Breaking News:

Virus Corona

Ilmuwan Arizona Sebut Virus Corona Sudah Mulai Melemah, Tanda Pandemi Covid-19 Segera Berakhir?

Kabar bahagia, peneliti Arizona mengklaim Virus Corona sudah mulai melemah, bisa jadi tanda pandemi Covid-19 bisa segera berakhir.

pxhere
Ilustrasi peneliti Covid-19 

TRIBUNSTYLE.COM - Saat beberapa peneliti memfokuskan perhatiannya pada pelacakan kasus Covid-19 yang menyebar secara global, beberapa peneliti lain mencoba melacak mutasi yang dilakukan virus.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim ilmuwan di Arizona State University (ASU), Amerika Serikat yang dituangkan dalam Journal of Virology menemukan 81 huruf dalam genom virus SARS-CoV-2 telah menghilang.

Hal ini tentu bisa menjadi angin segar dan harapan agar pandemi covid-19 ini bisa segera selesai.

Tentu, segala upaya sedang dilakukan untuk meredakan pandemi virus corona.

Seperti diketahui, hingga detik ini obat maupun vaksin corona belum ditemukan.

Hal itu membuat banyak ahli dunia tak ada lelahnya melakukan riset.

Viral Foto-foto Bioskop yang Tutup Hampir 2 Bulan karena Corona, Lantai hingga Kursi Dipenuhi Jamur

6 KABAR BAIK Penanganan Corona di Indonesia, Peningkatan Pasien Sembuh Hingga Dana 80 Juta Dollar

Peneliti Virus Corona
Peneliti Virus Corona (AFP/Friso Gentsch)

Tak sedikit dari mereka yang membuat prediksi kapan Covid-19 ini akan berakhir.

Kali ini ada secercah harapan baru dari ahli dunia.

Para peniliti dari Arizona State University menjelaskan bawha Covid-19 mengalami mutasi yang semakin melemah.

Dilansir dari Express UK, para peneliti bisa mengidentifikasikan virus corona telah melemah usai berkaca pada virus SARS tahun 2003.

Hal tersebut berdampak pada kemampuan virus menjangkiti kekebalan tubuh manusia.

Sinyal pandemi virus corona yang segera berakhir juga dijelaskan oleh mantan Direktur WHO Cancer Programe.

Profesor Karol Sikora menulis cuitan di Twitter yang menuturkan bahwa mutasi yang melemah adalah awal dari wabah virus corona akan berakhir.

"Para ilmuwan di Arizona telah mendeteksi mutasi dalam sampel virus corona.

"Jangan khawatir, itu telah kehilangan sebagian potensinya.

"Ketika ini terjadi dalam wabah SARS, itu menandai awal dari akhir," tulis Karol Sikora.

Karol Sikora juga menegaskan penelitian itu baru diambil dari satu sampel ketika diuji.

Ia pun menuliskan perlunya meneliti sampel di tempat lain.

Sementara itu, peneliti di Arizona State University sudah mengambil 382 sampel dari pasien positif Covid-19 di negara bagian itu.

Dari pengambilan sampel tersebut, ditemukan satu sampel kehilangan sebagian besar materi genetik virus.

Para peneliti tersebut mengklaim bahwa bagian yang hilang tersebut membuat infeksi lebih lemah dan menjadi salah satu sinyal kalau wabah bakal berakhir.

UPDATE Corona Dunia 12 Mei: 4,25 Juta Pasien Positif Covid-19

Hingga pagi hari ini Selasa 12 Mei 2020, dilaporkan telah ada 4,246,795 orang yang positif terinfeksi virus corona di seluruh dunia.

Sedangkan pasien sembuh ada 1,522,034 dan kasus kematian mencapai angka 286,740

 POPULER Barang-barang Mahal Rusak Berjamur Setelah Mall Ditutup 2 Bulan Karena Corona, Fotonya Viral

 Kerjaan Ditolak Hingga Tak Ada Penghasilan saat Wabah Corona, Ibnu Jamil Banting Stir Jualan Mi Ayam

Ilustrasi virus covid-19
Ilustrasi virus covid-19 (Freepik)

Berikut update pasien kasus virus corona dikutip TribunPalu.com dari worldometers.info pukul 06.00 WIB:

Berikut update corona global di 10 negara dengan kasus tertinggi, pada Senin Pagi:

1. Amerika Serikat

Terkonfirmasi: 1,384,033

Meninggal: 81,703

Sembuh: 260,355

2. Spanyol

Terkonfirmasi: 268,143

Meninggal: 26,744

Sembuh: 177,846

3. Inggris

Terkonfirmasi: 223,060

Meninggal: 32,065

Sembuh: Data Tidak Tersedia

4. Rusia

Terkonfirmasi: 221,344

Meninggal: 2,009

Sembuh: 39,801

 6 KABAR BAIK Penanganan Corona di Indonesia, Peningkatan Pasien Sembuh Hingga Dana 80 Juta Dollar

5. Italia

Terkonfirmasi: 219,814

Meninggal: 30,739

Sembuh: 106,587

6. Prancis

Terkonfirmasi: 177,423

Meninggal: 26,643

Sembuh: 56,724

7. Jerman

Terkonfirmasi: 172,576

Meninggal: 7,661 

Sembuh: 145,600

8. Brasil

Terkonfirmasi: 166,162

Meninggal: 11,343

Sembuh: 64,957

 MEMBUAT Darah Mengental, Potensi Stroke & Jantung, Ahli Ungkap Gejala Paling Mematikan dari Covid-19

9. Turki

Terkonfirmasi: 139,771

Meninggal: 3,841

Sembuh: 95,780

10. Iran

Terkonfirmasi: 109,286

Meninggal: 6,685

Sembuh: 87,422

Informasi selengkapnya bisa dilihat pada link ini.

 Update Corona di Kota Palu

Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah kembali memberikan update terkini perkembangan pandemi Covid-19 atau virus corona.

Disampaikan bahwa hingga Senin (11/5/2020) pukul 19.00 WITA, total konfirmasi positif tetap berada di angka 16 kasus.

Secara rinci disebutkan sebanyak dua pasien telah dinyatakan sembuh di samping adanya dua pasien meninggal dunia.

Sementara, 12 pasien lainnya masih menjalani perawatan.

Kasus Covid-19 di Palu sendiri tersebar di sejumlah kecamatan atau pos lapangan.

Berikut rinciannya.

- Palu Utara

Konfirmasi: 1
Sembuh: -
Meninggal: -

- Mantikulore

Konfirmasi: 2
Sembuh: 1
Meninggal: -

- Palu Selatan

Konfirmasi: 4
Sembuh: 1
Meninggal: -

- Palu Barat

Konfirmasi: 4
Sembuh: -
Meninggal: 1

- Tatanga

Konfirmasi: 5
Sembuh: -
Meninggal: 1

Total ada 233 kasus ODP

Kota Palu mencatat adanya 233 kasus orang dalam pemantauan atau ODP.

Meski begitu, hingga kini tersisa 3 orang yang masih dalam pemantauan.

Sementara, sebanyak 230 lainnya telah dinyatakan selesai dari masa ODP.

(TribunPalu.com)

Sebagian artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul Tanda-tanda Pandemi Corona Segera Berakhir Memang Benar Adanya, Ilmuwan Dunia Bagikan Hasil Penelitian yang Melegakan Bahwa Virus Corona Kian Melemah, Ini Buktinya

 
Sumber: Nakita
Tags:
virus coronaCovid-19Amerika Serikat
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved