Breaking News:

Dapat Bullyan di Medsos, Via Vallen Akui Sempat Ingin Bunuh Diri, Tak Sanggup Cerita Masalah ke Ortu

Via Vallen sempat ingin bunuh diri lantaran terima banyak bullyan di media sosial. Ia selalu memendam masalah yang ia alami tanpa beri tahu orang tua.

Penulis: Febriana Nur Insani
Editor: Suli Hanna
TribunStyle.com/YouTube Ini Talk Show
Via Vallen akui sempat terbersit keinginan akhiri hidup 

TRIBUNSTYLE.COM - Via Vallen mengaku sempat ingin bunuh diri lantaran terima banyak bullyan di media sosial. Ia mengaku selalu memendam masalah yang ia alami tanpa memberitahu keluarga.

Sosok Via Vallen memang sempat merajai dangdut di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Pedangdut asal Sidoarjo, Jawa Timur itu bahkan sukses menjadi pengisi theme song untuk Asian Games 2018 dengan lagu 'Meraih Bintang'.

Via Vallen juga kerap mondar-mandir ke berbagai program stasiun televisi sebagai bintang tamu.

Namun, Via Vallen ternyata sempat enggan untuk tampil kembali ke layar kaca.

Hal itu lantaran dirinya depresi setelah menerima bullyan dari netizen di media sosial.

Pemilik nama asli Maulidia Octavia itu pun akhirnya blak-blakan membuka rahasianya kepada Sule dan Andre Taulany dalam program Ini Ramadan.

Ingin Berhijab dan Berhenti Jadi Pedangdut, Ini Kisah Hidup Via Vallen yang Pernah Jadi Pengamen

Dikomentari Rumahnya Mewah Tapi Sholat Berjamaah di Ruang Tamu, Balasan Adem Via Vallen Jadi Sorotan

Via Vallen
Via Vallen (Kolase TribunStyle (instagram @viavallen))

Via bahkan mengaku dirinya sempat berniat bunuh diri karena merasa tak tahan dengan bullyan tersebut.

"Saya gak cerita sama keluarga gak cerita orang tua, semuanya di pendam aja.

Sampai akhirnya saya ada di posisi yang kayak pengen mengakhiri hidup," tutur Via.

Ia memilih memendam perasaannya karena tidak ingin membuat orang tuanya menjadi kepikiran.

Bagi Via, sudah terlalu banyak beban pikiran yang menumpuk sehingga membuatnya jatuh.

"Soalnya papah sakit, gak boleh mikir lah intinya, sempat ada teman buat saya curhat, dia juga ikut nangis, malah gak nyelesain masalah, jadinya nangis-nangisan.

Jadi ya saya pendam sendiri, sempat nyetir mobil kencang banget sampai pengen kayak udah ah, terus istigfar di dalam mobil.

Sebenarnya gak cuma saya, teman-teman saya juga ada yang kayak gini, cuma mereka beda-beda ketahanan dirinya, mentalnya beda.

Saya mungkin udah lama banyak masalah banyak dibully, numpuk jadinya," lanjut Via.

Berbagi di Masa Wabah, Via Vallen Letakkan Bantuan di Pinggir Jalan Tanpa Penjagaan: Semoga Manfaat

Dinyinyiri Netizen Karena Sumbang Sembako Saat Corona Merebak, Via Vallen Gregetan Beri Jawaban Ini

Via pun memilih bangkit dan lebih memikirkan fans daripada haters.

"Yang bikin aku gak bisa gini terus itu ya orang di sekitar, kalau misal saya berhenti saya hancur ya keluarga hancur.

Kedua fans mereka teriak-teriak di media sosial kapan ngeluarin single dan lain-lain.

Dari situ saya mikir akhirnya mulainya kemarin ngecover lagu Aisyah itu," pungkas Via.

Ingin Berhijab dan Berhenti Jadi Pedangdut, Ini Kisah Hidup Via Vallen yang Pernah Jadi Pengamen

Tak hanya berubah menjadi lebih kuat dalam menghadapi netizen, Via Vallen juga memiliki keinginan lain dalam hidupnya.

Via Vallen ternyata memiliki keinginan untuk pensiun dari dunia tarik suara yang telah membesarkan namanya.

Sebagai seorang pedangdut, ia sadar akan ada masa dimana dirinya berada di bawah dan tak laku seperti sekarang ini.

Untuk itu, Via mengaku nantinya ingin menjadi seorang pengusaha untuk menopang ekonominya kelak.

"Aku pengin punya usaha, pengin punya bisnis keluarga," kata Via Vallen kepada Inul Daratista saat melakukan Instagram Live di akun @inul.d, Rabu (29/4/2020).

Rencana untuk berhijrah dan memakai hijab juga membuatnya semakin semangat untuk berbisnis.

 Gusar setelah Lihat Peta Persebaran Corona di Sekitarnya, Via Vallen Beri Pesan untuk Saling Jaga

 Berbagi di Masa Wabah, Via Vallen Letakkan Bantuan di Pinggir Jalan Tanpa Penjagaan: Semoga Manfaat

"Saya ada tujuan bismillah tercapai, saya ingin hijrah, pakai hijab, nantinya pengin enggak di entertain lagi. Penginnya di bidang lain," ujar Via Vallen.

"Mudah-mudahan ada sandaran lain," sambungnya.

Via Vallen
Via Vallen (Instagram)

Via Vallen kini telah menjadi salah satu pedangdut papan atas Tanah Air.

Bayarannya sekali manggung dikabarkan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Bahkan sempat beredar kabar jika bayaran Via sekali manggung mencapai Rp 150 juta.

Pedangdut kelahiran 1 Oktober 1991 itu kemudian merespon isu tersebut dengan nada bercanda.

"Ah masa? Masa sih (sampai Rp 150 juta)? He he he. Aminlah amin. Kalau orang mengira kita yang baik baik kan kita aminin aja," kata Via Vallen dalam sebuah wawancara pada 2018 lalu.

Namun siapa sangka, jauh sebelum meraih kesusksesan, Via Vallen pernah hidup susah hingga dirinya harus mengamen.

Ia berbagi cerita tentang pengalaman yang didapatnya ketika masih duduk di kelas 5 SD itu.

"Ya memang Via dulu ngamen. Dulu Via tinggal di lingkungan yang penuh banget pengamen, terus akhirnya Via ikut mereka ngamen," kata Via usai konser Via Vallen Dangdut Never Dies di Balai Sarbini, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (1/5/2018).

Kali pertama ngamen, pedangdut berusia 28 tahun ini mengaku bingung melihat rekan-rekannya yang sudah siap dengan beragam alat musik sementara ia hanya bermodal suara dan tepuk tangan.

"Pas Via lihat mereka ngamen di lampu merah ke mobil-mobil. Akhirnya Via nyoba tanpa alat musik apa-apa, cuman tepuk tangan saja terus dapat uang," ungkapnya.

Via menuturkan, ia mengamen karena ingin membeli barang yang diinginkannya dengan hasil jerih payah sendiri.

 

"Dari situ Via ketagihan, karena dari situ, dulu kan Via susah ya, mau beli baju baru aja nunggu Lebaran dulu, jadi setahun sekali beli baju baru. Akhirnya dari ngamen itu Via bisa beli baju, buat jajan sekolah," tambahnya.

Menurut Via, ia mengamen tanpa sepengetahuan kedua orangtuanya.

Ketika tahu kegiatan itu, ayah dan ibu Via langsung membawanya pulang.

"Orangtua enggak ada yang tahu. Sampai akhirnya orangtua tahunya dimarahin, di lampu merah dimarahin, langsung digirng pulang ke rumah, enggak boleh ngamen lagi," paparnya.

"Tapi ya karena Via suka, ngerasa punya penghasilan sendiri itu enak banget, jadi masih suka nyolong-nyolong ngamen," imbuhnya.

Via Vallen
Via Vallen (Instagram/viavallen)

Tak hanya itu, Via Vallen juga pernah makan hanya dengan lauk garam saja.

"Kalau inget-inget dulu tuh suka nangis, makan pakai garam dikasih air panas, saking nggak adanya," ujar Via Vallen dilansir dari unggahan tayangan YouTube infotainment Selebrita Pagi.

Saat Via Vallen masih d idalam kandungan, sang ayah juga terpaksa kerja banting tulang jadi seorang pengamen.

Hal tersebut lantaran sang ayah baru saja kehilangan pekerjaannya karena di-PHK.

Untuk menyambung hidup, ayah Via Vallen rela jadi pengamen.

Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh sang ayah.

"Waktu Via di dalam kandungan usia empat bulan, saya ngamen antar kampung. Susah memang, susah sekali. Adik-adiknya Via kan banyak jadi susah sekali dulu. Saya di-PHK dari pabrik," ungkap ayah Via Vallen.

Kini kehidupan Via Vallen berbalik 180 derajat.

Pelantun lagu "Sayang" itu telah sukses menjadi salah satu pedangdut papan atas Tanah Air.

(TribunStyle.com/ Febriana/Amir)

 Dikomentari Rumahnya Mewah Tapi Sholat Berjamaah di Ruang Tamu, Balasan Adem Via Vallen Jadi Sorotan

 Via Vallen Bagi-bagi Sembako, Penjual Es Cincau Curhat Pilu Dagangan Sepi Imbas Pandemi Corona

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Via Vallenpedangdut Via Vallen cerita pengalaman masa laluSidoarjoSuleAndre Taulanybully
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved