akan dilemparkan ke dalam api, sebagaimana dijelaskan dalam hadist Nabi SAW:

“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,” maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”. (HR. Bukhari no. 4563)

Ilustrasi
Ilustrasi (gulalives.co)
  • Amalan dzikir 2

لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Laa Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin

Artinya: “Tidak ada Yang yang sesungguhnya disembah tetapi engkau, ya Allah. Tulisan Suci engkau, sesungguhnya saya yakni dari orang yang membuat zalim.” (QS Al-Anbiya’ : 87)

Nabi Yunus AS pernah dalam kondisi yang sangat panik, yaitu ditelan ikan paus, di dalam air dan di malam yang gelap.

Namun selama masa kepanikan itu, ia terus mengulang Laa Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin.

Doa tersebut adalah bagian dari Surat Al 'Anbiya ayat 88 yang berbunyi:

فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ ۚ وَكَذَٰلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِينَ

Artinya: “Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari pada kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman”

Doa ini bisa diamalkan untuk menghilangkan kepanikan akibat virus corona, sebab doa ini dijamin oleh Rasulullah SAW dalam haditsnya yang berbunyi:

دَعْوَةُ ذِى النُّونِ إِذْ دَعَا وَهُوَ فِى بَطْنِ الْحُوتِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَإِنَّهُ لَمْ يَدْعُ بِهَا رَجُلٌ

مُسْلِمٌ فِى شَىْءٍ قَطُّ إِلاَّ اسْتَجَابَ اللَّهُ لَهُ

“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: LAA ILAAHA ILLAA ANTA SUBHAANAKA INNII KUNTU MINAZH ZHAALIMIIN (Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk diantara orang-orang yang berbuat aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah melainkan Allah kabulkan baginya.” (HR. Tirmidzi no. 3505. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

(TribunStyle.com/Anggie)

Bacaan Dzikir dan Doa setelah Sholat Sunnah sebelum Subuh, Bisa Diamalkan selama Ramadhan 2020

5 Kalimat Dzikir Agar Senantiasa Mengingat Allah, Amalkan Sepanjang Bulan Ramadhan 2020

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Ramadhan 2020Ramadhan 1441 Hvirus coronadzikirdzikir dan doa memohon perlindungan
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved